Protodioscin atau yang biasa dikenal dengan Tribulus terrestris adalah senyawa saponin steroid yang diolah dalam bentuk suplemen. Protodioscin berasal dari tanaman Ayurveda, di mana bagian buah dan akar tanaman dipercaya dapat meningkatkan kejantanan pria dan vitalitas secara umum.
Protodioscin (Tribulus terrestris) juga diperkirakan dapat membantu menjaga kesehatan kardiovaskular dan urogenital, menurunkan kadar gula darah dan kolesterol, mempengaruhi kadar hormon, meningkatkan fungsi seksual dan libido, meningkatkan kesuburan, dan perkembangan otot serta kinerja atletik.
Mengenai Protodioscin (Tribulus terrestris)
Golongan
Suplemen obat
Kemasan
Bubuk, kapsul
Kandungan
Protodioscin (Tribulus terrestris)
Manfaat Protodioscin (Tribulus terrestris)
Manfaat Protodioscin atau Tribulus terrestris adalah:
- Menurunkan kadar gula darah dan kolesterol
- Mempengaruhi kadar hormon (testosteron)
- Meningkatkan fungsi seksual dan libido
- Meningkatkan kesuburan
- Mempengaruhi perkembangan otot dan kinerja atletik
Meski tidak diketahui secara pasti bagaimana Tribulus bekerja, tetapi manfaat Tribulus terrestris diklaim dapat meningkatkan kepadatan reseptor androgen pada otak serta mempengaruhi dan meningkatkan sifat peningkat libido dari androgen.
Tetapi karena bukti penelitian masih sangat terbatas sehingga keefektifan Tribulus terrestris dalam meningkatkan kesuburan terutama meningkatkan hormon testosteron pada manusia harus diteliti lebih jauh.
Dosis Protodioscin (Tribulus terrestris)
Protodioscin (Tribulus terrestris) hanya ditujukan untuk dikonsumsi oleh orang dewasa dan penggunaannya harus sangat hati-hati. Dosis umum penggunaan Protodioscin (Tribulus terrestris) untuk masalah disfungsi ereksi dalam bentuk bubuk adalah:
- 250 mg, diminum 3 kali sehari
- Dapat diminum selama 3 bulan
Penggunaan Protodioscin (Tribulus terrestris) sebaiknya dikonsumsi setelah makan. Selain itu, jika Anda masih ragu akan manfaat dan penggunaan Protodioscin (Tribulus terrestris), maka ada baiknya untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakannya.
Efek samping Protodioscin (Tribulus Terrestris)
Sama seperti suplemen atau obat lainnya, Protodioscin (Tribulus terrestris) juga bisa menimbulkan risiko efek samping jika dikonsumsi tidak sesuai aturan dan indikasi penggunaan, seperti sakit perut, kram, diare, mual, muntah, sembelit, hingga sulit tidur.
Beberapa efek samping lain yang mungkin timbul dari penggunaan Protodioscin atau Tribulus terrestris adalah peningkatan detak jantung dan mudah gelisah. Selain itu, Tribulus terrestris juga mungkin menyebabkan reaksi alergi seperti ruam, gatal, sesak nafas, hingga penurunan kesadaran.
Sebelum menggunakan Protodioscin (Tribulus terrestris) ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter dan ikuti petunjuk penggunaan. Hindari mengonsumsi Tribulus terrestris lebih banyak atau lebih lama dari yang dianjurkan.
Interaksi obat
Penggunaan Protodioscin (Tribulus terrestris) juga dapat menimbulkan interaksi obat jika digunakan bersamaan dengan obat lain. Potensi interaksi obat akan mempengaruhi cara kerja obat dan menimbulkan risiko efek samping.
Salah satu obat yang perlu dihindari penggunaannya dengan Protodioscin (Tribulus terrestris) secara bersamaan adalah obat diabetes. Karena jika diminum secara bersamaan dapat menyebabkan penurunan kadar gula darah secara drastis.
Selain itu, masih ada kemungkinan beberapa jenis obat lain yang dapat menimbulkan interaksi obat dengan Protodioscin (Tribulus terrestris). Oleh sebab itu, penting untuk memberitahukan obat apa saja yang sedang dikonsumsi kepada dokter agar interaksi obat tidak terjadi.
Perhatian
Sebelum mengonsumsi Protodioscin (Tribulus terrestris), sebaiknya perhatikan beberapa hal berikut:
- Hindari menggunakan obat Protodioscin (Tribulus terrestris) jika memiliki riwayat alergi terhadap kandungan obat
- Pria yang menderita hipertrofi prostat atau kanker prostat sebaiknya tidak mengonsumsi Protodioscin (Tribulus terrestris)
Artikel terkait: