Pengertian Blighted Ovum
Blighted Ovum adalah keadaan dimana seorang wanita mengalami kehamilan namun tidak terdapat janin di dalam kandungannya. Pada saat hamil telur yang telah dibuahi akan menempel pada dinding rahim. Sekitar lima sampai enam minggu usia kehamilan, kantung kehamilan sudah berukuran sekitar 18 milimeter lebarnya dan embrio sudah mulai terbentuk di dalamnya. Apabila terjadi blighted ovum, kantung kehamilan akan terus tumbuh namun embrio tidak mengalami perkembangan. Meskipun demikian plasenta akan tetap tertanam di dalam rahim dan menghasilkan hormon HCG (human chorionic gonadotropin) dan itulah sebabnya pada hamil kosong tetap ada gejala - gejala kehamilan dan tes kehamilan positif. Oleh karena itu Blighted Ovum disebut juga sebagai kehamilan anembrionic. Penyebab Hamil Kosong Penyebab Blighted Ovum hingga saat ini masih belum diketahui dengan pasti, namun diduga sekitar 60% blighted ovum memiliki kelainan kromosom yang terjadi dalam proses pembuahan sel telur oleh sel sperma. Penyebab lainnya yaitu berhubungan dengan infeksi TORCH, rubella dan streptokokus, penyakit kencing manis yang tidak terkontrol, dan rendahnya kadar beta HCG kehamilan, serta faktor imunologis berupa antibodi terhadap janin. Risiko juga akan meningkat pada usia suami atau istri yang lebih tua karena adanya penurunan kualitas sperma atau ovumTanda - Tanda Kehamilan Kosong
Seorang wanita yang mengalami Blighted Ovum juga akan merasakan tanda - tanda kehamilan seperti kehamilan normal yaitu :- periode menstruasi terlambat
- mual, muntah pada awal kehamilan
- payudara mengeras dan teraba kencang
- pembesaran perut, bahkan saat dilakukan
- tes kehamilan memberikan hasil positif.
- perasaan kram pada perut
- keluar bercak perdarahan melaui vagina
- keluar perdarahan pada saat terjadi keguguran spontan
23 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
When is the best time for pregnancy after miscarriage? (2016). (https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/getting-pregnant/in-depth/pregnancy-after-miscarriage/art-20044134?pg=2)
Tobah YB. (2016). What causes a blighted ovum? What symptoms can I expect? (https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/pregnancy-loss-miscarriage/expert-answers/blighted-ovum/faq-20057783)
Shekoohi S, et al. (2013). Chromosomal study of couples with a history of recurrent spontaneous abortions with diagnosed blighted ovum. (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3927383/)
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.