April 07, 2019 20:17
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo,
Selamat pagi, terimakasih sudah menghubungi honestdocs
Sebelumnya ada beberapa hal yang perlu saya ketahui
- apakah anda aktif secara seksual?
- berapa harikah terlambat haidnya?
Bila ya, biasanya disarankan untuk tidak berhubungan seksual selama pengobatan keputihan.
Beberapa hal yang dapat anda lakukan :
1. Gunakan pakaian dalam berbahan dasar katun, ganti ketika dirasa lembab, dan hindari penggunaan celana yang terlalu ketat
2. Pastikan area genital / kemaluan tetap bersih dan kering, misalnya menyeka dari arah depan ke belakang setelah berkemih, gunakan pantyliner dan ganti setiap beberapa jam untuk menghindari kelembaban pada area kemaluan.
3. Hindari penggunaan produk yang mengandung parfum atau sabun kewanitaan yang dapat merubah pH alami area kewanitaan
4. Perhatikan asupan cairan, pastikan anda minum minimal 2 liter perhari atau disesuaikan dengan aktifitas anda.
5. Gunakan air mengalir untuk membasuh area kewanitaan, hindari menggunakan air yang di tampung, terutama pada wc umum
6. Ganti pantyliner sesering mungkin, terutama bila terasa lembab, coba ganti dengan menggunakan pantyliner yang tidak mengandung bahan pemutih/parfum
Semoga informasi ini membantu, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Saya mengalami masalah keputihan, dan dinding dalam vagina saya juga jadi kemerahan dok. Saya pun berobat ke Dokter Sp.Og, dan saya diberi nutriflam serta fladystin ovula. Tapi keputihannya tidak hilang, hanya merah pada dinding dalam vagina yang hilang. Saya pun memutuskan berobat ke dokter spesialis kulit dan kelamin. Dokter tersebut menyarankan saya melakukan tes sekret vagina, saya pun melakukan tes tersebut. Hasilnya ditemukan batang gram negatif, cluecell (+) lekosit 4-6/lpb dan jenis lain hasilnya negatif. Dokter pun memberi saya obat doxicor yang diminum 2x1 hari, dan histrine yang diminum 1x1 hari. Keputihan saya hilang, tapi dinding dalam vagina memerah dok. Untuk menghilangkan kemerahan dinding dalam vagina, apa nutriflam dapat digunakan bersama dengan penggunaan doxicor dan histrine? Apa tidak masalah dok? Kalau tidak masalah, dosis yang tepat untuk digunakannya berapa ya? terus setelah saya terlamabat haid meskipun belum testpack, apakah doxicor masih aman digunakan? jika tidak, saya harus menggantinya dengan obat apa dok? karena pengobatan doxicor saya masih sisa 3 hari. Tolong dijawab ya dok, terima kasih.
Saya mengalami masalah keputihan, dan dinding dalam vagina saya juga jadi kemerahan dok. Saya pun berobat ke Dokter Sp.Og, dan saya diberi nutriflam serta fladystin ovula. Tapi keputihannya tidak hilang, hanya merah pada dinding dalam vagina yang hilang. Saya pun memutuskan berobat ke dokter spesialis kulit dan kelamin. Dokter tersebut menyarankan saya melakukan tes sekret vagina, saya pun melakukan tes tersebut. Hasilnya ditemukan batang gram negatif, cluecell (+) lekosit 4-6/lpb dan jenis lain hasilnya negatif. Dokter pun memberi saya obat doxicor yang diminum 2x1 hari, dan histrine yang diminum 1x1 hari. Keputihan saya hilang, tapi dinding dalam vagina memerah dok. Untuk menghilangkan kemerahan dinding dalam vagina, apa nutriflam dapat digunakan bersama dengan penggunaan doxicor dan histrine? Apa tidak masalah dok? Kalau tidak masalah, dosis yang tepat untuk digunakannya berapa ya? terus setelah saya terlamabat haid meskipun belum testpack, apakah doxicor masih aman digunakan? jika tidak, saya harus menggantinya dengan obat apa dok? karena pengobatan doxicor saya masih sisa 3 hari. Tolong dijawab ya dok, terima kasih.