April 10, 2019 12:38
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo selamat siang, terima kasih telah menghubungi Honestdocs.
Sebelumnya, sejak kapan anda merasakan keluhan ini lagi? Anda sudah pernah pengobatan TB berapa kali? Apakah diagnosis terakhirnya? Apakah anda pernah sembuh atau selalu putus obat? Apakah pernah didiagnosis dengan TB MDR? Pernahkah anda memeriksakan screening HIV?
Dari keluhan yang anda sampaikan, sepertinya mengarah ke infeksi TB yang aktif. Ciri khas infeksi TB adalah batuk dan demam lama disertai dengan penurunan berat badan dan keringat malam hari. Sakit TB berulang juga dikaitkan dengan kelemahan imunitas tubuh seperti pada penderita HIV.
Pengobatan TB meliputi obat obat antibiotik kombinasi/ obat anti tuberkulosis (OAT) yang harus dikonsumsi dengan aturan yang ketat agar tidak menimbulkan resistensi obat pada bakteria TB di tubuh. Bila anda telah putus obat, ini sangat mungkin telah terjadi resistensi bakeria Mycobacterium Tuberkulosis di tubuh anda terhadap OAT biasa yang didapat di Puskesmas.
Disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter spesialis penyakit dalam untuk di test gene xpert, pemeriksaan x foto rongent, screening HIV dan lainnya untuk menilai resistensi kuman TB terhadap antibiotik, kondisi imun tubuh anda, dan pemberian terapi OAT yang khusus. Selain itu, dianjurkan untuk patuh mengkonsumsi obat anti TB agar bisa sembuh dan tidak terulang resistensinya. Jangan lupa menggunakan masker ketika berpergian.
Sekian penjelasan dari saya, semoga bermanfaat. Silahkan bertanya kembali apabila ada yang masih kurang jelas.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Meso Slimming Treatment di Reface Clinic
Meso Slimming merupakan teknik non-bedah kosmetik dimana mikroskopis kecil dari obat-obatan kelas medis, vitamin, mineral dan asam amino disuntikkan ke dalam lapisan kulit. Penyuntikan dilakukan pada bagian atas dan tengah untuk mengatasi berbagai jenis masalah penumpukan lemak. Suntikan akan diberikan ke dalam mesoderm, yaitu lapisan lemak dan jaringan di bawah kulit. Befungsi untuk menghilangkan lemak tubuh yang tidak diinginkan dan selulit.
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Selamat siang, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Dari keluhan yang disampaikan, besar kemungkinan flek yang diderita kembali kambuh.
Sebab pengobatan flek/tuberkulosis harus sampai dengan tuntas. Apabila pengobatan terputus maka kuman TB tidak mati semua. Bakteri Mycobacterium tuberculosis akan kembali reaktivasi.
Saran: segera periksakan diri ke faskes terdekat, untuk mendapat pemeriksaan lebih lanjut (tes sputum/dahak, pemeriksaan darah, foto rontgen, dan lainnya.)
Pengobatan akan disesuaikan dengan hasil pemeriksaan yang didapat. Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo,
Selamat sore, terimakasih sudah menghubungi honestdocs
Dari informasi yang diberikan, anda menderita TB aktif dan putus pengobatan, sebaiknya kembali periksakan ke dokter dan kembali berobat sampai tuntas.
- Apakah ada riwayat penyakit lain yang menyertai TB ini?
Saya mengerti bahwa pengobatan TB membutuhkan waktu lama dan membosankan, tetapi sebaiknya dilakukan sampai tuntas.
Semoga informasi ini bermanfaat, silahkan kembali bertanya bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok berat badan saya semakin turun makan tidak nafsu, batuk, demam tak kunjung reda juga budug d seluruh badan saya kira2 saya sakit apa dok,,, dan dulu pernah d diagnosa flek seharusnya berobat 1thn 6bulan tpi saya hanya berobat 1thn mohon penjelasannya dok
Dok berat badan saya semakin turun makan tidak nafsu, batuk, demam tak kunjung reda juga budug d seluruh badan saya kira2 saya sakit apa dok,,, dan dulu pernah d diagnosa flek seharusnya berobat 1thn 6bulan tpi saya hanya berobat 1thn mohon penjelasannya dok