Secara alami tubuh akan menghasilkan kolagen, tetapi seiring bertambahnya usia, produksi kolagen akan menurun. Selain itu, penurunan jumlah kolagen dalam tubuh juga dapat disebabkan oleh kebiasaan merokok, kurangnya waktu tidur, serta seringnya tubuh terkena sinar matahari. Jika jumlahnya semakin menurun, maka dapat menimbulkan beberapa kondisi kulit serta mempercepat proses penuaan.
Padahal kolagen memiliki banyak manfaat baik bagi tubuh. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mempertahankan jumlah kolagen dalam tubuh. Kolagen adalah asam amino yang mudah larut dan terdiri dari asam amino glisin, prolin, hidroksiprolin, dan arginin.
Di dalam tubuh, elemen ini paling banyak ditemukan di kulit, tulang, dan jaringan ikat dan berfungsi untuk membantu memperkokoh struktural dan kekuatan otot serta tulang. Kolagen ini yang membuat kulit Anda menjadi lebih elastis dan sangat penting untuk meregenerasi sel serta melindungi organ tubuh.
Baca juga: Kurangi Tanda Penuaan Dini dengan Mengurangi Makanan Ini
Manfaat kolagen
Kolagen merupakan senyawa kompleks yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh terutama untuk kulit, perut, dan sendi. Selain itu, kolagen juga dapat mempengaruhi nafsu makan. Manfaat kolagen adalah:
- Menjaga kesehatan kulit dan membuat kulit lebih elastis dan kenyal
- Membantu melembabkan kulit dan mengurangi tanda-tanda penuaan
- Menjaga sistem pencernaan serta melumasi perut dan usus
- Melindungi perut dan usus dari peradangan, bisul, maupun penyakit Crohn
- Menjaga kesehatan sendi dan bertindak sebagai pelumas pada bantalan sendi
- Mengurangi keinginan untuk mengonsumsi gula
- Mengurangi lemak hormonal dalam perut
- Meningkatkan sistem imun tubuh
- Mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur
Bagaimana cara meningkatkan kolagen secara alami?
Ada 2 cara untuk meningkatkan kolagen, yaitu dengan mengonsumsi minuman kolagen atau melakukan beberapa cara alami. Banyak orang memilih menggunakan suplemen atau produk kecantikan tertentu untuk meningkatkan kolagen dengan lebih cepat.
Krim kolagen adalah salah satu cara termudah untuk memaksimalkan fungsi kolagen pada kulit. Tetapi molekul kolagen pada krim ini tidak dapat terserap oleh kulit dan hanya berada di permukaan kulit saja. Di sisi lain, suplemen minuman kolagen dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dari dalam tubuh.
Berikut ini beberapa cara alami untuk meningkatkan kolagen yang dapat Anda coba di rumah:
Mengonsumsi makanan yang mengandung kolagen
Ada beberapa makanan yang mengandung kolagen meningkatkan produksi kolagen dalam tubuh. Makanan sehat yang tinggi kolagen mengandung asam amino, vitamin A, vitamin C, antosianin, dan prolin. Untuk mendapatkan kandungan asam amino, Anda bisa mengonsumsi susu, daging, ikan, dan telur.
Selain itu, buah dan sayur merupakan salah satu sumber utama vitamin A dan vitamin C yang baik. Sedangkan untuk mendapatkan antosianin dan prolin, Anda bisa mengonsumsi berbagai jenis kacang-kacangan. Selain makanan yang mengandung kolagen, Anda bisa konsumsi minuman kolagen yang praktis.
Baca juga: 13 Makanan Yang Mengandung Kolagen Tinggi
Pijat wajah
Pijatan pada wajah dapat memberikan stimulasi bagi tubuh untuk memproduksi kolagen. Pijatan pada bagian wajah dapat memperkuat kontur dan otot wajah. Tidak hanya itu, pijatan juga dapat memperlancar sirkulasi darah sehingga nutrisi kulit Anda dapat terpenuhi.
Hentikan kebiasaan merokok
Merokok sering dianggap menjadi salah satu penyebab munculnya berbagai macam penyakit, termasuk menghambatnya produksi kolagen dalam tubuh. Hal ini disebabkan oleh kandungan zat beracun seperti nikotin yang terdapat dalam rokok dapat mempengaruhi berbagai fungsi kerja organ tubuh. Selain itu, kebiasaan merokok juga dapat membuat kulit Anda terlihat jauh lebih tua dan membuat kulit menjadi kering serta terlihat keriput.
Penuhi kebutuhan cairan dalam tubuh
Memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh dengan minum air putih akan sangat penting untuk mengoptimalkan fungsi organ tubuh. Selain itu, cairan yang cukup dalam tubuh juga penting untuk memproduksi kolagen dalam tubuh. Kekurangan cairan bisa menyebabkan kulit Anda menjadi kering, menghambat sistem pencernaan, dan gangguan lainnya.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.