March 26, 2019 17:25
Dijawab oleh
Luqman Hakim (dr)
Halo, selamat pagi novi!
terima kasih atas pertanyaannya
KB adalah salah satu metode alat kontrasepsi yang digunakan utamanya untuk menunda adanya kehamilan. Pemilihan metode suntik KB harus berdasarkan anjuran dari dokter, karena perlu adanya pemeriksaan spesifik menyeluruh terhadap pasien yang akan menggunakan alat kontrasepsi tersebut. Hal ini terkait dengan indikasi serta berbagai efek yang dapat ditimbulkan pada setiap individu dapat berbeda.
Suntik KB dapat menimbulkan berbagai efek terkait dengan cara kerjanya. Efek tersebut, seperti :
1. tidak teraturnya menstruasi
2. nyeri pada payudara
3. penambahan berat badan
4. perubahan mood
5. efek jangka panjang dapat mengurangi kepadatan tulang
Mengenai kacaunya siklus menstruasi tersebut dapat terjadi perdarahan menstruasi, dapat pula tidak terjadi menstruai bahkan hingga beberapa minggu ke depan.
Namun cara menggunakan suntik KB tetapkah sama yakni sesuai anjuran dari dokter. Misal pada penggunaan suntik KB 3 bulan maka sesuai jadwal yang ada yakni setiap 3 bulan.
Namun perlu diwaspadai bila keluarnya darah tersebut disertai dengan keluhan penyerta seperti adanya nyeri perut, nyeri pinggang, mual, dan muntah. Segera periksakan ke rumah sakit untuk dapat mengetahui penyebab pasti keluhan anda.
Semoga jawaban diatas dapat membantu ya!
terima kasih
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Permisi dok saya mau tanya. saya Novi 33 tahun, bulan Juli lalu saya habis lahiran setelah nifas 40 hari saya KB suntik 3 bulan. seminggu kemudian saya keluar darah lagi. apakah itu tanda darah haid dok? apakah setelah selesai saya harus suntik lagi?
Permisi dok saya mau tanya. saya Novi 33 tahun, bulan Juli lalu saya habis lahiran setelah nifas 40 hari saya KB suntik 3 bulan. seminggu kemudian saya keluar darah lagi. apakah itu tanda darah haid dok? apakah setelah selesai saya harus suntik lagi?