April 04, 2019 18:27
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Cacingan merupakan masalah kesehatan masyarakat di negara tropis termasuk Indonesia. Masalah cacingan dapat mengenai semua umur, tetapi paling banyak pada anak balita. Infeksi ringan cacingan sulit dideteksi kecuali jika dilakukan pemeriksaan feses di laboratorium.
Pemeriksaannya sederhana, hanya diambil fesesnya sedikit lalu dilihat di mikroskop. Pemeriksaannya bisa dilakukan di semua laboratorium di rumah sakit. Jadi seharusnya periksa feses dulu baru diberikan pengobatan.
Kejadian penyakit cacing terbanyak ada pada anak berumur 5-14 tahun, dengan angka prevalensi cacing gelang 70-90 persen, cacing cambuk 80-95 persen, dan cacing tambang 30-59 persen. Penderita cacingan akan kehilangan nutrisi karbohidrat, protein, dan dapat menderita anemia.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok, saya belum ini keluar cacing berwarna putih dan pipih seperti cacing pita besarnya jari kelingking lantas saya ke dokter umum di rs. Tria dipa, tapi dokter tersebut malahan gak percaya ketika saya bilang saya cacingan dia malah menanyakan umur saya. Dokter tsb tidak memberikan obat apapun karena dia bilang dia tidak lihat cacingnya Saya ingin Bertanya kepada dokter Apa hubungannya umur dengan cacingan?. Dokter tsb tidak memberikan obat apapun karena dia bilang dia tidak lihat cacingnya. Saya sudah bertanya padanya apa tidak bisa dilihat lewat rontgen atau usg? Dia bilang tidak bisa. Apa itu benar dok?. Akhirnya dokter tsb menyuruh saya untuk periksa feses. Karena tidak diberikan obat saya lantas beli obat cacing sendiri dan saya minum vermox. 3 hari kemudian saya periksa feses ke laboratorium tapi setelah diperiksa kata orang laboratorium feses saya tidak Ada telur cacingnya. Yang ingin saya tanyakan, apa telur cacingnya sudah hilang karena sebelumnya saya minum vermox? apa tidak bisa mendeteksi cacing di dalam tubuh dengan rontgen dan usg? Lalu bagaimana kita mendekteksi adanya cacing di dalam tubuh?. Seberapa akurat periksa feses untuk mendeteksi adanya cacing? Apakah cacing di dalam tubuh saya mati setelah saya minum vermox?. Tapi meskipun saya sudah minum obat cacing badan saya tetap saja kurus bahkan sangat kurus padahal saya makan 4 kali sehari dengan porsi banyak sekali makan bisa sampai 2 piring nasi. Tidak peduli sebanyak apapun saya makan tidak Ada yang terserap, saya juga gampang Capek dan sering mengalami sakit di perut seperti ditusuk sampai-sampai tidak bisa jalan. Saya Cek darah dan ternyata saya kekurangan mineral padahal saya sudah minum vitamin tapi tidak Ada yang terserap. Lantas kemana semua vitamin dan nutrisi yang saya makan? Mohon dijawab ya dok. Saya kurang paham soalnya
Dok, saya belum ini keluar cacing berwarna putih dan pipih seperti cacing pita besarnya jari kelingking lantas saya ke dokter umum di rs. Tria dipa, tapi dokter tersebut malahan gak percaya ketika saya bilang saya cacingan dia malah menanyakan umur saya. Dokter tsb tidak memberikan obat apapun karena dia bilang dia tidak lihat cacingnya Saya ingin Bertanya kepada dokter Apa hubungannya umur dengan cacingan?. Dokter tsb tidak memberikan obat apapun karena dia bilang dia tidak lihat cacingnya. Saya sudah bertanya padanya apa tidak bisa dilihat lewat rontgen atau usg? Dia bilang tidak bisa. Apa itu benar dok?. Akhirnya dokter tsb menyuruh saya untuk periksa feses. Karena tidak diberikan obat saya lantas beli obat cacing sendiri dan saya minum vermox. 3 hari kemudian saya periksa feses ke laboratorium tapi setelah diperiksa kata orang laboratorium feses saya tidak Ada telur cacingnya. Yang ingin saya tanyakan, apa telur cacingnya sudah hilang karena sebelumnya saya minum vermox? apa tidak bisa mendeteksi cacing di dalam tubuh dengan rontgen dan usg? Lalu bagaimana kita mendekteksi adanya cacing di dalam tubuh?. Seberapa akurat periksa feses untuk mendeteksi adanya cacing? Apakah cacing di dalam tubuh saya mati setelah saya minum vermox?. Tapi meskipun saya sudah minum obat cacing badan saya tetap saja kurus bahkan sangat kurus padahal saya makan 4 kali sehari dengan porsi banyak sekali makan bisa sampai 2 piring nasi. Tidak peduli sebanyak apapun saya makan tidak Ada yang terserap, saya juga gampang Capek dan sering mengalami sakit di perut seperti ditusuk sampai-sampai tidak bisa jalan. Saya Cek darah dan ternyata saya kekurangan mineral padahal saya sudah minum vitamin tapi tidak Ada yang terserap. Lantas kemana semua vitamin dan nutrisi yang saya makan? Mohon dijawab ya dok. Saya kurang paham soalnya