December 27, 2019 07:56
Dijawab oleh
Vania Angela (dr.)
halo
selamat pagi
mungkin memang pasangan anda tidak terbiasa dengan yang anda lakukan padanya. anda dapat menanyakan alasan pada pasangan diwaktu yang sudah tepat
namun sebenarnya hal yang anda lakukan tersebut, dapat membahayakan diri anda sendiri. anda memasukkan alat vital pasangan kedalam mulut anda yang rentan sekali terhadap penyakit menular seksual dari pasangan
dan contoh lagi, bila anda belum membersihkan mulut dan mengulum alat vital pasangan, tentu kuman dalam mulut anda dapat menempel dan kemudian alat vital dimasukkan ke dalam vagina anda. banyak kerugian yang anda alami sebenarnya
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Ahmad Muhlisin (dr)
Selamat pagi, terimakasih atas pertanyaan Anda.
Hal tersebut termasuk dalam kategori normal. Tidak ada salahnya mengulum penis suami, namun suami juga berhak untuk menolaknya jika merasa tidak nyaman.
Hal itu terkait dengan selera masing-masing individu. ibaratnya Ketika seseorang suka mengonsumsi makanan tertentu, Tentu saja tidak bisa kita larang dan itu adalah hal yang normal normal saja.
Oleh sebab itu, memang akan lebih baik apabila dikomunikasikan.
Suami Anda sudah bijak, pada saat Anda senang melakukan itu ia menuruti Anda. Namun, di satu sisi suami Anda juga orang yang terbuka sehingga menginformasikan untuk tidak melakukannya lagi. Dan itu pun baik, karena sudah dikomunikasikan.
Jadi sekecil apapun hal-hal yang membuat tak nyaman dalam hubungan suami istri memang harus selalu dikomunikasikan agar bisa saling memahami dan menemukan cara berhubungan yang paling ideal bagi keduanya.
Demikian, semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vina Amanda (MBBS)
Halo selamat siang,
Terima kasih telah menghubungi Honestdocs.
Hal tersebut adalah hal yang wajar dimana bergantung pada preferensi masing-masing. Komunikasi yang jelas dan terbuka sangat berperan penting dalam kelancaran suatu hubungan.
Apabila pasangan Anda telah mencurahkan perasaan isi hatinya, sebaiknya Anda menerima hal tersebut dengan positif dan hati terbuka, serta mendiskusikan kembali dengan pasangan Anda mengenai hal apa yang disuka dan yang tidak disuka.
Sekian semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok, saya seorang wanita berumur 23 tahun dan pasangan saya berumur 36 tahun, pada suatu hari saya dan pasangan berhubungan seks dan seperti biasa foreplay terlebih dahulu, untuk pertama kalinya saya berinisiatif memainkan alat vitalnya dan mengulumnya, dia tidak berontak dan menikmatinya namun setelah selesai berhubungan, dia mencurahkan perasaannya, bahwa dia tidak enak hati/ tidak ingin lagi saya melakukannya, apakah itu hal yang wajar jika sebaliknya yg saya tau para laki2 senang jika dimanjakan seperti itu (dikulum)? Mohon tanggapannya dok, ada apa dengan pasangan saya? Apakah itu termasuk hal yg normal atau tidak? Terima kasih
Dok, saya seorang wanita berumur 23 tahun dan pasangan saya berumur 36 tahun, pada suatu hari saya dan pasangan berhubungan seks dan seperti biasa foreplay terlebih dahulu, untuk pertama kalinya saya berinisiatif memainkan alat vitalnya dan mengulumnya, dia tidak berontak dan menikmatinya namun setelah selesai berhubungan, dia mencurahkan perasaannya, bahwa dia tidak enak hati/ tidak ingin lagi saya melakukannya, apakah itu hal yang wajar jika sebaliknya yg saya tau para laki2 senang jika dimanjakan seperti itu (dikulum)? Mohon tanggapannya dok, ada apa dengan pasangan saya? Apakah itu termasuk hal yg normal atau tidak? Terima kasih