March 22, 2019 10:55
Dijawab oleh
Luqman Hakim (dr)
Halo, selamat malam!
Terima kasih atas pertanyaannya.
Semua benjolan pada tubuh dapat disebut dengan tumor. Tipe tumor berdasarkan pertumbuhannya dapat dibedakan menjadi tumor ganas (malignant tumor) dan tumor jinak (benign tumor). Terdapat perbedaan sifat yang nyata diantara dua jenis tumor ini. Malignant tumor disebut juga sebagai kanker. Kanker berpotensi menyerang atau merusak jaringan disekitarnya dan menyebabkan metastase (penyebaran bibit penyakit). Sedangkan benign tumor tidak menyerang jaringan disekitarnya dan tidak membentuk metastase, tapi secara lokal dapat bertumbuh menjadi besar. Biasanya benign tumor tidak muncul lagi setelah dilakukan operasi pengangkatan tumor. Perbedaan utama di antara keduanya adalah bahwa tumor ganas lebih berbahaya dan fatal sehingga dapat mengakibatkan kematian. Tumor jinak hanya dapat menimbulkan kematian secara langsung terkait dengan lokasi tumbuhnya yang membahayakan misalnya tumor di leher yang dapat menekan saluran napas.
Tujuan pengobatan pada tumor adalah melakukan intervensi sedini mungkin terhadap tahapan tumor yang ditemukan. Sehingga semakin dini tumor tersebut diperiksakan, dalam kategori jinak atau ganas pun, akan memberikan output yang jauh lebih baik daripada harus menunda periksa ketika tidak ada keluhan.
Operasi adalah semua tindakan pengobatan yang menggunakan cara invasif dengan membuka atau menampilkan bagian tubuh yang akan ditangani. Pembukaan tubuh ini umumnya dilakukan dengan membuat sayatan. Setelah bagian yang akan ditangani ditampilkan dilakukan tindakan perbaikan yang akan diakhiri dengan penutupan dan penjahitan luka.
Pada setiap tindakan bedah salah satunya adalah operasi, pasti akan berhadapan dengan resiko-resiko terhadap pasien. Namun, dokter akan selalu mempertimbangkan dengan matang resiko-resiko yang ada tersebut sehingga apabila pilihan operasi sudah diterangkan kepada keluarga, maka pengobatan paling baik saat ini pada kondisi penyakit tumor otak dari ayah saudara adalah dengan operasi.
Setiap keluarga juga diberikan hak untuk memilih atau menolak apa pengobatan yang disarankan oleh dokter, karena pada dasarnya semua keputusan pengobatan pada pasien adalah pilihan dari keluarga. Namun, sangat tidak disarankan untuk melakukan hal-hal lain yang sifatnya belum dapat diakui secara medis benar seperti mengkonsumsi obat herbal yang belum terstandarisasi oleh pemerintah sehingga masih diragukan khasiat atau efek sampingnya.
Karena apabila obat-obatan herbal itu malah menimbulkan efek samping yang tidak baik, pada akhirnya hanya akan membuat kondisi pasien semakin buruk dan semakin sulit untuk ditangani oleh dokter.
Saat ini apabila didapatkan pasien tidak mau makan sama sekali, badan sangat lemas, bahkan bila kesadaran menurun maka secepatnya periksakan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan intensif secara tepat dan cepat.
Semoga jawaban diatas dapat membantu, dan semoga ayahanda saudara lebih baik!
Terima kasih.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Malam dok, saya mau tanya. Ayah saya sudah didiagnosis sakit tumor otak ganas. Lalu disuruh operasi oleh dokter, tapi kami takut karena dokter bilang tidak menjamin sembuh, lalu kami beralih ke obat herbal, tapi sekarang malah susah makan dan susah menelan, bagaimana solusinya dok biar tidak kekurangan nutrisi?
Malam dok, saya mau tanya. Ayah saya sudah didiagnosis sakit tumor otak ganas. Lalu disuruh operasi oleh dokter, tapi kami takut karena dokter bilang tidak menjamin sembuh, lalu kami beralih ke obat herbal, tapi sekarang malah susah makan dan susah menelan, bagaimana solusinya dok biar tidak kekurangan nutrisi?