Mendengar namanya saja pasti kita sudah tak asing bukan dengan tanaman yang satu ini. Di Indonesia sendiri, kunyit atau kunir sering dijadikan sebagai bumbu masakan dan minuman herbal seperti jamu. Dibandingkan kunir putih, kunir kuning lebih sering dipergunakan masyarakat kita karena memang lebih mudah ditemukan di setiap pasar tradisional dan modern. Meski begitu, manfaat kunir putih tak kalah hebat dibandingkan saudaranya itu lho.
Mau tahu apa saja manfaat kunyit putih? Yuk kita bahas satu persatu disini!
bentuk kunyit putih sama dengan yang kuning, hanya saja warnanya putih.
Nilai Gizi dan Kandungan Kunir Putih
Tanaman bernama latin Curcuma zedoaria ini mengandung berbagai mineral seperti kalsium, besi, kalium, mangan, tembaga, seng, dan magnesium. Kalium sendiri ikut berperan dalam mengendalikan denyut jantung, fungsi otak dan proses fisiologi lainnya. Sedangkan mangan dibutuhkan tubuh sebagai co-factor untuk menghasilkan enzim antioksidan yang disebut superoxide dismutase (SOD).
Untuk Anda yang sedang sakit, coba manfaatkan kunir sebagai obat alami. Mengapa? karena kunir putih memiliki khasiat untuk membantu menyembuhkan beberapa penyakit sepert tukak, gangguan pernapasan, radang bahkan dapat dijadikan pertolongan pertama ketika seseorang terkena gigitan ular berbisa. Beberapa penelitian juga telah membuktikan manfaat curcumin dan senyawa polifenol yang terkandung dalam tanaman rempah asli Asia Tenggara ini yang mampu menghambat multiplikasi sel tumor seperti multiple myeloma, kanker pankreas, dan kanker usus besar.
Dalam 100 gram kunir/kunyit, terkandung zat-zat gizi sebagai berikut (Sumber: USDA National Nutrient data base):
| Kandungan | Nilai Gizi | Persentase RDA |
|---|---|---|
| Energi | 354 Kcal | 17% |
| Karbohidrat | 64,9 g | 50% |
| Protein | 7,83 g | 14% |
| Lemak total | 9.88 g | 33% |
| Kolesterol | 0 mg | 0% |
| Serat makanan | 21 g | 52,5% |
| Vitamin | ||
| Folat | 39 mcg | 10% |
| Niasin | 5.140 mg | 32% |
| Piridoksin | 1,80 mg | 138% |
| Riboflavin | 0,233 mg | 18% |
| Vitamin A | 0 IU | 0% |
| Vitamin C | 25,9 mg | 43% |
| Vitamin E | 3,10 mg | 21% |
| Vitamin K | 13,4 mcg | 11% |
| Elektrolit | ||
| Sodium | 38 mg | 2,5% |
| Kalium | 25 mg | 54% |
| Mineral | ||
| Kalsium | 183 mg | 18% |
| Tembaga | 603 mcg | 67% |
| Besi | 41,42 mg | 517% |
| Magnesium | 193 mg | 48% |
| Mangan | 7,83 mg | 340% |
| Fosfor | 268 mg | 38% |
| Seng | 4,35 mg | 39,5% |
*RDA = recommended daily allowance, jumlah nutrisi harian yang direkomendasikan untuk kesehatan tubuh optimal.
Apa Saja Manfaat Kunyit Putih?
Kunir putih mengandung berbagai unsur kimia seperti tianin, pati, kurkumin, minyak atsiri, gula, saponin, resin, flavonoid sampai protein yang memiliki kemampuan untuk mencegah pertumbuhan sel kanker. Maka tak mengherankan, jika kita akan merasakan begitu banyak manfaat kunir putih apabila teratur mengonsumsinya.
Berikut ini ada beberapa manfaat kunyit putih yang mungkin tidak pernah kita ketahui sebelumnya.
1. Membantu Mengatasi Gangguan Pencernaan
Untuk Anda yang sedang mengalami masalah atau gangguan pencernaan, tak ada salahnya untuk mengatasi masalah ini dengan mengonsumsi kunir putih sebagai lalapan atau jika ingin lebih nikmat bisa dijadikan minuman hangat dengan campuran gula merah atau madu.
Menurut penelitian, efek curcumin dalam kunir putih ini mampu menstimulasi kantong empedu untuk memproduksi empedu. Seperti yang kita ketahui, empedu membantu mencerna lemak, sehingga para ahli percaya efek ini pada akhirnya dapat meningkatkan pencernaan sekaligus membantu mengontrol berat badan.
Selain itu, kunir putih juga terbukti mampu menginduksi sekresi musin (mucein) yang berguna untuk melindungi dinding usus dari serangan asam. Nah, kabar baik sekali bagi penderita sakit maag, tukak lambung dan sejenisnya.
Baca juga: Obat ampuh untuk sakit maag kronis
2. Membantu Meredakan Gangguan Pernapasan
Berkat kombinasi kemampuan kunir putih dalam memengaruhi histamin dan senyawa anti-inflamasi yang terkandung didalamnya, membuat tanaman herbal yang termasuk jahe-jahean ini mampu dijadikan sebagai obat alami untuk meredakan gangguan pernapasan.
Efek anti-inflamasi yang dimilikinya dapat meningkatkan fungsi paru-paru serta membantu meredakan sekaligus mencegah kambuhnya asma. Kunir putih juga aman dikonsumsi oleh penderita asma bronkial karena secara klinis telah terbukti tidak memiliki efek samping yang signifikan.
Baca juga: Cara aman mengatasi sesak nafas karena asma saat hamil
3. Membantu Mengatasi Peradangan
Selain membantu meredakan gangguan pernapasan, senyawa anti-inflamasi pada kunir putih juga diketahui dapat membantu mengatasi peradangan, misalnya seperti pada penyakit radang usus (ulcerative colitis).
Ditambah lagi dengan manfaat kunyit putih yang bersifat diuretik yang bertindak sebagai detoksifikasi alami untuk membantu mengeluarkan zat-zat beracun serta cairan berlebih dari dalam tubuh, sehingga membantu mengatasi radang atau nyeri pada persendian, seperti pada kasus artritis rematoid dan osteoartritis. Bahkan, kunir putih juga efektif dalam menurunkan suhu tubuh ketika demam, karena mampu memerangi virus atau bakteri penyebabnya dan merangsang keluarnya keringat.
Banyak nilai plusnya bukan si kunir putih ini? Jadi jangan ragu lagi untuk mengonsumsinya.
4. Bertindak sebagai Antibakteri
Siapa sangka, efek antibakteri pada kunir putih ternyata sama kuatnya bila dibandingkan dengan obat kumur komersial dalam menghambat pertumbuhan patogen oral. Ekstraknya kunir putih terbukti ampuh dalam memerangi beberapa bakteri seperti, E.coli, S.aureus, Cornyebacterium, Candida sp, Aspergillus sp dan beberapa bakteri lainnya.
Aktivitas antijamur kunir putih juga efektif dalam menghentikan pertumbuhan spesies jamur yang resistan terhadap obat dan pertumbuhan amuba Entamoeba histolytica. Ada satu lagi, kita juga dapat menggunakan kunyit putih sebagai larvasida alami untuk membasmi jentik-jentik nyamuk.
5. Anti-Inflamasi dan Penghilang Rasa Sakit
Ada hasil penelitian yang cukup mengejutkan dari manfaat kunyit putih. Apa itu? Ternyata kombinasi senyawa curcumenol dan dihydrocurdione dalam kunir putih menunjukkan efek penghilang rasa sakit yang jauh lebih baik dibandingkan aspirin yang biasa kita gunakan. Terutama pada kasus kram perut, sakit maag atau nyeri ketika haid.
Nah, bisa jadi alternatif kita apabila sewaktu-waktu mengalami sakit atau nyeri di perut. Khususnya bagi kaum hawa yang seringkali mengalami nyeri perut ketika haid atau PMS.
6. Sebagai Antioksidan dan Anti Alergi
Kunir putih juga memiliki kemampuan sebagai antioksidan yang mampu menjadi senjata dalam memerangi radikal bebas dan logam berat dalam tubuh berkat kandungan curcumin yang terkandung didalamnya. Selain itu, curcumin yang merupakan kandungan aktif dalam kunir putih ini juga mampu memiliki efek anti alergi dan terapeutik pada reaksi alergi kulit.
Baca juga: Jenis-jenis antioksidan dan manfaatnya bagi tubuh
7. Obat TukakLambung
Bubuk kunir disinyalir dapat mengurangi kadar asam lambung yang berlebihan berkat senyawa aktif yang termasuk dalam kelompok minyak atsiri, seperti turmerone, cineol, borneol dan zingiberene sehingga dapat dijadikan sebagai obat tukak lambung. Selain itu, minyak atsiri juga memiliki efek yang mampu meringankan beban kerja usus.
8. Anti Racun
Bagi Anda yang memiliki hobi berpetualang ke hutan atau gunung, manfaat kunir putih yang satu ini sepertinya akan sangat berguna sekali. Seperti yang kita ketahui, di hutan atau gunung masih terdapat banyak hewan-hewan liar yang kehadirannya tidak dapat disangka-sangka, misalnya saja ular. Nah, ekstrak kunyit putih ini dapat dijadikan sebagai obat penawar bisa ular karena mampu menghambat aktivitas dari racunnya.
Jadi, tak ada salahnya apabila kita berjaga-jaga dengan memanfaatkan khasiat kunir putih yang dapat bertindak sebagai anti racun ini untuk dijadikan pertolongan pertama saat digigit hewan berbisa seperti ular.
9. Anti Kanker
Mungkin, manfaat kunyit putih yang satu ini bisa menjadi kabar yang menggembirakan bagi para pengidap kanker. Apa sebab? Dalam sebuah penelitian yang telah diakui secara internasional, ditemukan dua zat di dalam kunir yang mampu bertindak sebagai anti kanker, yakni CTR-17 dan CTR-20.
Keduanya diketahui dapat membelah sel kanker dengan menghambat tubulin yang merupakan jenis protein yang berperan penting bagi banyak fungsi sel didalam tubuh. Hebatnya lagi, molekul ini hanya memerangi sel-sel kanker saja tanpa merusak sel-sel yang sehat.
Luar biasa sekali ya manfaat kunyit putih yang satu ini.
10. Membantu Menjaga Kadar Normal Gula Darah
Mungkin belum banyak yang tahu, bahwa kunir memiliki senyawa yang bernama kurkumin. Senyawa ini sangat efektif membantu tubuh dalam memproduksi hormon insulin sekaligus membantu pankreas agar tetap dalam kondisi sehat.
Seperti yang kita ketahui, pankreas sendiri menjadi tempat dimana insulin diproduksi. Jadi pastinya akan sangat banyak membantu sekali para penderita diabetes dalam mempertahankan kadar normal gula darahnya.
Baca juga: Kadar gula darah normal
11. Membantu Mengatasi Masalah Kewanitaan
Untuk wanita yang sering mengalami keputihan dan bau tak sedap di miss V nya, coba atasi masalah ini dengan konsumsi kunir putih secara rutin. Kandungan kurkumin dalam kunir putih selain mampu menjaga kadar normal gula darah, juga mampu mengatasi masalah pada organ kewanitaan. Zat ini berfungsi sebagai antioksidan yang dapat membantu melawan serta mencegah timbulnya bakteri dan jamur dalam organ kewanitaan.
Selain mengatasi keputihan dan bau tak sedap, kunir putih juga berkhasiat untuk mengurangi nyeri saat haid, menyembuhkan peradangan di sekitar vagina akibat kista atau jamur, menguatkan otot vagina pasca melahirkan serta mengembalikan hasrat bercinta.
Bagi wanita yang sudah menikah, sepertinya manfaat kunir putih yang satu ini tak hanya berkhasiat untuk menjaga kesehatan organ intim saja. Bonusnya, bisa membuat suami tambah sayang dan berdampak besar pada kehidupan rumah tangga yang akan semakin harmonis. Untuk para wanita cantik, mau mendapatkan kejutan yang menyenangkan? Segera konsumsi si rimpang putih satu ini.
Siapa sangka, tanaman herbal yang identik dengan jamu ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita, dari mengobati sakit yang ringan sampai berperan sebagai anti kanker. Meski begitu, para ahli menyarankan agar tidak mengonsumsinya secara berlebihan, cukup 500 mg saja per harinya.
Ya, semoga dengan mengetahui beberapa manfaat kunyit putih diatas, dapat membuat kita untuk lebih menghargai serta memanfaatkan tanaman-tanaman herbal disekitar kita terlebih manfaatnya bagi kesehatan.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
