Halo dok, saya Susan usia 25 tahun. Setelah saya melakukan KB spiral, saya telat haid 1 bulan lebih dok. Tapi saya cek pakai test pack 3x dalam seminggu hasilnya selalu negatif dok. Apakah test pack nya salah dan saya hamil dok? Atau saya mengidap penyakit tertentu? Terima kasih dok, mohon jawabannya.

Halo Susan! Terima kasih telah menghubungi honestdocs. IUD (spiral) sendiri terbagi atas 2 jenis yaitu yang tidak mengandung hormon (tembaga) dan yang mengandung hormon. KB IUD yang mengandung hormon pada umumnya akan berjangka waktu 5 tahun dan dapat menyebabkan gangguan hormonal sebagaimana KB hormonal lainnya, seperti kegemukan, jerawat, gangguan menstruasi, sakit kepala, dsb. KB IUD pun mempunyai efek samping, antara lain : -peningkatan perdarahan menstruasi -perubahan pola menstruasi sekitar 3 bulan setelah pemasangan -kram ringan pada perut -keputihan yang lebih banyak dari biasanya -flek (spotting) di luar siklus menstruasi -nyeri yang lebih berat dari biasanya saat mengalami menstruasi Sedangkan mengenai belum mendapatkan menstruasi selama 1 bulan kemungkinan dapat disebabkan oleh masa menyusui. Apakah saat ini anda sedang menyusui? Hal ini terjadi karena saat menyusui tubuh menghasilkan hormon prolaktin yang dapat menekan peningkatan hormon menstruasi, sehingga siklus haid bisa terganggu. Tidak haidnya seorang wanita saat menyusui disebut amenorhea laktasi. Amenorhea laktasi ini sebenarnya bisa dijadikan sebagai alat KB alamiah, karena tidak terjadi ovulasi (pengeluaran sel telur) pada masa itu, tapi tidak menutup kemungkinan saat menyusui akan terjadi kehamilan, sehingga beberapa wanita tetap disarankan untuk memakai alat KB. Semoga bermanfaat.