February 15, 2019 11:17
Dijawab oleh
Luqman Hakim (dr)
Halo, selamat sore!
Terima kasih atas pertanyaannya.
Sebelumnya saya ucapkan selamat ya, semoga lancar studi di ilmu pendidikan dokternya!
Sebenarnya jika kita ambil pada kondisi dimana ditempatkan pada masing-masing topik atau lingkup yang sesuai, maka pembicaraan tersebut tidak akan menjadi tabu. Kita ambil contoh seperti ini.
Ketika kita berbicara pada masyarakat dengan usia yang rerata adalah usia reproduktif tentang apa itu hal-hal yang terkait dengan ilmu seksualitas, maka orang malah akan tertarik untuk membicarakannya. Hal itu juga tidak terkecuali dapat terjadi pada topik yang mengangkat tentang kotoran dari pencernaan kita. Jika kita membicarakan hal tersebut di saat sedang makan siang, atau sedang ada di restoran, maka saya yakin hal itu tidak akan kalah tabu jika dibahas. Benar?
Sejatinya hal yang tabu adalah sesuatu yang dibahas tidak pada tempatnya. Kita tahu bahwa pendidikan seks sangat penting untuk ditanamkan sejak dini bagi masyarakat awam agar dapat lebih mengerti dan tau tentang hal-hal yang selama ini mereka anggap tidak perlu untuk dibahas. Tugas kita secara spesifik disini adalah bagaimana kita bisa menciptakan suatu ruang lingkup yang cocok dan pas untuk dapat memberikan edukasi tentang seks tersebut pada masyarakat. Dapat melalui acara-acara bakti sosial, penyuluhan di fasilitas-fasilitas kesehatan ataupun fasilitas pemerintahan lainnya seperti sekolah dan lain-lain.
Semoga jawaban diatas dapat membantu!
Terima kasih.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Permisi dok saya mau tanya,saya adalah pasangan muda setelah saya hubungan badan dengan istri saya trus istri saya mengalami diare apakah itu klamida??
Peemisi dok saya adalah pasangan muda,istri saya setelah berhubungan seksual dengan saya mengalami diare apakah itu gejala klamida?
Selamat sore dokter, saya adalah calon mahasiswi kedokteran. Saya mau menanyakan hal-hal yang masih dianggap tabu di masyarakat yg berkaitan dengan organ manusia. Saat ini, pemahaman di masyarakat an tentang seksualitas, organ reproduksi, haid, sperma, dan lain-lain yang berkaitan dengan sistem reproduksi, itu masih dianggap tabu, padahal jika disetarakan dengan sistem pencernaan (anus, BAB, feses, dll), keduanya merupakan sesuatu yang menjijikan. Tetapi membicarakan mengenai pencernaan itu hal biasa dibandingkan membicarakan soal reproduksi (seks, sperma, dll). Apa penyebabnya atau mengapa pandangan masyarakat bisa seperti itu (menganggap seksualitas sesuatu yang tabu, feses/tinja tidak tabu)? terima kasih sebelumnya dok.
Selamat sore dokter, saya adalah calon mahasiswi kedokteran. Saya mau menanyakan hal-hal yang masih dianggap tabu di masyarakat yg berkaitan dengan organ manusia. Saat ini, pemahaman di masyarakat an tentang seksualitas, organ reproduksi, haid, sperma, dan lain-lain yang berkaitan dengan sistem reproduksi, itu masih dianggap tabu, padahal jika disetarakan dengan sistem pencernaan (anus, BAB, feses, dll), keduanya merupakan sesuatu yang menjijikan. Tetapi membicarakan mengenai pencernaan itu hal biasa dibandingkan membicarakan soal reproduksi (seks, sperma, dll). Apa penyebabnya atau mengapa pandangan masyarakat bisa seperti itu (menganggap seksualitas sesuatu yang tabu, feses/tinja tidak tabu)? terima kasih sebelumnya dok.