Mediklin TR adalah obat jerawat dalam bentuk gel yang digunakan untuk mengobati jerawat yang parah (acne vulgaris) pada orang dewasa dan anak-anak usia 12 tahun ke atas. Obat ini mengandung bahan aktif dari kombinasi antibiotik semisintetik dari jenis clindamycin dan tretinoin, yang dapat membasmi bakteri penyebab jerawat dan mengurangi peradangan dan lesi yang ditimbulkan.
Mediklin TR hanya digunakan untuk pengobatan luar. Hindari penggunaan obat ini di area mata, hidung, mulut dan area mukosa lainnya. Obat yang diproduksi oleh PT. Surya Dermato Medical Laboratories ini sebaiknya digunakan berdasarkan resep dari dokter.
Mikrodermabrasi Facial 1 Kali Di Aveia Clinic
Facial berfungsi untuk mengangkat komedo, mencerahkan, mengangkat sel kulit mati, merangsang pembentukan kulit baru tanpa rasa sakit, mendinginkan, dan melembabkan kulit juga. Paket ini termasuk facial treatment dan masker, tetapi belum termasuk biaya konsultasi dokter dan obat.
Mengenai Mediklin TR
| Jenis obat | Antibiotik |
| Kandungan | Clindamycin phosphate dan Tretinoin |
| Kegunaan | Untuk mengobati jerawat batu (acne vulgaris) |
| Kategori | Obat Resep |
| Konsumen | Dewasa dan Anak > 12 tahun |
| Kehamilan | Kategori C untuk Tretinoin dan Kategori B untuk Clindamycin phosphate |
| Sediaan | Medi-klin TR 15 gram |
Mekanisme Kerja Mediklin TR
Cara kerja dari obat Medi-klin TR ini bisa dicermati dari kandungan bahan aktifnya yang berupa:
1. Clindamycin phosphate
Merupakan antibiotik semisintetik dari jenis lancosamide yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri dalam bentuk obat sistemik ataupun dalam bentuk topikal. Dalam bentuk topikal (hanya digunakan pada kulit), senyawa obat ini dapat mereduksi konsentrasi asam lemak bebas di kulit dan menekan pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes (Corynebacterium acnes).
Itu merupakan bakteri anaerob yang ditemukan pada kelenjar sebasea dan folikel rambut di kulit penyebab jerawat. Clindamycin membasmi bakteri secara bakteriostatik (menghambat perkembangan bakteri) maupun bakterisidal (membunuh bakteri), tergantung dari konsentrasi dan lokasi penggunaan obat serta organisme penginfeksinya.
2. Tretinoin
Merupakan turunan alami dari vitamin A (retinol) yang sering juga disebut sebagai all-trans-retinoic acid (ATRA). Seperti halnya retinoid, tretinoin juga berperan penting pada reproduksi, proliferasi dan diferensiasi sel-sel kulit sehingga dapat digunakan untuk merawat kulit berjerawat.
Secara topikal obat ini dapat merangsang mitosis dan omset pada sel epitel yang menyebabkan ekstrusi komedo dan mencegah muncul komedo baru serta mempercepat pergantian sel-sel kulit.
Manfaat Mediklin TR
Mediklin TR digunakan untuk mengobati jerawat parah atau acne vulgaris yang disertai lesi, inflamasi, serta komedo terbuka maupun tertutup
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Kontraindikasi
Tidak semua orang boleh menggunakan obat ini. Orang yang diketahui memiliki kondisi di bawah ini tidak boleh menggunakannya:
- Memiliki riwayat hipersensitif atau alergi terhadap kandungan bahan aktif Mediklin TR seperti clindamycin dan tretinoin, atau obat sejenis lainnya seperti lincomycin, etretinate, isotretinoin dan turunan lain vitamin A.
- Sedang mendapatkan pengobatan dengan etretinate, acitretin dan tretinoin oral.
- Sedang mengalami seborheic dermatitis, eksim, kulit terbakar matahari.
- Wanita hamil dan menyusui.
Dosis Mediklin TR
Mediklin TR tersedia dalam bentuk sediaan gel dengan kekuatan dosis tiap gram nya mengandung:
- Clindamycin phosphate 1,2%
- Tretinoin 0,025%
Dosis yang tepat sesuai dengan anjuran dokter berdasarkan berat ringannya penyakit, berat badan, usia, dan lain-lain.
Adapun dosis Mediklin TR yang lazim digunakan adalah sebagai berikut:
Untuk mengobati jerawat parah (acne vulgaris)
- Dewasa: gunakan gel Mediklin TR seukuran kacang polong pada jari, kemudian oleskan merata pada area yang berjerawat. Gunakan 1 x sehari pada malam hari sebelum tidur.
- Anak-anak > 12 tahun: sama dengan dosis dewasa.
Petunjuk penggunaan:
- Gunakanlah obat ini hanya pada kulit luar yang mengalami jerawat.
- Hindari kontak obat ini dengan mata, mukosa hidung serta lapisan mukosa lain.
- Selalu ikuti anjuran dokter atau petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum mulai mengonsumsinya.
- Gunakanlah antara satu dosis dengan dosis lainnya pada jarak jam yang sama, seperti sekali sehari pada malam hari sebelum tidur.
- Apabila ada dosis yang terlewat akibat lupa, maka begitu ingat dianjurkan untuk segera menggunakannya untuk hari tersebut. Tidak boleh menggandakan dosis Mediklin TR pada jadwal penggunaan pada hari berikut sebagai ganti untuk dosis yang terlewat.
Efek Samping Mediklin TR
Seperti halnya obat antibiotik lainnya yang memiliki efek samping, begitu juga dengan Mediklin TR. Akan tetapi, efek ini akan berbeda pada masing-masing orang.
Beberapa efek samping mungkin ringan dan akan hilang setelah penghentian penggunaan. Namun, bisa juga bersifat parah dan perlu penanganan medis.
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic
Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.
Berikut beberapa efek samping Mediklin TR yang perlu diperhatikan:
- Kulit kering
- Kulit terkelupas
- Terasa tegang pada kulit
- Muncul sensasi seperti terbakar
- Kemerahan
- Eritema
Efek Overdosis Mediklin TR
Informasi tentang efek overdosis Mediklin TR masih belum diketahui. Namun, penggunaan dalam dosis besar dan jangka panjang mungkin dapat menyebabkan berkembangnya efek samping obat ini menjadi masalah kulit yang lebih parah. Konsultasikan dengan dokter jika hal itu terjadi.
Interaksi Mediklin TR
Potensi interaksi obat terjadi ketika digunakan bersamaan dengan obat lain sehingga dapat mengubah cara kerja obat. Sebagai akibatnya, risiko efek samping dapat meningkat, obat tidak bekerja, atau bahkan menimbulkan efek beracun yang membahayakan tubuh.
Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui obat apa saja yang Anda konsumsi dan beritahukan kepada dokter. Beberapa jenis obat dapat berinteraksi dengan bahan aktif Mediklin TR di antaranya:
- Sabun atau pembersih wajah yang bersifat abrasif dan mengeringkan kulit: dapat meningkatkan risiko iritasi pada kulit.
- Erytromycin: diketahui bersifat antagonis terhadap clindamycin secara in virto. Sebaiknya menghindari penggunaan dengan obat topikal atau oral yang mengandung erytromycin.
- Clindamycin diketahui memiliki sifat menghambat neuromuskular yang berarti dapat meningkatkan efek tersebut jika digunakan bersamaan dengan obat penghambat neuromukular seperti atracurium dan mivacurium.
Perhatian
Sebelum dan selama menggunakan obat ini, harap perhatikan hal-hal dibawah ini:
- Hindari penggunaan obat ini pada anak-anak di bawah 12 tahun. Hal ini karena efektivitas belum ditetapkan serta untuk menghindari efek samping yang mungkin lebih parah pada kulit anak yang masih sensitif.
- Meskipun diberikan secara topikal, antibiotik clindamycin mungkin meresap ke dalam pembuluh darah kulit dan berpengaruh secara sistemik pada tubuh. Gunakanlah obat ini hanya jika dianjurkan dokter. Segera konsultasikan dengan dokter jika selama penggunaan timbul diare akibat pertumbuhan berlebih Clostridium difficile pada usus besar.
- Hati-hati penggunaan obat ini pada orang dengan riwayat penyakit pencernaan, terutama kolitis.
- Jika muncul reaksi alergi, hentikan pemakaian dan segera hubungi dokter.
- Hindari terpapar sinar matahari langsung.
- Hati-hati penggunaan obat ini pada penderita eksim atau yang memiliki riwayat kanker kulit.
Kehamilan dan Menyusui
Bolehkah Mediklin TR untuk ibu hamil dan menyusui?
Penggunaan Mediklin TR untuk ibu hamil sebaiknya dihindari atau hanya jika dianjurkan oleh dokter. Hal itu karena kedua bahan aktif obat ini, clindamycin phosphate dan tretinoin, digolongkan dalam kategori B dan C untuk obat ibu hamil.
- Clindamycin phosphate (kategori B): Studi pada sistem reproduksi hewan percobaan tidak memperlihatkan adanya resiko terhadap janin, tetapi studi terkontrol terhadap wanita hamil belum pernah dilakukan.
- Tretinoin (ketegori C): Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping pada janin (teratogenik atau embriosidal atau efek samping lainnya) dan belum ada studi terkontrol pada wanita, atau studi terhadap wanita dan binatang percobaan tidak dapat dilakukan.
Bahan aktif Mediklin TR diketahui dapat terekstraksi ke dalam ASI ibu menyusui. Oleh karena itu, penggunaan Mediklin TR pada ibu menyusui sebaiknya dihindari atau dapat digunakan jika dokter menilai manfaatnya lebih banyak dibandingkan dengan kemungkinan efek samping yang muncul.
Artikel terkait:
