OBH Nellco Special adalah obat yang digunakan untuk mengobati gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk terutama batuk berdahak. OBH Nellco Special mengandung paracetamol (obat yang memiliki aktivitas sebagai antipiretik sekaligus analgetik), Glycyrrhiza succus (herbal yang mempunyai efek ekspektoran), ephedrine (obat amina simpatomimetik, dalam sediaan obat ini bertindak sebagai bronkodilatator), ammonium chloride (senyawa anorganik yang berfungsi sebagai ekspektoran), dan chlorpheniramine maleate (obat alergi golongan antihistamin generasi pertama).
Mengenai OBH Nellco Special
Pabrik
Nellco
Golongan
Tanpa resep dokter
Kemasan
OBH Nellco Special dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut:
- Botol 55 mL dan 100 mL syrup
Kandungan
Tiap 5 ml syrup OBH Nellco Special mengandung zat aktif sebagai berikut:
- Glycyrrhiza succus 100 mg
- Ephedrin Hcl 2.5 mg
- Chlorpheniramine maleate 1.3 mg
- Ammonium chloride 40 mg
- Paracetamol 135 mg
Mekanisme kerja OBH Nellco Special
Cara kerja OBH Nellco Special dipengaruhi oleh kandungan bahan aktif di dalamnya, yaitu:
1. Paracetamol
Paracetamol, yang dikenal juga dengan nama acetaminophen, adalah obat yang digunakan sebagai analgetik (pereda nyeri) dan antipiretik (penurun demam) yang bisa diperoleh tanpa resep dokter. Meskipun paracetamol memiliki efek anti inflamasi, obat ini tidak dimasukkan sebagai obat NSAID, karena efek anti inflamasinya dianggap tidak signifikan.
2. Glycyrrhizae succus
Glycyrrhizae succus adalah sediaan galenik yang diperoleh dari sari akar tanaman Glycyrrhiza glabra varietas glandulifera. Nama lain dari sediaan ini adalah Succus liquiritiae, sediaan yang merupakan salah satu komponen obat batuk hitam (OBH), yang berwarna hitam kecoklatan, dan bersifat larut dalam air. Obat ini mempunyai efek ekspektoran.
3. Ephedrine
Ephedrine adalah obat amina simpatomimetik yang digunakan untuk mencegah terjadinya tekanan darah rendah selama anestesi spinal. Obat ini juga banyak digunakan dalam sediaan obat flu dengan fungsi sebagai bronkodilatator.
Selain itu, efedrin bisa juga digunakan sebagai obat asma, narkolepsi, dan obesitas, namun bukan termasuk obat pilihan utama.
4. Amonium klorida
Amonium klorida adalah senyawa anorganik yang banyak digunakan sebagai agen ekspektoran dalam obat batuk. Efek ekspektoran ini terjadi dengan cara mengiritasi mukosa bronkial yang mempermudah pengeluaran dahak.
Namun karena obat ini mengiritasi mukosa lambung, sehingga dapat menyebabkan mual dan muntah.
5. Chlorpheniramine maleate (CTM)
chlorpheniramine maleate/chlorphenamine/chlortrimeton/CTM adalah obat yang termasuk golongan alkilamina antihistamin generasi pertama. Obat ini digunakan untuk mengobati gejala alergi seperti rhinitis dan urtikaria.
Dibandingkan dengan antihistamin generasi pertama lainnya, chlorpheniramine maleate memiliki efek sedatif yang relatif lemah.
Manfaat OBH Nellco Special
Kegunaan OBH Nellco Special adalah untuk mengobati gejala flu seperti:
- Demam
- Sakit kepala
- Hidung tersumbat
- Bersin-bersin yang disertai batuk, terutama batuk berdahak
Kontraindikasi
Jangan berikan OBH Nellco Special untuk orang-orang dengan kondisi berikut:
- Memiliki riwayat hipersensitif terhadap salah satu komponen obat ini.
- Memiliki kepekaan terhadap obat simpatomimetik lain seperti, pseudoefedrin, fenilefrin juga dikontraindikasikan menggunakan obat ini.
- Pasien penderita hipertensi parah, penyakit jantung, diabetes mellitus, dan gangguan fungsi hati yang parah.
- Sedang menggunakan obat-obat golongan monoamine oksidase (MAO) inhibitors, karena bisa meningkatkan tekanan darah.
Efek samping OBH Nellco Special
Secara umum OBH Nellco Special bisa ditoleransi dengan baik oleh sebagian besar orang, selama diberikan pada dosis yang dianjurkan. Berikut adalah beberapa efek samping OBH Nellco Special yang mungkin terjadi:
- Obat yang mengandung paracetamol bisa menyebabkan kerusakan hati terutama jika penggunaanya melebihi dosis yang dianjurkan. Potensi efek samping ini meningkat pada pengguna alkohol.
- Efek samping ringan pada saluran pencernaan misalnya mual dan muntah. Pada penggunaan dosis yang lebih tinggi diketahui meningkatkan resiko terjadinya perdarahan lambung.
- Efek samping pada ginjal relatif jarang. Namun pada penggunaan jangka panjang, dapat meningkatkan resiko kerusakan ginjal termasuk gagal ginjal akut.
- Efek samping pada kulit kejadiannya jarang. Pada tahun 2013, FDA di Amerika Serikat (setara BPOM di INdonesia) memperingatkan kemungkinan terjadinya efek pada kulit seperti sindrom stevens-johnson dan nekrolisis epidermal toksik akibat pemakaian obat yang mengandung paracetamol. Meski hal ini sangat jarang, namun bisa fatal jika terjadi.
- Obat ini juga menyebabkan efek samping berupa sakit kepala, mengantuk, vertigo, gangguan psikomotor, aritmia, takikardi, mulut kering, palpitasi, dan retensi urin.
Dosis OBH Nellco Special
OBH Nellco Special diberikan dengan dosis sebagai berikut:
- Dewasa: 3 x sehari 3 sendok takar.
- Anak-anak usia 6-12 tahun: 3 x sehari 1/2 sendok takar.
Interaksi OBH Nellco Special
Potensi interaksi obat terjadi ketika digunakan bersamaan dengan obat lain, sehingga dapat mengubah cara kerja obat. Sebagai akibatnya, obat tidak dapat bekerja dengan maksimal atau bahkan menimbulkan racun yang membahayakan tubuh.
Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui obat apa saja yang sedang Anda konsumsi dan beri tahukan pada dokter. Jenis obat yang dapat berinteraksi dengan OBH Nellco Special adalah:
- Metoclopramide: meningkatkan efek analgetik paracetamol.
- Carbamazepine, fenobarbital, dan fenitoin: meningkatkan potensi kerusakan hati.
- Kolestiramin dan lixisenatide: mengurangi efek farmakologis paracetamol.
- Antikoagulan warfarin: paracetamol meningkatkan efek koagulansi obat ini sehingga meningkatkan potensi risiko terjadinya perdarahan.
- Obat-obat jenis monoamine oksidase (MAO) inhibitors: meningkatkan tekanan darah.
Perhatian
Hal-hal yang harus diperhatikan selama menggunakan obat OBH Nellco Special adalah sebagai berikut:
- Pemakaian OBH Nellco Special harus dihentikan jika tanda-tanda awal reaksi alergi seperti ruam, gatal, sakit tenggorokan, demam, arthralgia, jantung berdebar, pucat, atau tanda-tanda lainnya muncul, karena jika terjadi bisa berakibat fatal.
- Obat ini harus digunakan secara hati-hati pada pasien yang mempunyai penyakit asma.
- Paracetamol diketahui ikut keluar bersama air susu ibu (ASI) meskipun dalam jumlah yang kecil. Penggunaan OBH Nellco Special oleh ibu menyusui sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter.
- Jika anda mengkonsumsi alkohol, potensi terjadinya kerusakan hati sangat tinggi terutama pada pemakaian jangka panjang dan dosis yang lebih tinggi.
- Orang-orang yang punya risiko terkena hipertensi atau stroke, misalnya orang yang kelebihan berat badan (obesitas) dan orang usia lanjut, harus hati-hati menggunakan obat batuk OBH Nellco Special ini.
- penderita disfungsi ginjal, hati, memiliki penyakit glaukoma, hipertrofi prostat, hipertiroid, harus hati-hati menggunakan obat OBH Nellco Special.
- Hati-hati menggunakan obat batuk ini pada pasien dengan gangguan fungsi hati dan ginjal.
- Ammonium chloride mengiritasi mukosa lambung sehingga dapat menyebabkan mual dan muntah. Oleh karena itu obat ini sebaiknya dikonsumsi setelah makan.
- penggunaan OBH Nellco Special untuk anak di bawah usia 6 tahun tidak dianjurkan.
- Jika anda sedang menggunakan obat lain yang menekan sistem saraf pusat, sebaiknya tidak menggunakan obat OBH Nellco Special. Jika benar-benar dibutuhkan, hati-hati terhadap efek samping yang mungkin terjadi.
- OBH Nellco Special menyebabkan kantuk. Jangan mengemudi atau menyalakan mesin yang membutuhkan konsentrasi tinggi selama menggunakan obat ini.
Penggunaan OBH Nellco Special untuk Ibu Hamil
FDA menggolongkan paracetamol dan ephedrine ke dalam kategori C dengan penjelasan sebagai berikut:
Penelitian pada reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin dan tidak ada studi yang memadai dan terkendali dengan baik pada manusia. Namun jika potensi keuntungan dapat dijamin, penggunaan obat pada ibu hamil dapat dilakukan meskipun potensi risiko sangat besar.
Hasil studi pada hewan tidak selalu bisa dijadikan ukuran keamanan penggunaan obat pada manusia. Oleh karena penelitian secara klinis yang terkendali dengan baik belum dilakukan, penggunaan obat-obat yang mengandung paracetamol atau ephedrine seperti OBH Nellco Special untuk ibu hamil harus dikonsultasikan dengan dokter.
Ringkasan hal-hal penting terkait obat OBH Nellco Special
- Buang semua sisa obat OBH Nellco Special yang tidak terpakai saat kedaluwarsa atau bila tidak lagi dibutuhkan. Jangan minum obat ini setelah tanggal kedaluwarsa pada label telah berlalu. Obat yang sudah kedaluwarsa dapat menyebabkan sindrom berbahaya yang mengakibatkan kerusakan pada ginjal.
- Gunakan obat OBH Nellco Special sesuai dengan aturan. Jangan minum obat ini dalam jumlah yang lebih besar atau lebih kecil atau lebih lama dari yang dianjurkan.
- Jangan berbagi obat dengan orang lain, meskipun mereka memiliki gejala penyakit yang sama dengan Anda.
- Penggunaan obat ini untuk penderita epilepsi dan pasien yang berisiko kejang, pasien yang mengalami gangguan hati dan ginjal, pasien lansia, ibu hamil dan ibu menyusui harus dilakukan secara hati-hati.
- Obat ini dapat mengganggu kemampuan untuk melakukan aktivitas yang memerlukan kewaspadaan tinggi (misalnya mengemudi atau mengoperasikan mesin berat).
- Alkohol dan obat penenang lain dapat meningkatkan ngantuk.
- Simpan obat pada suhu ruangan. Hindarkan dari kelembaban dan panas.
Dalam pemilihan obat, manfaat yang diperoleh harus dipastikan lebih besar daripada risiko yang mungkin dialami pasien. Oleh karena itu, penggunaan obat OBH Nellco Special harus sesuai dengan yang dianjurkan.
Artikel terkait: