Episode denyut jantung yang lebih cepat dari normal mencirikan paroksismal supraventrikular takikardial (PSVT). PSVT adalah jenis denyut jantung abnormal yang cukup umum. Ini dapat terjadi pada usia berapa pun dan pada orang yang tidak memiliki kondisi jantung lainnya.
Sinus jantung biasanya mengirimkan sinyal listrik untuk memberi tahu otot jantung kapan berkontraksi. Pada PSVT, jalur listrik menjadi abnormal menyebabkan jantung berdenyut lebih cepat dari normal. Episode denyut jantung yang cepat dapat berlangsung dari beberapa menit hingga beberapa jam. Seseorang dengan PSVT dapat memiliki denyut jantung setinggi 250 denyut per menit (bpm). Tingkat normal adalah antara 60 dan 100 bpm.
PSVT dapat menyebabkan gejala tidak nyaman, tetapi biasanya tidak mengancam jiwa. Kebanyakan orang tidak membutuhkan perawatan jangka panjang untuk PSVT. Ada beberapa obat dan prosedur yang mungkin diperlukan dalam beberapa kasus, terutama jika PSVT mengganggu fungsi jantung.
Istilah "paroxysmal" berarti bahwa itu hanya terjadi dari waktu ke waktu.
Apa faktor risiko dan penyebab timbulnya paroksismal supraventrikular takikardia ?
PSVT mempengaruhi sekitar 1 dari setiap 2.500 anak-anak. Kondisi ini paling sering pada bayi baru lahir dan bayi. Sindrom Wolff-Parkinson-White (WPW) adalah jenis PSVT yang paling umum pada anak-anak dan bayi.
PSVT lebih sering terjadi pada orang dewasa di bawah usia 65 tahun. Orang dewasa di atas usia 65 lebih cenderung mengalami atrial fibrilasi (AFib).
Pada jantung normal, sinus mengarahkan sinyal listrik melalui jalur tertentu. Ini mengatur frekuensi denyut jantung Anda. Jalur ekstra sering muncul pada takikardia supraventrikular yang dapat menyebabkan denyut jantung PSVT yang abnormal cepat.
Ada obat-obatan tertentu yang beresiko menimbulkan PSVT. apabila ketika diminum dalam dosis besar, seperti obat jantung digitalis (digoxin) dapat menyebabkan episode PSVT. Kondisi lainnya yang juga dapat meningkatkan risiko episode PSVT:
- kafein
- alkohol
- Merokok
- menggunakan obat-obatan terlarang
- Obat alergi
- Obat batuk
Apa saja gejala paroksismal supraventrikular takikardi?
Gejala PSVT serupa dengan adanya serangan rasa gelisah yang meliputi:
- palpitasi jantung
- denyut nadi yang cepat
- perasaan sesak atau sakit di dada
- Kegelisahan
- sesak napas
Dalam kasus yang lebih serius, PSVT dapat menyebabkan pusing dan bahkan pingsan karena aliran darah yang buruk ke otak.
Terkadang, seseorang yang mengalami gejala PSVT menunjukkan kekeliruan pada kondisi dengan serangan jantung, terutama jika ini merupakan episode pertama PSVT. Jika nyeri dada Anda parah, Anda harus selalu pergi ke ruang gawat darurat untuk melakukan uji klinis.
Diagnosis Paroksismal Supraventrikular Takikardi
Jika Anda mengalami episode denyut jantung yang cepat selama pemeriksaan, dokter Anda akan dapat mengukur denyut jantung Anda. Jika hasil pemeriksaan denyut jantung sangat tinggi, mereka mungkin mencurigai PSVT.
Untuk mendiagnosis PSVT, dokter Anda melakukan pemeriksaan elektrokardiogram (EKG), yang merupakan pemeriksaan pada kelistrikan jantung. TEs ini dapat membantu menentukan adanyamasalah ritme yang menyebabkan denyut jantung Anda yang cepat.
PSVT hanyalah satu dari banyak penyebab denyut jantung cepat yang tidak normal. Dokter Anda juga kemungkinan akan melakukan tes ekokardiogram, atau ultrasound jantung, untuk mengevaluasi ukuran, pergerakan, dan struktur jantung Anda.
Jika Anda memiliki irama atau denyut jantung yang tidak normal, dokter Anda mungkin merujuk Anda ke spesialis jantung. Dokter jantung dapat melakukan studi elektrofisiologi (EPS). yang memungkinkan dokter Anda mengevaluasi irama jantung Anda dengan memeriksa jalur listrik jantung Anda.
Dokter Anda juga dapat memonitor denyut jantung Anda selama periode waktu tertentu. Dalam hal ini, Anda dapat menggunakan monitor Holter selama 24 jam atau lebih. Selama waktu yag ditentukan, terdapat sensor yang terpasang di dada Anda dan perangkat peredam kecil untuk mengukur denyut jantung Anda. Dokter Anda akan menilai rekaman untuk menentukan apakah Anda memiliki PSVT atau jenis irama abnormal lainnya.
Penanganan Paroksismal Supraventrikular Takikardi
Anda mungkin tidak memerlukan perawatan jika hanya muncul episode minimal. Perawatan mungkin diperlukan jika Anda memiliki kondisi mendasar yang menyebabkan PSVT atau gejala yang lebih parah seperti gagal jantung atau pingsan.
Jika Anda memiliki denyut jantung yang cepat tetapi gejalanya tidak parah, dokter Anda dapat menunjukkan teknik yang disebut manuver Valsava untuk mengembalikan denyut jantung. Ini dilakukan dengan cara menutup mulut Anda dan hidung Anda lalu mengejan dan mengeluarkan napas anda sekuat tenaga. Lakukan metode ini dalam posisi duduk dan menekuk tubuh Anda ke depan. Cara ini dapat anda lakukan di rumah.
Anda juga dapat mencoba batuk sambil duduk dan membungkuk ke depan. Atau memberikan air es ke wajah Anda untuk membantu menurunkan denyut jantung Anda. Perawatan untuk PSVT termasuk obat-obatan, seperti atau flecainide atau propafenone, untuk membantu mengatur denyut jantung Anda.
Prosedur lainnya seperti ablasi kateter frekuensi radio adalah cara yang umum untuk memperbaiki PSVT secara permanen. Ini dilakukan dengan cara yang sama seperti EPS. Prosedur ini dilakukan dokter Anda dengan menggunakan elektroda untuk menonaktifkan jalur listrik yang menyebabkan PSVT.
Jika PSVT Anda tidak merespons terhadap perawatan lain, dokter Anda dapat menanamkan alat pacu jantung ke dalam dada Anda untuk mengatur denyut jantung Anda.
PSVT tidak mengancam jiwa. Namun, jika Anda memiliki kondisi jantung yang mendasarinya, PSVT dapat meningkatkan risiko gagal jantung kongestif, angina, atau ritme abnormal lainnya. Kondisi ini tergantung pada kesehatan Anda secara keseluruhan dan pilihan perawatan yang tersedia.
Malam dok, saya mau tanya kalau gejala penyakit jantung rematik apa saja ya? apa bisa didiagnosa dengan anamnesa, jika bisa, berapa persen tingkat keakuratannya terhadap kemungkinan menderitanya?