Memar - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Tanda hitam dan biru sering dikaitkan dengan memar. Memar atau luka Nampak di permukaan kulit karena trauma. Contoh trauma adalah luka karena teriris atau pukulan di sekitar tubuh. 

Cedera disebabkan oleh pembuluh darah kecil yang disebut pembuluh darah kapiler pecah. Darah menjadi terperangkap di bawah permukaan kulit yang menyebabkan memar.

Memar dapat terjadi pada umur berapapun. Beberapa memar disertai dengan sedikit rasa nyeri dan Anda mungkin tidak menyadarinya. Ketika memar sering terjadi, penting untuk mengetahui pilihan perawatan dan apakah kondisi Anda memerlukan perhatian medis.

Penyebab

Kebanyakan memar disebabkan oleh cedera fisik. Terdapat beberapa penyebab utama yang membuat memar lebih sering terjadi. Berikut beberapa kemungkinan penyebab memar:

• Cedera akibat olahraga
• Gegar otak
• Trombositopenia
• Leukemia
• Penyakit Von Willebrand
• Cedera kepala
• Keseleo pada pergelangan kaki

Beberapa jenis memar

Terdapat tiga jenis memar berdasarkan lokasinya di tubuh Anda:

• Subkutan, memar yang terjadi hanya di permukaan kulit.
• Intramuscular, memar yang terjadi pada otot.
• Memar periosteal, memar yang terjadi pada tulang.

Gejala dan Tanda

Gejala memar bermacam-macam tergantung pada penyebabnya. Perubahan warna kulit sering menjadi tanda pertama. Ketika memar biasanya berwarna hitam dan biru, memar dapat juga berwarna merah, hijau, ungu, coklat, kekuningan. 

Memar dengan warna kekuningan biasanya terjadi ketika memar berada dalam masa penyembuhan. Ada mungkin juga mengalami nyeri dan daerah memar terasa lunak. Gejala ini biasanya membaik ketika memar sembuh.

Beberapa gejala mengindikasikan kondisi lebih parah. Segera periksakan diri ke dokter jika mengalami hal berikut:

• Memar makin parah ketika minum aspirin atau obat pengencer darah lain.
• Bengkak dan nyeri pada daerah memar.
• Memar yang terjadi setelah pukulan yang cukup keras dan jatuh.
• Memar yang terjadi bersamaan dengan kondisi yang dicurigai patah tulang.
• Memar tanpa sebab
• Memar yang tidak kunjung sembuh setelah empat minggu.
• Memar dibawah kuku yang terasa menyakitkan
• Memar yang disertai dengan pendarahan dari gusi, hidung atau mulut.
• Memar yang disertai dengan darah di urin, tinja atau mata.

Selain itu periksakan juga jika Anda mengalami hal-hal berikut:

• Memar yang tidak diketahui penyebabnya, khususnya dengan pola berulang
• Memar yang tidak terasa nyeri
• Memar yang muncul berulang di daerah yang sama tanpa cedera
• Semua memar hitam di kaki Anda.

Memar biru pada kaki Anda mungkin berasal dari varises namun memar hitam dapat mengindikasikan trombosis vena bagian dalam, yang merupakan perkembangan lebih lanjut dari penggumpalan darah. Hal ini merupakan kondisi yang mengancam nyawa.

Penyebab

Memar yang tidak diketahui penyebabnya dan muncul di pemukaan kulit atau lutut mungkin diakibatkan oleh benturan pada daerah daun pintu, ranjang, tiang atau kursi tanpa Anda sadari. Beberapa penyebab umum memar lain yaitu:

• Cedera akibat aktivitas olahraga
• Kecelakaan mobil
• Gegar otak
• Cedera kepala
• Pembengkakan pada pergelangan kaki
• Tegang otot
• Pukulan, maksudnya seseorang memukul Anda atau terkena lemparan bola secara tidak sengaja
• Pengobatan pengencer darah seperti aspirin atau warfarin
• Suplemen

Memar yang muncul setelah luka teriris, terbakar, jatuh atau cedera normal terjadi.  Mengembangkan simpul pada area memar merupakan hal yang tidak biasa. Memar ini merupakan bagian dari proses penyembuhan alami tubuh Anda. Pada banyak kasus, tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari memar. 

Namun jika Anda memiliki lukayang disertai memar, terbuka kembali dan terdapat nanah, cairan bening atau darah maka periksakan kondisi Anda dengan dokter. Hal ini dapat menjadi pertanda adanya infeksi.

Jika anak-anak mengalami memar tanpa sebab tertentu, bawa mereka untuk memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebabnya. Memar yang tidak diketahui penyebabnya pada anak-anak bisa jadi merupakan tanda serius suatu penyakit atau bahkan kekerasan.

Pengobatan tertentu juga membuat mungkin bagi Anda mengalami memar. Hal ini kususnya pada kasus dengan pengencer darah dan kortikosteroid. Beberapa suplemen herbal seperti minyak ikan, memiliki efek pengencer darah yang sama dan mungkin menyebabkan memar. Anda mungkin menyadari memar setlah menerima suntikan atau menggunakan pakaian ketat.

Memar juga menjadi sering terjadi pada orang dengan usia lebih tua. Ketika Anda menua kulit Anda menjadi lebih tipis dan pembuluh kapiler di bawah kulit Anda menjadi lebih mudah rusak. Beberapa orang mudah mengalami memar, dengan sedikit dampak pada tubuh mereka. 

Wanita juga lebih rawan mengalami memar. Pada beberapa kasus, hal ini tidak perlu dikhawatirkan. Namun jika inimerupakan pekembangan yang bau terjadi, katakana pada ahli kesehatan tentang kemungkinan penyebab dan pilihan perawatan.

Gangguan Pendarahan

Terkadang mmar disebabkan oleh kondisi utama penderita yang tidak berhubungan dengan cedera. Beberapa gangguan pendarahan dapat menyebabkan memar sering terjadi. Kondisi tersebut yaitu:

• Penyakit Von Willebrand
• Hemophilia A
• Penyakit Christmas
• Defisiensi factor VII, X, V, dan II

Perawatan

Anda dapat merawat memar di rumah dengan beberapa pilihan berikut:

• Menggunakan bungkusan es untuk meredakan bengkak. Bungkus bungkusan dalam kain untuk menghindari meletakkannya langsung pada kulit Anda yang memar. Letakkan bungkusan es di atas daerah memar selama 15 menit. Ulangi hal ini setiap jam jika diperlukan.
• Istirahatkan daerah yang memar.
• Jika memungkinkan, angkat daerah yang memar di atas jantung Anda untuk menjaga darah menetap dari jaringan memar.
• Gunakan obat apotek seperti acetaminophen untuk meredakan nyeri pada daerah memar. Hindari menggunakan aspirin atau ibuprofenkarena keduanya mngkin menyebabkan pendarahan.
• Gunakan atasan berlengan panjang dan celana untuk menjaga memar pada lengan dan kaki.

Pencegahan

Anda tidak mungkin hidup tanpa mengalami memar, namun Anda dapat menjaga bebrapa memar dengan lebih waspada ketina bermain, olahraga atau mengemudi. 

Gunakan pelindung pada lutut, siku dan tulang kering ketika membersihkan atau berolahraga untuk menghindari memar pada are atersebut. Kurangi risiko mengalami memar ketika berolahraga dengan menggunakan pelindung tulang kering, pundak, panggul dan paha.

Terkadang tanda hitam dan biru memar normal terjadi. Memar mungkin rasanya tidak nyaman, namun mereka biaanya sembuh sediri jika mereka tidak berkaitan dengan kondisi medis. Segera periksakan diri Anda jika memar tidak kunjung membaik dalam tiga minggu.