Bagi para pemain sepak bola, cedera bukan menjadi hal asing lagi sehingga lumrah terjadi. Terlebih karena para pemain bola seringkali mengalami cedera yang diakibatkan karena beberapa hal, termasuk kala bersentuhan dengan pemain lawan. Untuk tingkat keparahan tiap jenis cedera pun juga tidak sama sehingga para pemain bola yang mengalami cedera harus segera ditangani oleh tim medis.
Meski kedua kaki menjadi tumpuan utama untuk bermain pola, ternyata cedera yang dialami oleh para pemain bola tidak hanya selalu berkutat pada bagian kaki saja, tetapi organ tubuh yang lain pun juga bisa mengalami cidera jika tidak berhati-hati ketika berada di lapangan hijau.
Fisioterapi Pasca Stroke 5 Kali Visit di NK Health
Untuk Pemulihan Pasien, pasca pemulihan dari rawat inap stroke. Latihan termasuk Anamnesa dan Tes Khusus, dengan terapi Bobath Method, Breathing Exercise, PNF (Procioceptive Neuromuscular Stabilization), Modality dan Exercise Therapy. Paket in untuk single visit (5x) dan tidak termasuk konsultasi dokter & Pemeriksaan Penunjang ( Rontgen, MRI, CT-Scan).
Untuk membantu mengatasi masalah cedera, pemain bola juga dapat melakukan fisioterapi secara rutin untuk memulihkan dan mempertahankan kekuatan, fungsi, dan gerakan tubuh secara keseluruhan. Fisioterapi atau terapi fisik khusus olahraga juga dapat mengatasi cedera yang berkaitan dengan aktivitas olahraga.
Baca juga: Pilihan Perawatan Fisioterapi Akibat Cidera Olahraga
6 Jenis Cedera yang Sering Menimpa Pemain Bola
Berikut ini 6 jenis cedera yang sering kali menimpa para pemain bola, di antaranya:
1. Cedera ankle
Cedera pada bagian pergelangan kaki disebut sebagai cidera ankle. Kondisi cedera yang satu ini tidak boleh dianggap remeh karena jika dibiarkan bisa mengganggu aktivitas, terutama saat berada di lapangan untuk bertanding.
Cedera ankle biasanya terjadi ketika pemain menggiring bola dan mendapat tackle yang dilakukan pemain lawan untuk merebut bola. Apabila pemain mengalami cedera semacam ini maka bagian ankle akan merasakan sakit yang luar biasa dan bagian pergelangan kaki (ankle) akan mengalami pembengkakan.
Penderita cedera ankle akan diobati dengan terapi bahkan hingga operasi dan membutuhkan waktu penyembuhan selama sekitar 2 minggu atau lebih.
Fisioterapi Keseleo 5 Kali Visit Di NK Health
Keseleo adalah suatu kondisi dimana ligament pada pergelangan kaki robek atau teregang. Masalah yang dialami adalah adanya bengkak pada pergelangan kaki, nyeri, kelemahan otot-otot ankle dan keterbatasan gerak pada pergelangan kaki. Dengan fisioterapi dapat membantu memulihkan pergelangan kaki yang keseleo menggunakan modalitas seperti ultrasound, tens, ice, dan latihan menggunakan elastic band. Paket in untuk single visit (5x) dan tidak termasuk konsultasi dokter & Pemeriksaan Penunjang ( Rontgen, MRI, CT-Scan).
2. Cedera keseleo
Keseleo tak hanya terjadi ketika melakukan aktivitas sehari-hari tapi juga dapat terjadi pada pemain bola. Kondisi ini dapat terjadi pada bagian pergelangan kaki, telapak kaki, lutut, atau bagian tubuh lainnya.
Bagi pemain bola, keseleo menjadi hal yang wajar terjadi terutama karena faktor kurangnya gerakan pemanasan sebelum tanding atau karena kelelahan akibat banyak pertandingan. Keseleo juga bisa disebabkan karena adanya hantaman antar pemain.
Untuk mengatasi keseleo dapat dilakukan dengan menyemprotkan spray yang dapat membantu mengendurkan otot-otot kaki yang tegang. Selain itu, cara sederhana yang dapat mengurangi rasa nyeri akibat keseleo adalah dengan menekuk dan meluruskan kaki selama beberapa menit sampai cedera kram atau keseleo terasa lebih berkurang.
Baca juga: Cara Benar Mengobati Keseleo (Terkilir)
3. Cedera tulang tengkorak
Pemain tim sepak bola yang seringkali mengalami cedera pada bagian tulang tengkorak umumnya dialami oleh kiper. Oleh karena itu, wajar saja jika seorang kiper memiliki penampilan yang cukup berbeda dari pemain di posisi lain. Selain wajib menggunakan sarung tangan, beberapa kiper bahkan menggunakan perlengkapan lain seperti pelindung kepala yang disebut sebagai head protector.
Perlengkapan keselamatan yang satu itu memang sengaja dirancang khusus untuk kiper agar terhindar dari yang namanya cedera, khususnya pada bagian area kepala ketika tidak sengaja berbenturan secara keras di udara dan jatuh ke tanah atau karena jatuh dengan posisi yang salah terutama pada bagian kepala.
Fisioterapi Sakit Leher 5 Kali Visit Di NK Health
Untuk pemulihan pasien yang mengalami keluhan pada leher, seperti tightness pada otot-otot sekitar leher sampai ke pundak, timbul gejala neurologis yang terjadi pada penjalaran saraf cervical pada vertebrae dengan menggunakan exercise dan manipulasi. Paket in untuk single visit (5x) dan tidak termasuk konsultasi dokter & Pemeriksaan Penunjang (Rontgen, MRI, CT-Scan).
4. Cedera ligamen
ACL atau ligamen krusiatum anterior merupakan ligamen dari penahan persendian yang ada pada lutut. Bagi pemain sepak bola, cedera ligamen dapat terjadi karena adanya kontak langsung dari pemain lawan maupun karena kesalahan pemain sendiri seperti melakukan gerakan yang terlalu cepat atau mendarat pada posisi yang salah.
Hal ini menyebabkan bagian ligamen menjadi kaget sehingga menyebabkan rasa sakit di area paha dan lutut. Cidera ligamen sendiri umumnya terbagi menjadi 4 jenis, yaitu ligamen krusiatum anterior, ligamen krusiatum posterior, lateral ligamen kolateral, dan medial ligamen kolateral.
5. Cedera hamstring
Cedera hamstring terjadi ketika otot hamstring terpelintir dan disebabkan karena adanya robekan. Cedera ini tidak hanya terjadi pada pemain sepak bola saja, tetapi cedera hamstring juga dapat terjadi pada jenis olahraga lainnya, seperti lari, basket, taekwondo, hingga atletik.
Bagi pemain sepakbola, cedera hamstring sering terjadi saat melakukan gerakan menendang atau ketika mendarat pada posisi yagn salah setelah menerima umpang lambung. Masa penyembuhan cedera jenis ini membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga cedera ini menjadi momok menyebalkan bagi pemain bola. Bagi pemain yang sudah pernah mengalami cedera jenis ini juga akan lebih rentan untuk mengelaminya kembali.
6. Cedera lutut
Mengalami cedera pada bagian lutut atau tempurung lutut sudah bukan menjadi hal yang asing bagi pemain bola. Cedera ini dapat terjadi karena adanya benturan keras yang terjadi antar kedua kaki.
Selain adanya benturan ternyata terlalu cepat menggerakkan kaki atau faktor kelelahan juga dapat menjadi penyebab cidera lutut. Bagi pemain yang sudah pernah mengalami cedera pada bagian lutut atau tempurung, cedera ini menjadi lebih rentan untuk dialami kembali. Untuk menghindari cedera lutut, para pemain bola diharapkan untuk lebih berhati-hati selama berada di lapangan hijau dan sebisa mungkin menghindari benturan dengan pemain lawan.
Baca juga: Jenis dan Cara Pengobatan Cedera Lutut
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.