HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
Ditulis oleh
HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
DR. SCIENTIA INUKIRANA
Ditinjau oleh
DR. SCIENTIA INUKIRANA

Lordosis - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Apr 13, 2019 Update terakhir: Nov 6, 2020 Tinjau pada Sep 10, 2019 Waktu baca: 6 menit

Apa itu Lordosis?

Tulang belakang semua orang memiliki sedikit lengkungan (kurva) di leher, punggung atas, dan punggung bawah. Kurva ini, yang membentuk tulang belakang Anda menyerupai huruf S, Kurva pada tulang belakang dibagi menjadi 2 jenis, yaitu kurva lordotic pada bagian leher dan punggung bawah dan kurva kyphotic pada punggung atas. Kurva pada tulang belakang membantu tubuh Anda untuk:

  • menyerap getaran
  • menopang berat kepala
  • menyejajarkan kepala Anda agar berada tepat di atas panggul Anda
  • menstabilkan dan mempertahankan postur
  • bergerak dan menekuk secara fleksibel

Lordosis mengacu pada kurva lordotik alami Anda, yang normal. Tetapi jika kurva Anda melengkung terlalu jauh ke dalam, maka kondisi ini juga disebut disebut sebagai lordosis, atau swayback. Lordosis dapat terjadi pada punggung bawah dan leher Anda.

Iklan dari HonestDocs
Fisioterapi Sakit Leher 5 Kali Visit Di NK Health

Untuk pemulihan pasien yang mengalami keluhan pada leher, seperti tightness pada otot-otot sekitar leher sampai ke pundak, timbul gejala neurologis yang terjadi pada penjalaran saraf cervical pada vertebrae dengan menggunakan exercise dan manipulasi. Paket in untuk single visit (5x) dan tidak termasuk konsultasi dokter & Pemeriksaan Penunjang (Rontgen, MRI, CT-Scan).

Kelainan lordosis dapat menyebabkan tekanan berlebih pada tulang belakang, menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan. Kelainan ini juga dapat mempengaruhi kemampuan Anda untuk bergerak jika berkembang menjadi kondisi yang parah dan tidak diobati.

Perawatan lordosis tergantung pada seberapa parah lengkungannya dan bagaimana Anda bisa mengalami kondisi ini. Ada sedikit masalah medis jika lengkungan pada punggung bagian bawah Anda terbalik sendiri ketika Anda membungkuk ke depan. Anda mungkin dapat mengatasi kondisi ini dengan menjalankan terapi fisik dan latihan harian.

Tetapi Anda harus periksa kembali ke dokter jika lekukannya tidak membaik ketika Anda membungkuk ke depan. Baca terus untuk mengetahui seperti apa lordosis dan bagaimana dokter Anda dapat mendiagnosisnya.

Penyebab Umum Terjadinya Lordosis

Lordosis dapat menyerang orang-orang dari segala usia. Kondisi dan faktor tertentu dapat meningkatkan risiko Anda mengalami lordosis, contohnya:

  • Spondylolisthesis: Spondylolisthesis adalah kondisi tulang belakang di mana salah satu vertebrata (ruas tulang belakang) bawah bergeser ke depan terhadap tulang di atasnya. Biasanya diobati dengan terapi obat dan fisioterapi atau operasi.
  • Achondroplasia: Achondroplasia adalah salah satu kelainan yang menyebabkan seseorang bertubuh kerdil yang paling sering ditemukan.
  • Osteoporosis: Osteoporosis adalah penyakit tulang yang menyebabkan hilangnya kepadatan tulang, yang meningkatkan risiko patah tulang.
  • Osteosarcoma: Osteosarcoma adalah kanker tulang yang biasanya berkembang di tulang kering dekat lutut, tulang paha di dekat lutut, atau tulang lengan atas di dekat bahu.
  • Obesitas: Obesitas adalah masalah kesehatan yang cukup mengkhawatirkan di AS. Kondisi ini meningkatkan risiko seseorang mengalami penyakit serius, seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan kanker.

Apa Saja Jenis Lordosis?

1. Lordosis punggung bawah (lumbar lordosis)

Lordosis punggung bawah, atau tulang belakang lumbal, adalah tipe yang paling sering ditemukan. Cara termudah untuk memeriksa kondisi ini adalah dengan berbaring telentang di permukaan yang rata. Anda harus bisa meletakkan tangan di bawah punggung, melalui sedikit ruang kosong.

Seseorang dengan lordosis akan memiliki ruang ekstra antara punggung dan permukaan tempat mereka berbaring. Jika mereka memiliki kurva yang ekstrim, akan ada lengkungan menyerupai huruf “C” ketika mereka berdiri. Dan dari sisi samping, perut dan bokong mereka akan terlihat menonjol.

Iklan dari HonestDocs
Booking Klinik Fisioterapi via HonestDocs

Dapatkan diskon hingga 70% paket fisioterapi hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!

2. Lordosis leher (cervical lordosis)

Pada tulang belakang yang sehat, leher Anda akan terlihat seperti huruf C yang sangat lebar, dengan lekukan mengarah ke belakang leher Anda. Lordosis serviks adalah kondisi di mana tulang belakang Anda pada daerah leher tidak melengkung seperti biasanya.

Hal ini bisa disebabkan oleh:

  • Kurva yang terlalu ekstrim.
  • Kurva yang menghadap arah yang salah, juga disebut reverse cervical lordosis.
  • Kurva yang bergeser ke kanan.
  • Kurva yang bergeser ke kiri.

Apa Saja Gejala Lordosis?

Gejala lordosis yang paling umum adalah nyeri otot. Ketika tulang belakang Anda melengkung secara tidak normal, otot-otot Anda tertarik ke arah yang berbeda, menyebabkan mereka menegang.

Jika Anda menderita lordosis leher, rasa sakit ini dapat menjalar ke leher, bahu, dan punggung bagian atas. Anda juga mungkin memiliki gerakan yang terbatas pada leher atau punggung bagian bawah.

Anda dapat memeriksa lordosis dengan berbaring di permukaan yang rata dan memeriksa apakah ada celah yang cukup lebar antara lekuk leher dan punggung serta lantai. Anda mungkin menderita lordosis jika Anda dapat dengan mudah menggeser tangan Anda melalui celah tersebut.

Segera periksakan diri Anda ke dokter jika Anda mengalami gejala lain, seperti:

Iklan dari HonestDocs
Fisioterapi Pasca Stroke 5 Kali Visit di NK Health

Untuk Pemulihan Pasien, pasca pemulihan dari rawat inap stroke. Latihan termasuk Anamnesa dan Tes Khusus, dengan terapi Bobath Method, Breathing Exercise, PNF (Procioceptive Neuromuscular Stabilization), Modality dan Exercise Therapy. Paket in untuk single visit (5x) dan tidak termasuk konsultasi dokter & Pemeriksaan Penunjang ( Rontgen, MRI, CT-Scan).

  • mati rasa
  • kesemutan
  • nyeri seperti tersengat listrik
  • kontrol kandung kemih yang buruk
  • kelemahan
  • kesulitan mempertahankan kontrol otot

Gejala-gejala ini mungkin merupakan tanda-tanda dari kondisi yang lebih serius seperti saraf terjepit.

Lordosis pada anak-anak

Seringkali, lordosis muncul di masa kanak-kanak tanpa diketahui penyebabnya. Kondisi ini biasa disebut sebagai lordosis remaja jinak. Lordosis jenis ini terjadi karena otot-otot di sekitar pinggul anak Anda lemah atau menegang. Lordosis remaja jinak biasanya dapat sembuh sendiri ketika anak-anak tumbuh dewasa.

Lordosis juga bisa menjadi tanda dislokasi pinggul, terutama jika anak Anda ditabrak mobil atau jatuh di suatu tempat.

Kondisi lain yang dapat menyebabkan lordosis pada anak-anak biasanya terkait dengan sistem saraf dan masalah otot. Kondisi ini jarang terjadi dan meliputi:

  • cerebral palsy, kelumpuhan otak bawaan yang mengakibatkan gangguan koordinasi dan Gerakan tubuh.
  • myelomeningocele, merupakan salah satu tipe spina bifida. suatu kondisi yang merupakan penyakit keturunan dimana sumsum tulang belakang menempel melalui celah di tulang belakang membentuk suatu kantung abnormal.
  • distrofi muskular, sekelompok kelainan bawaan yang menyebabkan kelemahan otot
  • atrofi otot tulang belakang, suatu kondisi bawaan yang menyebabkan gerakan tak terkendali
  • arthrogryposis atau kontraktur sendi, masalah yang terjadi saat lahir di mana persendian tidak dapat bergerak seperti normal

Lordosis pada wanita hamil

Banyak wanita hamil mengalami sakit punggung dan akan menunjukkan tanda-tanda lordosis, perut dan bokong yang menonjol. Tetapi menurut penelitian Harvard Gaze ,  menunjukkan bahwa lordosis selama kehamilan sebenarnya adalah penyesuaian tulang belakang Anda untuk menyetel kembali pusat gravitasi pada tubuh Anda.

Nyeri punggung secara keseluruhan mungkin disebabkan oleh perubahan aliran darah dalam tubuh Anda, dan rasa sakit kemungkinan besar akan hilang setelah Anda melahirkan.

Bagaimana Mendiagnosis Lordosis?

Dokter Anda akan menelusuri riwayat medis Anda, melakukan pemeriksaan fisik, dan bertanya tentang gejala lain untuk membantu menentukan apakah Anda menderita lordosis. Selama pemeriksaan fisik, dokter akan meminta Anda untuk membungkuk ke depan dan ke samping. Saat pemeriksaan, Dokter sedang memeriksa:

  • apakah kelengkungan tulang belakang fleksibel atau tidak
  • rentang gerak Anda
  • jika tulang belakang Anda sejajar
  • jika ada kelainan

Mereka juga dapat mengajukan beberapa pertanyaan seperti:

  • Kapan Anda menyadari lengkungan yang berlebihan di punggung Anda?
  • Apakah lengkungan semakin memburuk?
  • Apakah lengkungan  berubah bentuk?
  • Di mana Anda merasakan sakit?

Setelah mempersempit kemungkinan penyebabnya, dokter Anda akan melakukan beberapa pemeriksaan, termasuk pemeriksaan sinar-X tulang belakang Anda dengan beberapa sudut pencitraan untuk melihat sudut kurva lordotic Anda.

Dokter Anda akan menentukan apakah Anda menderita lordosis berdasarkan sudut dibandingkan dengan faktor lain seperti tinggi badan, usia, dan massa tubuh Anda.

Cara Mengobati Lordosis

Kebanyakan orang dengan lordosis tidak memerlukan perawatan medis kecuali itu adalah kasus yang parah. Perawatan untuk lordosis akan tergantung pada seberapa parah kelngkungan tubuh ```````Anda dan gejala penyerta lainnya.

Opsi perawatan termasuk:

  • obat-obatan, untuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakan
  • terapi fisik harian, untuk menguatkan otot dan melatih rentang gerak
  • penurunan berat badan, untuk memperbaiki postur tubuh
  • penyangga tulang belakang, pada anak-anak dan remaja
  • operasi, dalam kasus yang parah dengan masalah gangguan pada syaraf seperti kelemahan atau gangguan sensoris yang mengganggu
  • suplemen gizi seperti vitamin D

Bagaimana Prospek Lordosis?

Bagi kebanyakan orang, lordosis tidak menyebabkan masalah kesehatan yang signifikan. Tetapi penting untuk menjaga tulang belakang yang sehat karena tulang belakang bertanggung jawab atas pergerakan dan fleksibilitas tubuh.

Tidak mengobati lordosis dapat menyebabkan ketidaknyamanan jangka panjang dan peningkatan risiko masalah dengan:

  • tulang belakang
  • pinggul
  • kaki
  • organ dalam

Bagaimana Mencegah Lordosis?

Meskipun tidak ada panduan khusus untuk mencegah lordosis, Anda dapat melakukan beberapa latihan untuk mempertahankan postur yang baik dan menjaga kesehatan tulang belakang. Latihan-latihan ini dapat berupa:

  • mengangkat bahu
  • meregangkan otot leher dengan menoleh ke kanan dan ke kiri
  • pose yoga, seperti cat pose dan bridge pose
  • mengangkat kaki
  • menggunakan bola yoga untuk melatih panggul

Berdiri dalam waktu lama juga dapat mengubah lekuk tulang belakang Anda. Menurut sebuah penelitian , duduk secara signifikan mengurangi perubahan pada kurva punggung bawah.

Jika Anda mendapati diri Anda terlalu banyak berdiri, karena pekerjaan atau kebiasaan, cobalah beristirahat sejenak. Anda juga ingin memastikan kursi Anda memiliki penyangga punggung yang memadai.

Kapan Harus ke Dokter untuk Menangani Lordosis

Jika kurva lordotik terkoreksi dengan sendirinya ketika Anda membungkuk ke depan (kurva masih fleksibel), Anda tidak perlu mencari pengobatan apapun.

Tetapi jika Anda membungkuk dan kurva lordotik tetap (kurva tidak fleksibel), Anda harus mencari pengobatan.

Anda juga harus mencari pengobatan jika Anda mengalami rasa sakit yang mengganggu tugas Anda sehari-hari, karena sebagian besar fleksibilitas, mobilitas, dan kegiatan sehari-hari kita bergantung pada kesehatan tulang belakang.

Dokter Anda akan memberikan pilihan pengobatan untuk mengatasi kelengkungan berlebih. Mengobati lordosis sekarang dapat membantu mencegah komplikasi di kemudian hari, seperti radang sendi dan nyeri punggung kronis.

 


3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
William Morrison, MD, Lordosis (https://www.healthline.com/health/lordosis), 6 September 2016.

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Buka di app