March 30, 2019 22:38
Dijawab oleh
Ditha Pratiwi (dr)
Halo, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.
Herpes Zoster atau dikenal dengan cacar api adalah infeksi yang disebabkan oleh virus varicella zoster. Penyakit ini merupakan penyakit lanjutan dari cacar air. Apabila sebelumnya anak Anda pernah mengalami cacar air, virus tersebut tidak benar-benar hilang dari tubuh anak Anda, tapi akan dormant atau menetap pada jaringan saraf tepi. Pada kondisi tubuh yang tidak fit atau saat kondisi imunitas tubuh yang lemah, virus ini dapat aktif kembali dan menyebabkan cacar api.
Cacar api berbentuk seperti sabuk, lenting-lenting muncul bergerombol pada daerah tertentu sesuai dengan dermatom (daerah persarafan) yang terkena. Lenting ini berisi cairan bening, terasa panas, gatal, dan nyeri saraf. Selain itu, anak dapat menjadi demam. Hal ini terjadi karena infeksi virus tersebut. Yang dapat Anda lakukan adalah berikan obat penurun panas sesuai dengan dosisnya. Selain itu, lakukan pula perawatan luka dengan baik dengan menjaga kebersihan dan menjaga kelembabannya. Kami sarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis anak agar mendapat penanganan yang tepat, karena ada obat antivirus dan obat lain yang dapat diberikan untuk mengurangi tanda dan gejala dari penyakit tersebut.
Demikian penjelasan saya, semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Selamat pagi, Dok, anak saya terkena cacar api sudah 1 minggu ini dan selama 2 hari ini demam. Saya sudah memberi Isprinol dan Paracetamol, mengapa anak saya demam, Dok? Terima kasih.
Selamat pagi, Dok, anak saya terkena cacar api sudah 1 minggu ini dan selama 2 hari ini demam. Saya sudah memberi Isprinol dan Paracetamol, mengapa anak saya demam, Dok? Terima kasih.