April 07, 2019 20:40
Dijawab oleh
William (dr.)
Halo terimakasih telah bertanya melalui Honestdocs :)
keluarnya ASI hingga saat ini bisa saja normal.
namun memang ada baiknya ibu periksakan lebih lanjut ke dokter kandungan untuk menyingkirkan kemungkinan penyakit yang lain.
hal yang dapat saudara lakukan sementara ini:
A. lakukan SADARI, periksa payudara sendiri, dengan meraba dan menekan seluruh bagian payudara hingga ke dada dan ketiak dengan teliti, untuk mencari apakah ada benjolan.
B. lakukan pola hidup sehat:
1. Kelola stress
2. Makan makanan dengan gizi seimbang yang terdiri dari protein, lemak, karbihidrat, vitamin, mineral, dan serat (sayur dan buah-buahan)
3. Tidur cukup 8 jam sehari
4. Olahraga rutin 3x seminggu
5. Minum air putih 2 liter sehari
bila gejala yang dirasakan menetap atau memburuk disarankan diperiksa secara langsung oleh dokter kandungan terdekat untuk pemeriksaan lebih mendalam.
demikian informasi dari saya semoga dapat membantu :)
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Saya wanita berusia 24 tahun, dok. Ketika memiliki anak, saya berusia 21 taun dan cuma 6 bulan memberinya ASI. ASI saya yang keluar hanya sedikit dok sehingga membuat anak saya sangat rewel. Saya pun frustasi, dan memutuskan memberinya susu formula hingga saat ini. Sekarang umur anak saya kira-kira sudah 3 tahun. Hingga saat ini bila saya tekan payudara saya masih mengeluarkan ASI dok. Apakah itu normal atau berbahaya dok? Solusinya gimana ya? terus kalau saya mau periksa, harus ke dokter bagian apa ya? Terima kasih.
Saya wanita berusia 24 tahun, dok. Ketika memiliki anak, saya berusia 21 taun dan cuma 6 bulan memberinya ASI. ASI saya yang keluar hanya sedikit dok sehingga membuat anak saya sangat rewel. Saya pun frustasi, dan memutuskan memberinya susu formula hingga saat ini. Sekarang umur anak saya kira-kira sudah 3 tahun. Hingga saat ini bila saya tekan payudara saya masih mengeluarkan ASI dok. Apakah itu normal atau berbahaya dok? Solusinya gimana ya? terus kalau saya mau periksa, harus ke dokter bagian apa ya? Terima kasih.