Ketahui Tanda Dan Gejala Kehamilan Kembar

Apakah perut Anda terlihat lebih besar dari kebanyakan ibu lain? Nah, itu bisa menjadi tanda paling mendasar dari kehamilan kembar Anda! Ini mungkin kabar angin, tetapi bagaimana tepatnya Anda tahu jika Anda mengandung anak kembar?

Ultrasonografi adalah cara ideal untuk mengkonfirmasi jumlah bayi. Tapi, Anda juga bisa mencari tanda dan gejala, yang dapat memberi Anda petunjuk sebelum melakukan tes USG.

Apa saja faktor yang meningkatkan peluang kehamilan kembar?

Genetika menjadi salah satu faktor penting untuk kehamilan kembar. Beberapa faktor lainnya yang dapat berkontribusi adalah:

Metode perawatan kesuburan. Dalam Assisted Reproductive Techniques (ART) seperti IVF dan lainnya, banyak embrio yang ditransfer ke dalam rahim yang dapat menyebabkan kehamilan kembar.

• Setelah 30 tahun, tubuh wanita menghasilkan lebih banyak FSH (follicle stimulating hormone), yang mengarah pada pelepasan lebih dari satu sel telur dari ovarium. Faktor ini meningkatkan kemungkinan kehamilan kembar. 
• Jika Anda melebihi tinggi rata-rata dengan BMI 30 atau lebih tinggi, kemungkinan hamil dengan kembar meningkat.
• Jika Anda sudah menjadi ibu untuk anak kembar maka ada peluang untuk memiliki kehamilan kembar lagi. 
• Sebuah penelitian telah mengungkapkan bahwa ibu non-vegan memiliki peluang lebih tinggi untuk hamil daripada ibu vegan. 

Meskipun jika Anda tidak termasuk dalam salah satu kategori di atas, Anda mungkin masih memiliki peluang untuk mengandung anak kembar. Jadi, bagaimana Anda tahu jika Anda mengandung anak kembar?

Tanda awal kehamilan kembar

Tanda-tanda kehamilan awal ini dapat mengisyaratkan Anda mengenai kehamilan kembar yang mungkin Anda miliki: 

• Tingkat hCG yang lebih tinggi menyebabkan mual di pagi hari selama dua minggu pertama kehamilan. Dalam beberapa kasus, Anda mungkin mengalami morning sickness ekstrem, yang juga disebut sebagai hiperemesis gravidarum. Dan, mual yang ekstrim dapat terjadi bahkan sebelum Anda mengalami keterlambatan haid. 

• Kehamilan kembar dikaitkan dengan kelelahan, kantuk, dan lesu, dua hingga tiga minggu menuju kehamilan. Karena Anda harus mengasuh dua bayi, Anda perlu tidur yang baik dan makanan yang cukup agar tubuh Anda berfungsi dengan baik.

• Ketika Anda mengandung dua bayi, Anda akan mengembangkan nafsu makan yang meningkat karena tubuh menuntut lebih banyak makanan untuk bayi yang sedang tumbuh.

• Perut hamil kembar terlihat lebih jelas karena ukurannya yang lebih besar dari biasanya. Rahim Anda mungkin melebar lebih dari ibu janin tunggal karena harus menampung dua bayi.

• Perubahan suasana hati  karena intensitas hormon yang dihasilkan oleh tubuh lebih tinggi untuk memenuhi kebutuhan perkembangan bayi Anda. Tanda ini akan mudah terlihat dari enam minggu menuju kehamilan.

• Kehamilan dideteksi oleh meningkatnya kadar hCG dalam darah atau urin. Jika kadarnya lebih tinggi dari kisaran normal, maka itu merupakan indikasi kehamilan kembar. Mengambil tes kehamilan segera setelah menstruasi hilang menunjukkan garis samar mengkonfirmasi kehamilan. Tetapi jika Anda mengandung anak kembar, Anda akan mendapatkan garis gelap.

Selain itu, ada lebih banyak tanda dan gejala, yang membedakan kehamilan kembar untuk kehamilan normal.

Lebih banyak tanda dan gejala kehamilan kembar

Tergantung pada tanda-tanda awal, Anda dapat mengetahui apakah Anda hamil kembar atau tidak melalui tanda dan gejala yang akan dijelaskan di bawah ini.

• Saat membawa bayi kembar, berat badan Anda bisa naik lebih cepat daripada saat mengandung bayi tunggal.

• Dokter Anda secara teratur memeriksa ketinggian fundus, yang diambil dari bagian atas tulang kemaluan ke bagian atas rahim. Ini menandakan usia perkembangan janin. Jika ukurannya lebih dari satu sentimeter per minggu, maka itu mungkin merupakan tanda kehamilan kembar.

• Gerakan janin lebih dini dan lebih sering terasa dalam kasus kehamilan kembar.

• Menjelang akhir trimester pertama, para dokter dapat melakukan tes yang disebut dengan detak jantung Doppler untuk mendeteksi detak jantung janin. Jika Anda mengandung anak kembar, Anda dapat mendengar dua hati berdetak. Namun, hasil Doppler kurang akurat daripada USG karena beberapa detak jantung dapat disalahartikan sebagai suara latar atau detak jantung ibu.

• Pada kehamilan kembar, sesak napas adalah tanda awal karena tekanan terhadap diafragma yang dilakukan oleh dua bayi. Anda harus berkonsultasi dengan dokter jika merasa tidak nyaman.

• Kram adalah tanda awal kehamilan kembar karena rahim membesar lebih dari biasanya. Selama tidak ada perdarahan selama kram kehamilan kembar, Anda tidak perlu khawatir, karena ini merupakan indikasi implantasi.

• Persalinan prematur sering terjadi selama kehamilan kembar dan membutuhkan perhatian medis segera.

• Nyeri punggung yang sering terjadi adalah hasil dari penambahan berat badan berlebih, pembesaran rahim, dan aktivitas hormon yang berlebihan. Berdiri tegak dan memegang dada tinggi-tinggi dapat membantu Anda menjadi rileks. 

• Sering buang air kecil sering terjadi selama kehamilan. Tetapi dalam kasus kehamilan kembar, gejala ini akan meningkat karena tekanan yang diberikan oleh rahim yang tumbuh, yang ukurannya lebih besar, pada kandung kemih. Namun, jangan mengurangi asupan cairan karena itu perlu untuk menjaga tubuh Anda tetap terhidrasi.

• Jantung Anda berdetak lebih cepat dan detak jantung meningkat. Ini karena aliran darah Anda membutuhkan lebih banyak oksigen untuk melakukan pekerjaan ekstra mengasuh anak kembar Anda.

• Tubuh Anda menyimpan lebih banyak air pada kehamilan kembar. Untuk menghindari edema, pastikan Anda minum banyak air untuk mengeluarkan sisa-sisa cairan dari tubuh. Semangka, apel, buah jeruk, kacang polong, dan seledri bertindak sebagai diuretik alami. Selain itu, berhentilah merokok dan pastikan konsumsi garam dalam jumlah sedang.

• Tes alfa-fetoprotein (APF) dilakukan selama trimester kedua untuk mengukur jumlah protein yang dikeluarkan oleh hati janin. Tingkat APF yang abnormal dapat mengindikasikan kehamilan kembar karena jumlahnya meningkat dua kali lipat.