April 04, 2019 15:11
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Benar kemoterapi dapat mempengaruhi kesuburan pria.
Kemoterapi pada dasarnya bekerja dengan cara mematikan sel pada tubuh yang membelah dengan cepat. Karena sel sperma merupakan sel yang membelah dengan cepat, maka sel sperma dapat dengan mudah menjadi target dan dirusak oleh kemoterapi. Di samping itu, penurunan kesuburan atau bahkan infertilitas dapat disebabkan karena obat kemoterapi telah menyerang sel pada testis dan menyebabkan testis tidak dapat memproduksi sel sperma lagi.
Infertilitas juga lebih mungkin terjadi pada individu yang berusia di atas 40 tahun karena pemulihan sel lebih sulit dan cenderung tidak sempurna. Risiko infetilitas juga bergantung pada pola pengobatan dimana pemberian dosis tinggi lebih meningkatkan risiko gangguan kesuburan dan proses pemulihan sel yang lebih lama.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Malam dok… umur pernikahan saya sudah menginjak usia 5 bulan tp blm juga punya anak. Saya coba periksa ke dokter dan ada masalah infeksi saluran kemih. Udah diobatin dan alhamdulillah sembuh. Tapi tetep blm bisa hamil nih dok.. Sekedar informasi, suami saya pernah kemoterapi 2thn yg lalu dok. apa itu berpengaruh ya?
Malam dok… umur pernikahan saya sudah menginjak usia 5 bulan tp blm juga punya anak. Saya coba periksa ke dokter dan ada masalah infeksi saluran kemih. Udah diobatin dan alhamdulillah sembuh. Tapi tetep blm bisa hamil nih dok.. Sekedar informasi, suami saya pernah kemoterapi 2thn yg lalu dok. apa itu berpengaruh ya?