Soft Tissue Sarcoma - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Kenali Penyakit Sarkoma Jaringan Lunak

Ketika seseorang mendengar kata “kanker”, mungkin didalam benak mereka akan terlintas bahwa kanker adalah penyakit kronik yang sangat gawat dan serius. Walaupun tidak semua jenis kanker seperti itu. Jenis kanker yang begitu banyak dan sangat sulit untuk dihafal dan dipahami, membuat masyarakat sering kali salah paham mengenai kanker. Berbicara mengenai jenis-jenis kanker, biasanya kanker terjadi pada organ tubuh bagian dalam seperti paru-paru, tumor otak, getah bening dan sebagainya. 

Tetapi kanker juga bisa terjadi di otot. Kanker di otot pun sebenarnya terdiri dari berbagai macam jenis, salah satunya dikenal dengan sebutan sarcoma jaringan lunak.

Apa itu Sarkoma Jaringan Lunak?

Sarkoma adalah kanker yang berkembang dari jaringan ikat di dalam tubuh, yang dimaksud dengan jaringan ikat adalah otot, lemak, tulang, lapisan sendi, dan pembuluh darah. Ada banyak jenis sarkoma.

Sarkoma jaringan lunak adalah tumor ganas yang berasal dari jaringan mesenchym (jaringan yang terbentuk pada tahap perkembangan janin) yanggt;dapat pada kerangka tubuh, kepala, leher dan ekstremitas kecuali tulang dan tulang rawan. Dalam kategori jaringan lunak termasuk otot, tendon, fasia, ligament, lemak, pembuluh darah, pembuluh limfa, jaringan pada sistem saraf dan kartilago (tulang rawan), namun tidak termasuk tulang, kartilago, sumsum, kartilago hidung, mamae dan jaringan lunak pada organ dalam. Insidennya di Indonesia belum diketahui pasti, namun diperkirakan 1 per 100.000 penduduk dan merupakan 1% dari seluruh tumor ganas. Sekitar 60% sarkoma jaringan lunak mengenai ekstremitas, dimana ekstremitas bawah 3 kali lebih sering daripada ekstremitas atas.

Untuk sekedar pengetahuan Anda saja, di bawah ini adalah beberapa contoh dari sarcoma jaringan lunak yang berhasil di deteksi oleh ahli kanker. Ada banyak jenis sarcoma jaringan lunak, termasuk sarkoma jaringan lunak alveolar, angiosarkoma, sarkoma desmoid, fiʙrosarkoma, leiomyosarcoma, liposarcoma, Malignant fibrous histiocytoma, limfoma (lymphosarcoma), Tumor ganas dari membran saraf perifer, rhabdomyosarcoma dan sarkoma sinovial. Pengobatan diresepkan tergantung pada jenis kanker, lokasi dan ukuran tumor.

Jenis sarkoma yang paling umum pada orang dewasa adalah:

1. Sarkoma pleomorfik yang tidak terdiferensiasi (sebelumnya disebut histiocytoma berserat ganas)
2. Liposarcoma
3. Leiomyosarcoma

Jenis-jenis tertentu lebih sering terjadi di bagian-bagian tubuh tertentu lebih sering daripada yang lain. Sebagai contoh, leiomyosarcomas adalah jenis sarkoma yang paling umum ditemukan di perut, sementara liposarkoma dan sarkoma pleomorfik yang tidak berdiferensiasi paling sering ditemukan pada kaki. Tetapi ahli patologi (dokter spesialis peneliti jaringan tubuh dengan cara mereka melihat di bawah mikroskop), mungkin tidak selalu menemukan jenis sarkoma yang khas. Kebanyakan yang ditemukan adalah tipe sarkoma yang tidak khas.

Gejala apa saja yang muncul saat seseorang terkena kanker jenis ini?

Keluhan sangat tergantung dari lokasi tumor tersebut tumbuh. Keluhan utama pasien dengan sarkoma jaringan lunak daerah kaki dan tangan yang paling sering adalah munculnya benjolan yang umumnya tidak nyeri dikeluhkan muncul setelah terjadi trauma didaerah tersebut. 

Untuk sarkoma jaringan lunak lokasi di di daerah perut, umumnya dirasakan ada benjolan pada perut yang tidak nyeri, hanya sedikit kasus yang disertai nyeri, kadang-kadang terdapat pula perdarahan pada sistem pencernaan, sumbatan pada usus atau berupa gangguan pada saraf dan pembuluh darah. 

Perlu ditanyakan bagaimana awal mula terjadinya tumor dan bagaimana sifat pertumbuhannya, keluhan yang berhubungan dengan perkembangan tumor dan penekanan terhadap jaringan sekitar, dan perlu ditanyakan gejala-gejala lain yang muncul untuk pertimbangan apakah terjadi metastasis (tumor yang berpindah dan menimbulkan masalah pada lokasi lain pada tubuh).

Apa penyebab terjadinya kanker?

Hingga saat ini, para ahli sekalipun, masih tidak mengetahui satu penyebab pasti penyebab kanker. Penyebab kanker baik itu sarkoma jaringan lunak atau kanker jenis apapun, tidak dapat diketahui dengan jelas penyebabnya. Beberapa faktor risiko terjadinya sarkoma jaringan lunak adalah usia, jenis kelamin, faktor genetik dan faktor lingkungan.

Bagaimana penanganan yang tepat jika Anda menderita sarkoma jaringan lunak?

Satu-satunya cara untuk menyembuhkan sarkoma jaringan lunak adalah dengan mengangkatnya dengan operasi, sehingga operasi adalah penanganan yang tepat untuk semua sarkoma jaringan lunak bila memungkinkan. Anda membutuhkan dokter spesialis bedah yang berpengalaman dalam pengobatan sarkoma. Tumor ini sulit diobati dan membutuhkan pengalaman dan keahlian. Penelitian telah menunjukkan bahwa pasien dengan sarkoma memiliki hasil yang lebih baik ketika mereka dirawat di pusat kanker khusus yang memiliki pengalaman dalam pengobatan sarkoma.

Sarkoma jaringan lunak Stadium I

Stadium I sarkoma jaringan lunak adalah tumor yang masih ringan dari berbagai ukuran. Tumor kecil dari lengan atau kaki yang berukuran kurang dari 5 cm atau sekitar 2 inci dapat ditangani dengan pembedahan saja. Tujuan operasi adalah mengangkat tumor dengan sebagian jaringan normal di sekitarnya.

Sarkoma jaringan lunak Stadium II dan III

Kebanyakan sarkoma stadium II dan III adalah tumor yang cukup berat. Mereka cenderung tumbuh dan menyebar dengan cepat. Beberapa tumor stadium III telah menyebar ke kelenjar getah bening di dekatnya. Bahkan ketika sarkoma ini belum menyebar ke kelenjar getah bening, risiko penyebaran (ke kelenjar getah bening atau tempat yang jauh) sangat tinggi. Tumor ini juga cenderung tumbuh kembali di area yang sama setelah mereka diangkat. (Ini disebut kekambuhan lokal.)

Untuk semua sarkoma stadium II dan III, pembedahan mengangkat tumor adalah pengobatan utama. Kelenjar getah bening juga yang sudah dimasuki sel tumor juga akan diangkat. Terapi radiasi dapat diberikan setelah operasi.

Sarkoma jaringan lunak Stadium IV

Sarkoma dianggap stadium IV ketika telah menyebar ke tempat yang jauh (M1). Sarkoma stadium IV jarang dapat disembuhkan. Tetapi beberapa pasien dapat disembuhkan jika tumor utama dan semua area kanker menyebar (metastasis) dapat dihilangkan dengan pembedahan. Tingkat keberhasilan terbaik adalah ketika itu hanya menyebar ke paru-paru. Tumor utama pasien tersebut harus diperlakukan seperti pada tahap II atau III, dan metastasis harus benar-benar ditangani jika memungkinkan.