Tips-tips Untuk Mencegah Terkena Penyakit Asam urat

Penyakit asam urat adalah penyakit karena pola gaya hidup yang kurang sehat, mulai dari makan berlebihan hingga terlalu banyak mengkonsumsi minuman-minuman beralkohol. Ada banyak hal yang harus dihindari agar kita tidak terkena penyakit yang menyerang sendi ini. Lalu, bagaimana cara mencegah asam urat?

Cara mencegah asam urat

Mencegah terkena penyakit asam urat dapat dimulai dengan beberapa panduan seperti berikut:

• Kurangi berat badan
• Hindari alkohol. Jika perlu berhenti mengkonsumsi minuman yang satu ini. Mungkin untuk orang yang sudah kecanduan, akan sangat sulit untuk melakukannya, namun hal ini sangat besar efeknya terhadap berkurangnya gejala asam urat.
• Hindari makan dalam porsi besar sekaligus. Hindari makan makanan berat yang banyak mengandung lemak dan purin, contohnya makan besar saat bulan Ramadhan dimana orang-orang umumnya akan mengkonsumi makanan yang mengandung purin seperti daging kambing atau daging sapi dalam jumlah yang sangat banyak.
• Hindari purin. Hindari makanan yang mengandung purin yang tinggi seperti jeroan, roti manis, sarden, ikan asin dan daging olahan.
• Minum air putih. Minum minimal 6-8 gelas air putih atau lebih sepanjang hari dan segelas di malam hari sebelum tidur untuk membantu ginjal mengeluarkan uric acid.
• Kurangi minuman yang menngandung kafein berlebihan. Jangan berlebihan minum teh dan kopi jika anda mendapati persendian mulai terasa sakit setelah meminum kopi atau teh dalam jumlah yang banyak.

Hindari makanan dengan kandungan purin tinggi

Makanan berikut mengandung 100-1.000 mg nitrogen purin per 100 g makanan, antara lain:

• Daging merah. Daging pada umumnya tinggi purin, dan Organ hewan atau jerohan seperti hati, ginjal & otak mengandung purin paling tinggi. Daging yang mengandung purin tinggi seperti daging babi, daging rusa, daging sapi, kelinci, kalkun, sapi, unggas dan bebek. Batasi jumlah asupan protein hewani hingga 6 ons per hari, hal ini untuk mengurangi purin dalam tubuh .
• Sea food. Ikan sarden adalah sumber purin tertinggi. Juga makanan laut lainnya seperti halibut, ikan kod, bluefish, makarel, trout, tuna, lobster, tiram, herring, sarden dan kerang.
• Anggur. Anggur juga merupakan salah satu sumber Purine tertinggi. Batasi konsumsi anggur jika Anda menderita gout.
• Jeroan, otak, jantung, ginjal, dan hati
• Minuman berkafein. Minuman sehari-hari kita seperti teh dan kopi sebenarnya sedikit mengandung purin, akan tetapi batasi konsumsinya karena mengandung kafein. Sementara Minuman beralkohol tidak boleh diminum oleh penderita kelebihan asam urat. Terutama adalah bir, dimana yang pailing tinggi purin.
• Ragi. Produk yang mengandung ragi harus dibatasi untuk menghindari masalah kesehatan, terutama bagi penderita radang sendi akibat asam urat.
• Tape atau produk yang difermentasi lainnya, adalah mengandung purin tinggi dari ragi.

Makanan dengan kandungan purin sedang

Makanan ini mengandung 9 sampai 100 mg nitrogen purin per 100 g makanan. Satu porsi daging, ikan atau unggas (90 g) atau satu porsi sayuran (1/2 cangkir) dari kelompok ini, diperbolehkan per hari, tergantung pada kondisi pasien:

• Asparagus
• Kacang kering
• Daging, ikan dan unggas (kecuali yang disebutkan di atas dibatasi 4-6 ons per hari)
• Kepiting, oyster, lobster, udang
• Jamur
• Kacang polong yang dikeringkan
• Buncis
• Bayam
• Oat (batasi penggunaannya ½ cup sehari)

Karena penyakit asam urat terjadi karena adanya penumpukan kristal asam urat hasil metabolisme purin, maka sebagai pasien yang menderita penyakit yang satu ini, perlu membatasi makanan-makanan yang mengandung purin. Namun ada beberapa makanan yang mengandung purin dalam kadar rendah, sehingga aman untuk di konsumsi, seperti:

• Telur
• Kacang tanah
• Selai kacang
• Wortel
• Jagung
• Apel
• Pisang
• Melon
• Jeruk
• Keju cheddar
• Kentang
• Lobak
• Selada
• Buah ceri
• Kubis
• Yogurt rendah kalori
• Susu rendah kalori
• Hazelnut
• Pasta dari telur
• Teh, kopi, coklat