Masa subur adalah siklus pada wanita ketika ovumnya matang dan siap dibuahi. Pada masa subur kesempatan seorang perempuan untuk hamil lebih tinggi. Perlu diperhatikan oleh para wanita yang mendambakan kehamilan, masa hidup ovum hanya berlangsung selama 12-24 jam dalam sebulannya. Jadi pastikan cara menghitung masa kesuburan yang anda lakukan akurat adanya.
Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengetahui periode masa subur pada wanita. Dini ini beberapa wanita bisa saja membeli alat penguji kesuburan di supermarket. Sebenarnya ada cara praktis menghitung masa kesuburan yang mungkin sudah secara turun temurun diterapkan wanita-wanita, yaitu metode hitung kalender.
Metode Kalender Ogino-Knaus
Metode ini digunakan bagi perempuan yang siklus haidnya tidak menentu. Langkah-langkahnya adalah:
- Catat data haid selama 6-12 bulan terakhir.
- Kurangi 18 hari dari siklus haid tersingkat untuk menentukan awal masa suburnya.
- Kurangi 18 hari dari siklus haid terpanjang untuk menentukan akhir masa subur.
Contoh : Setelah kita catat selama 6-12 bulan terakhir, ternyata siklus terpanjang adalah 31 hari dan siklus terpendek 26 hari. Maka, 31 – 11 = 20. 26 – 18 = 8. Jadi, perkiraan masa subur berlangsung dari hari ke 8 sampai hari ke 20. Jika siklusnya teratur, masa subur berlangsung 14+/- 1 hari haid berikutnya artinya masa subur berlangsung pada hari ke 13 sampai hari ke 15 sebelum tanggal haid yang akan datang.
Metode Kalender dengan Menghitung Masa Subur dan Prasubur
Masa subur = hari terakhir haid +13 hari
Masa pra subur = masa subur – 3 dan masa subur + 3
Contoh : jika hari terakhir haid tanggal 10 maka tanggal masa subur adalah 23. Masa prasubur awal tanggal 20 dan masa prasubur akhir tanggal 26.
Metode Kalender Tabel
Siklus menstruasi |
Ovulasi |
Masa subur |
22 | Hari ke-8 | Hari ke-7 sampai 9 |
23 | Hari ke-9 | Hari ke-8 sampai 10 |
24 | Hari ke-10 | Hari ke-9 sampai 11 |
25 | Hari ke-11 | Hari ke-10 sampai 12 |
26 | Hari ke-12 | Hari ke-11 sampai 13 |
27 | Hari ke-13 | Hari ke-12 sampai 14 |
28 | Hari ke-14 | Hari ke-13 sampai 15 |
29 | Hari ke-15 | Hari ke-14 sampai 16 |
30 | Hari ke-16 | Hari ke-15 sampai 17 |
31 | Hari ke-17 | Hari ke-16 sampai 18 |
32 | Hari ke-18 | Hari ke-17 sampai 19 |
33 | Hari ke-19 | Hari ke-18 sampai 20 |
34 | Hari ke-20 | Hari ke-19 sampai 21 |
35 | Hari ke-21 | Hari ke-20 sampai 22 |
36 | Hari ke-22 | Hari ke-21 sampai 23 |
Contoh :
Awal menstruasi bulan lalu: 1 Januari
Awal menstruasi bulan ini: 3 Februari
Siklus menstruasi: 33 hari
Ovulasi: 22 Februari (19 hari sejak awal menstruasi bulan ini)
Masa subur: 21-23 Februari (sehari sebelum hingga sehari setelah ovulasi)
Dengan mengetahui siklus yang terjadi pada tubuh. Diharapkan para wanita lebih menyadari kapan waktu yang tepat untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari sebuah proses pembuahan.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.