April 08, 2019 06:45
April 25, 2019 15:09
Buka di app
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Terima kasih telah memghubungi honestdocs.
Besar kemungkinan radang tenggorok kambuh kembali apabila makan makanan seperti gorengan, es, cimol, mie instan, dan sebagainya.
Sebaiknya memeriksakan lagi ke dokter apakah terjadi peradangan pada tenggorok, tonsil (amandel), apabila ya dokter akan meresepkan antibiotik yang harus dihabiskan. Serta obat batuk dan anti radang jika diperlukan.
Saran: istirahat cukup, banyak minum air mineral (minimal 8 gelas/hari), hindari rokok, debu, polusi, dan minumlah obat sesuai petunjuk dokter.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Saya seorang remaja berusia 17 tahun, dok. Saat pertengahan bulan puasa, tenggorokan saya bengkak. Menalan pun rasanya sakit. Saya sudah periksa ke dokter, dan katanya radang. Saya pun diberi obat, dan 2 hari kemudian sembuh. Tapi kemarin, saya beli cimol. Ketika bangun sahur, tenggorokan saya saat menelan terasa sakit lagi. Sebelumnya saya jarang sakit dok, meskipun makan makanan yang berminyak. Mohon solusinya dok, terima kasih.
Saya seorang remaja berusia 17 tahun, dok. Saat pertengahan bulan puasa, tenggorokan saya bengkak. Menalan pun rasanya sakit. Saya sudah periksa ke dokter, dan katanya radang. Saya pun diberi obat, dan 2 hari kemudian sembuh. Tapi kemarin, saya beli cimol. Ketika bangun sahur, tenggorokan saya saat menelan terasa sakit lagi. Sebelumnya saya jarang sakit dok, meskipun makan makanan yang berminyak. Mohon solusinya dok, terima kasih.