Gegar otak adalah cedera otak traumatis ringan (TBI). Gegar otak bisa terjadi diakibatkan oleh benturan langsung ke kepala atau guncangan yang cukup kuat sehingga menyebabkan otak menabrak bagian dalam tulang tengkorak. Gegar otak mengakibatkan perubahan kondisi mental dan mungkin dapat mengakibatkan Anda jatuh pingsan.
Menurut Pusat Penelitian Trauma Otak Universitas Pittsburgh, lebih dari 300.000 gegar otak terjadi di AS setiap tahun, dan sekitar 19% atlet olahraga kontak fisik seperti tinju, rugbi dan lainnya mengalami gegar otak.
Gegar otak berbeda dari memar. Gegar otak mempengaruhi otak Anda secara langsung, tetapi memar hanya terjadi pada lapisan kulit luar. Memar biasanya tidak serius dan dapat sembuh dalam beberapa hari.
Apa penyebab terjadinya gegar otak?
Gegar otak dapat terjadi pada siapa pun. Gegar otak dapat terjadi saat terjatuh, kecelakaan mobil, atau aktivitas harian lainnya. Jika Anda berpartisipasi dalam olahraga yang memerlukan kontak fisik seperti rugby atau tinju, Anda memiliki risiko lebih tinggi mengalami gegar otak.
Gegar otak biasanya tidak mengancam jiwa, tetapi dapat menyebabkan gejala serius yang memerlukan perawatan medis.
Mengenali tanda dan gejala gegar otak
Gejala gegar otak bervariasi tergantung pada tingkat keparahan cedera dan usia orang yang mengalaminya. Tidak benar bahwa kehilangan kesadaran selalu terjadi akibat gegar otak. Beberapa orang memang mengalami kehilangan kesadaran, tetapi beberapa orang tidak mengalaminya.
Tanda dan gejala gegar otak dapat meliputi:
- masalah memori
- kebingungan
- mengantuk atau merasa lemas
- pusing
- penglihatan ganda atau penglihatan kabur
- sakit kepala
- mual atau muntah
- sensitivitas terhadap cahaya atau kebisingan
- masalah keseimbangan
- reaksi lambat terhadap rangsangan
Gejala dapat segera dimulai, atau mungkin tidak berkembang selama berjam-jam, berhari-hari, berminggu-minggu, atau bahkan berbulan-bulan setelah cedera Anda.
Selama masa pemulihan setelah gegar otak, Anda mungkin mengalami gejala berikut:
- sifat lekas marah
- sensitivitas terhadap cahaya atau kebisingan
- kesulitan berkonsentrasi
- sakit kepala ringan
Gejala gegar otak pada bayi
Gejala gegar otak bisa bervariasi pada bayi. Gejalanya mungkin tidak begitu jelas pada awalnya, karena bayi tidak menunjukkan bicara cadel, kesulitan berjalan, dan gejala-gejala khas lainnya yang dapat ditunjukkan oleh anak-anak dan orang dewasa.
Beberapa tanda umum gegar otak pada bayi termasuk:
- muntah
- Keluar cairan dari mulut, telinga, atau hidung mereka
- sifat lekas marah
- mengantuk setiap saat
Gegar otak jarang menyebabkan kerusakan otak permanen. Walaupun sebagian besar bayi dapat pulih dari gegar otak, penting untuk memeriksakan bayi Anda ke dokter.
Bagaimana saya bisa mencegah terjadinya gegar otak?
Untuk mengurangi risiko gegar otak:
- Kenakan selalu sabuk pengaman saat berkendara.
- Kenakan helm yang pas saat bersepeda, mengendarai sepeda motor, skating, ski, menunggang kuda, atau melakukan olahraga yang melibatkan kontak fisik.
- Letakkan pegangan tangan pada tangga untuk mencegah terjatuh dari tangga.
- Pasang pengaman di tangga untuk melindungi anak kecil.
- Letakkan bar pegangan di kamar mandi, dengan tikar non-slip di lantai kamar mandi.
- Pasang pelindung keselamatan di jendela untuk mencegah anak-anak terjatuh.
Bagaimana cara mengatasi gegar otak?
Diagnosa
Jika Anda mengalami gejala gegar otak, Anda perlu memeriksakan diri Anda ke dokter. Dokter akan menanyakan mekanisme trauma yang terjadi dan melakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh.
Dalam kasus gejala serius, dokter Anda dapat meminta pemindaian MRI atau CT scan otak Anda untuk memeriksa apakah terdapat cedera serius. Dalam kasus kejang, dokter Anda mungkin juga melakukan pemeriksaan electroencephalogram, yang memonitor gelombang otak.
Beberapa dokter melakukan tes mata khusus untuk menentukan apakah ada kelainan pada mata akibat gegar otak. Tes ini kadang-kadang digunakan oleh dokter atlet. Dokter akan mencari perubahan ukuran pupil, gerakan mata, dan kepekaan terhadap cahaya.
Perawatan gegar otak
Perawatan untuk gegar otak tergantung pada keparahan gejala Anda. Anda mungkin memerlukan pembedahan atau prosedur medis lainnya jika Anda memiliki:
- pendarahan di otak
- pembengkakan otak
- cedera serius pada otak
Namun, sebagian besar gegar otak tidak memerlukan operasi atau perawatan medis besar apa pun.
Jika gegar otak menyebabkan sakit kepala, dokter Anda dapat merekomendasikan obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas seperti ibuprofen (Advil) atau acetaminophen (Tylenol).
Dokter Anda mungkin juga akan meminta Anda untuk banyak istirahat, menghindari olahraga dan aktivitas berat lainnya, dan menghindari mengendarai kendaraan selama 24 jam atau bahkan beberapa bulan, tergantung pada tingkat keparahan cedera Anda.
Alkohol mungkin dapat memperlambat pemulihan, disarankan untuk Anda yang memiliki kebiasaan mengkonsumsi alkohol untuk mengurangi konsumsi alkohol hingga Anda pulih sepenuhnya.
Gegar otak bisa disertai dengan cedera pada tulang belakang. Jika Anda merasa seseorang mengalami cedera leher atau punggung, hindari menggerakkannya dan hubungi ambulans untuk meminta bantuan.
Jika Anda benar-benar harus memindahkan orang tersebut, lakukan dengan sangat hati-hati. Anda harus mencoba untuk menjaga leher dan punggung orang itu tetap tidak berubah posisi untuk menghindari terjadinya kerusakan tulang belakang lebih lanjut.
Dokter saya mau nanya serius nie..kenapa ya pacar sy tuh egois banget? Kalau pny salah gk pernah mau minta maap..apa barangkali otaknya bermasalah, ato ngegeser gitu otaknya? Dijawab ya dok..please jgn emosi