Cara Mudah Sembuhkan Cedera Menggunakan Metode RICE

Perlu anda ketahui bahwa metode RICE merupakan singkatan dari Rest, Ice, Compression dan Elevation. Bagi anda yang baru pertama kali mendengar metode RICE ini mungkin masih terasa asing. Untuk lebih jelasnya maka dalam artikel ini akan dijelaskan cara menyembuhkan cedera menggunakan metode RICE yang bisa menambah wawasan anda.
Dipublish tanggal: Jul 10, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 2 menit
Cara Mudah Sembuhkan Cedera Menggunakan Metode RICE

Bila anda mengalami cidera fisik pasti akan sangat mengganggu aktivitas anda. Namun tak bisa dipungkiri bahwa cedera bisa dialami oleh siapa saja dan kapan saja. Jenis cedera fisik yang akut misalnya keseleo disebabkan oleh kondisi otot yang ditarik terlalu kuat akibat benturan sehingga menimbulkan rasa nyeri. 

Bila hal tersebut terjadi maka menandakan bahwa terdapat jaringan yang rusak. Tetapi jenis cedera akut tersebut ternyata masih bisa diatasi sendiri tanpa harus berobat ke dokter. Karena cedera ini bisa diatasi salah satunya menggunakan metode RICE.

Perlu anda ketahui bahwa metode RICE merupakan singkatan dari Rest, Ice, Compression dan Elevation. Bagi anda yang baru pertama kali mendengar metode RICE ini mungkin masih terasa asing. 

Untuk lebih jelasnya maka dalam artikel ini akan dijelaskan cara menyembuhkan cedera menggunakan metode RICE yang bisa menambah wawasan anda.

Langkah-langkah metode RICE

1. Rest (Istirahatkan) 

Saat muncul rasa nyeri pada tubuh maka segera hentikan aktivitas karena rasa nyeri tersebut adalah pertanda bahwa tubuh mengalami kerusakan di bagian tertentu. 

Dengan mengistirahatkan bagian tubuh yang cedera, maka dapat membantu menghentikan luka agar tidak semakin parah dan menghambat proses pemulihan. 

Cara mengistirahatkan bagian yang cedera yaitu dengan tidak memberikan bebas berat maupun tekanan secara langsung di bagian yang sakit. Penghentian aktivitas tersebut bisa dilakukan selama 24-48 jam. Bila perlu pakailah alat bantu untuk meminimalisir gerakan saat diperlukan.

2. Ice (Kompres Pakai Es) 

Kompreslah area yang cedera memakai es untuk meredakan rasa nyeri maupun pembengkakan di jaringan yang rusak. Suhu dingin es tersebut akan membuat area yang cedera semakin kebal dari rasa nyeri. 

Tempelkan kompresan es pada bagian yang cedera secara langsung di bagian permukaan kulit. Bisa juga dengan membalurkan es pada handuk lalu tempelkan ke bagian yang terasa nyeri. 

Kompres selama 10 menit kemudian lepas juga selama 10 menit dan lakukan berulang kali selama 2 hari sejak terjadinya cedera.

1. Compression (memberikan sedikit tekanan) 

Berikan sedikit tekanan pada area yang cedera secara merata memakai pembalut elastis atau perban. Cara ini dilakukan agar area yang cedera tidak mengalami pembengkakan.

Namun hindari pengkaitkan perban yang terlalu kencang karena bisa mengganggu aliran darah pada bagian yang cedera. Bila area cedera ditekan terlalu kencang maka akan terasa kebal terhadap sentuhan, kesemutan serta terasa lebih dingin.

2. Elevation (mengangkat bagian yang cedera) 

Angkat bagian yang cedera agar mengurangi terjadinya pembengkakan dengan cara membuat cairan terserap area area yang cedera. 

Misalnya bila mengalami cedera di bagian kaki maka lakukan teknik elevasi dilakukan dengan meletakkan kaki lurus lalu diganjal bantal sambil duduk di sofa ataupun tempat tidur.

Kapankah metode RICE perlu dilakukan ?  

Metode RICE sebaiknya dilakukan untuk menyembuhkan cedera saat berolahraga yang bersifat ringan maupun sedang. Selain itu RICE juga direkomendasikan bila seseorang mengalami terkilir, keseleo, memar serta jenis cedera lainnya pada jaringan halus. 

Cedera yang bisa disembuhkan dengan terapi RICE ini disebabkan oleh gerakan yang tidak lazim, terjatuh, gerakan memutar tiba-tiba dan mengangkat benda berat yang salah.

Untuk memaksimalkan penyembuhan dengan metode RICE ini maka bisa ditunjang dengan mengkonsumsi obat non-steroid antiradang misalnya naproxen atau ibuprofen. Pemakaian obat-obat tersebut bertujuan supaya peradangan dan rasa nyeri tidak semakin parah.

Selalu efektifkah metode RICE ini?

RICE tidak dapat dipakai untuk penyembuhan cedera olahraga saat cedera tersebut mendalam dan lebih serius. Bila seseorang mengalami cedera parah pada tulang atau jaringan halus maka sebaiknya harus membutuhkan terapi fisik lanjutan. 

Selain itu meskipun sudah menerapkan metode RICE sebaiknya segera temui dokter terutama jika cedera tersebut tidak kunjung membaik dalam hitungan minggu. 


5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Sports injuries - Treatment. NHS (National Health Service). (https://www.nhs.uk/conditions/sports-injuries/treatment/)
Treating Sprains and Strains: Are You Doing It Wrong?. Healthline. (https://www.healthline.com/health-news/rice-method-for-sports-injuries-not-best-practice-040314)
Rest, ice, compression, and elevation (RICE): Method and how it works. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/321469.php)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Artikel selanjutnya
8 Kesalahan Saat Lari yang Sering Dilakukan
8 Kesalahan Saat Lari yang Sering Dilakukan

Kesalahan kecil yang dilakukan saat lari dapat mengurangi manfaatnya pada kesehatan, bahkan memungkinkan terjadinya masalah baru bagi tubuh, seperti lecet, nyeri kaki, cedera otot, dan lebam.

Buka di app