Mengenai Obat Tacrine
Golongan:
Obat resep
Kemasan:
Kapsul
Kandungan:
Manfaat Obat Tacrine
Tacrine merupakan salah satu jenis obat yang digunakan dalam kondisi demensia terkait penyakit alzheimer. Obat ini adalah jenis penghambat aktivasi kolinesterase. Obat ini memberikan efek relaksan otot serta efek pernapasan. Obat ini meningkatkan fungsi sel di dalam otak. Obat ini bekerja memecahkan asetilkolin.
Obat tacrine sudah ditarik peredarannya di Amerika Serikat. Tacrine merupakan salah satu penghambat kolinesterase. Ini akan menghambat enzim asetilkolinesterase yang dapat dipecahkan menjadi asteilkolin.
Asetilkolin merupakan salah satu neurotransmiter di otak. Yang berfungsi sebagai alat komunikasi antar sel saraf. Penurunan kadar asetilkolin diyakini dapat beresiko terjadinya penyakit alzheimer.
Kaitan obat tacrine dengan dengan penyakit alzheimer terdapat dari patofisiologi terjadinya hilang ingatan dan defisit kognitif yang disebabkan oleh penurunan kadar asetilkolin di neuron-neruon serebral korteks dan hipokampus otak.
Obat tacrine mengikat serta menonaktifkan kolinesterase. Ini akan menghambat pengeluaran hidrolisis asetilkolin yang dilepaskan oleh neuron yang menyebabkan akumulasi asetilkolin.
Mengenai penyakit Alzheimer
Penyakit alzhemier menyebabkan kerusakan sel-sel saraf di otak secara perlahan. Sel –sel saraf ini secara normal menjadi jalur yang berkoneksi satu sama lain menuju ke otak sebagai penghantar informasi dan komunikasi. Kondisi ini juga diikuti kerusakan jaringan otak yang menimbulkan sesoerang mengalami gangguan keterlambatan dalam berpikir dan keterbasan memori di otak.
Sebanyak 10% penderita alzheimer dimulai pada usia 65 tahun dan semakin meningkat presentase nya sampai usia 85 tahun. Riwayat genetik juga mempengaruhi terjadinya alzheimer pada keturunan.
Gejala penyakit alzheimer antara lain:
- Penurunan daya ingat
- Gangguan bicara
- Kesulitan dalam beraktivitas
- Disorientasi waktu dan tempat
Faktor resiko terjadinya Penyakit alzheimer yaitu:
- Usia 65 tahun keatas
- Adanya pengaruh genetik
- Gaya hidup yang memicu resiko diabetes, stroke, hingga stres
Mengenai Demensia
Demensia sendiri merupakan kondisi dimana fungsi otak mengalami penurunan daya ingat serta kemampuan berpikir. Penyakit ini banyak diderita pada pria dan wanita pada usia 65 tahun keatas Penyebab terjadinya demensia adalah rusaknya sel saraf di otak yang bertugas dalam memberikan sumber infromasi melaui komnikasi dengan saraf tubuh lainnya.
Penyakit demensia alzheimer adalah yang paling umum terjadi karena dipicu oleh penuaan dan gangguan kognitif akibat munculnya plak protein pada otak melalui pemeriksaan radiologi.
Dosis Tacrine
Dosis normal pada pemberian obat tacrine adalah 20 miligram kapsul Dosis maksimal yang diberikan adalah 50 miligram dalam perut kosong. Pemberian diberikan sebanyak tiga kali sehari.
Obat tacrine merupakan obat yang aman dan efektif dalma penyakit demensia terkait alzheimer. Pemberian obat tacrine dengan kombinasi obat lechitin baik dalam menurunkan reaksi tumor hepar. Selama pemberian obat tacrine, pemeriksaan seperti fungsi liver perlu dilakukan dalam waktu yang berkala agar dapat mencegah resiko kerusakan liver akibat perubahan nilai tes liver yang signifikan.
Efek samping Tacrine
Efek samping utama dari obat tacrine adalah peningkatan kadar ALT atau Alanine aminotransferase pada pemeriksaan fungsi liver yang memicu kerusakan organ liver. Efek samping obat tacrine yaitu:
- Mual muntah
- Sulit menelan
- Demam ringan hingga berat
- kejang
- Diare
- Nyeri perut
- Kulit kering
- Berat badan menurun
Efek samping lainnya yang disebabkan oleh keracunan obat tacrine yaitu:
- Berkeringat
- Bradikardia ( penurunan denyut jantung)
- Hipotensi (penurunan tekanan darah)
- Kelemahan otot
- Kesadaran menurun
Obat tacrine memberikan peningkatan dari hasil fungsi liver seperti: ALT, AST, GGT, dan LDH
Interaksi Tacrine
Interaksi pada beberapa obat yang dapat muncul apabila dikonsumsi bersamaan dengan obat lain seperti:
- Cimetidine
- Donezepril
- Atropine
- Rivastigmine
- Teofilin
Perhatian khusus pada penggunaan Tacrine
Beberapa hal khusus yang perlu diperhatikan selama penggunaan obat tacrine adalah dengan memberikan informasi lengkap oleh dokter mengenai adanya penyakit yang sedang diderita yaitu:
- Penyakit jantung
- Penyakit hati
- Riwayat ulkus lambung
- Pembesaran prostat seperti BPH ( benign prostate hiperplasia)
- Epilepsi
- PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronis)
- Riwayat asma