April 07, 2019 10:51
Dijawab oleh
Luqman Hakim (dr)
Halo, selamat siang!
Terima kasih atas pertanyaannya.
Saya apresiasi sekali dengan pertanyaannya bu, sangat baik dan sudah melaksanakan pengobatans esuai dengan anjuran medis yang ada. Saya akan coba menjelaskan perihal benjolan, serta bagaimana penegakan diagnosis yang baik.
Semua benjolan pada tubuh dapat disebut dengan tumor. Tumor adalah istilah umum yang digunakan untuk menjelaskan adanya pertumbuhan massa (solid/padat) atau jaringan abnormal dalam tubuh. Massa ini timbul sebagai akibat dari ketidak-seimbangan pertumbuhan dan regenerasi sel. Pertumbuhan sel yang tidak terkendali disebabkan kerusakan DNA yang mengakibatkan mutasi (perubahan genetik yang bersifat menurun) pada gen vital yang bertugas mengontrol pembelahan sel.
Pada kasus benjolan atau tumor yang muncul pada tubuh, perlu dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh, mulai dari anamnesis yaitu penggalian riwayat penyakit pada pasien meliputi kapan pertama kali benjolan dirasakan, membesar atau tetap ukurannya, adakah kebiasaan-kebiasaan terkait penyakit tertentu, dan sebagainya. Pada pemeriksaan fisik meliputi ukuran benjolan, mobilitas benjolan, nyeri tidaknya ketika ditekan, dan lain-lain. Hingga pada pemeriksaan penunjang untuk memastikan kecurigaan diagnosis benjolan pada pemeriksaan anamnesis dan pemeriksaan fisik.
Pemeriksaan penunjang seperti USG, mamografi adalah alat yang digunakan untuk memastikan diagnosis dari dokter. Namun, sifat dari pemeriksaan penunjang tersebut adalah sebagai pelengkap ketika masih ada keraguan untuk menegakkan diagnosis. Prinsip awal untuk menentukan tahapan tatalaksana dari benjolan atau tumor adalah membedakan antara jinak ataupun ganas.
Tujuan pengobatan pada tumor adalah melakukan intervensi sedini mungkin terhadap tahapan tumor yang ditemukan. Sehingga semakin dini tumor tersebut diperiksakan, dalam kategori jinak atau ganas pun, akan memberikan output yang jauh lebih baik daripada harus menunda periksa ketika tidak ada keluhan.
Semoga jawaban diatas dapat membantu!
Terima kasih.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Ada benjolan di dada saya, dok. Kamis kemarin saya berobat ke RS, tapi ke bagian bedah umum. Seharusnya kan ke bagian onkologi, tapi di RS ini tidak ada bagian itu sehingga hanya ke bedah umum. Saya merasa kurang yakin dengan pemeriksaannya dok karena hanya tes fisik dengan meraba letak benjolan saya tersebut. Dokternya pun bertanya ingin dioperasi atau tidak tanpa menjelaskan apa-apa. Saya pun bersedia dioperasi karena merasa panik. Kemudian saya dicek darah, dan rontgen. Hasilnya sih bagus, dan hari Senin saya dijadwalkan operasi. Yang ingin saya tanyakan, apa diagnosa bisa dilakukan hanya dengan cara seperti itu dok? Tanpa pemeriksaan lebih lanjut seperti usg, mamografi, dan sebagainya. Terima kasih, dok.
Ada benjolan di dada saya, dok. Kamis kemarin saya berobat ke RS, tapi ke bagian bedah umum. Seharusnya kan ke bagian onkologi, tapi di RS ini tidak ada bagian itu sehingga hanya ke bedah umum. Saya merasa kurang yakin dengan pemeriksaannya dok karena hanya tes fisik dengan meraba letak benjolan saya tersebut. Dokternya pun bertanya ingin dioperasi atau tidak tanpa menjelaskan apa-apa. Saya pun bersedia dioperasi karena merasa panik. Kemudian saya dicek darah, dan rontgen. Hasilnya sih bagus, dan hari Senin saya dijadwalkan operasi. Yang ingin saya tanyakan, apa diagnosa bisa dilakukan hanya dengan cara seperti itu dok? Tanpa pemeriksaan lebih lanjut seperti usg, mamografi, dan sebagainya. Terima kasih, dok.