February 12, 2019 20:29
Dijawab oleh
Tim Medis HonestDocs
Halo, terima kasih telah bertanya di Honestdocs!
Hipotensi ortostatik secara definisi merupakan penurunan tekanan darah sistolik sebanyak 20 mmHg atau penurunan tekanan darah diastolik sebanyak 10 mmHg dalam waktu 3 menit saat berdiri dibandingkan dengan pengukuran tekanan darah pada saat duduk atau berbarung.
Hal ini diakibatkan oleh ketidak mampuan respon fisiologis normal tubuh karena perubahan posisi. Penyakit ini dapat bersifat akut atau kronis dengan gejala atau tidak bergejala. Beberapa gejala yang dapat timbul seperti:
1. Pusing
2. Mabuk
3. Pandangan kabur
4. Rasa lelah
5. Mual
6. Berdebar – debar
7. Nyeri kepala
Beberapa gejala yang jarang muncul seperti pingsan, sesak, nyeri dada, dan nyeri pada leher dan pundak. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan kondisi seperti ini mencakup:
1. Dehidrasi atau kekurangan darah
2. Gangguan saraf, kardiovaskular, atau gangguan hormone
Beberapa cara dapat membantu untuk mengurangi keluhan seperti konsumsi cairan yang cukup. Tidak langsung berdiri dan berjalan dari posisi berbaring atau duduk, mengatur nafas saat bangkit dari tempat duduk, dan mendongakan kepala sedikit saat berubah posisi.
Semoga bermanfaat!
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Reza Shahab (dr. )
Hallo.
Terima kasih sudah menghubungi Honestdocs.
Sebelumnya ada beberapa hal yang perlu diketahui
- umur, jenis kelamin,
- sudah berapa lamakah keluhan ini dirasakan?
- Apakah pusing yang dirasakan ini berupa nyeri? pusing seperti mau pingsan? atau nyeri berdenyut?
- Apakah keluhan ini terjadi terus menerus/hilang timbul / ketika menstruasi (pada wanita)?
- Apakah ada perubahan pola hidup dalam beberapa bulan terakhir ini? penurunan berat badan? perubahan pola makan? perubahan pola tidur?
Pernahkah memeriksakan tekanan darah sebelumnya?
Menurut rekomendasi American Heart Association :
Tekanan darah normal : sekitar 90/60 mmHg hingga 120/80 mmHg
Rasa berat atau lelah dapat disebabkan :
1. Pola tidur yang tidak teratur, jam tidur yang tidak teratur, kurang tidur, sering bergadang
2. Kualitas tidur yang kurang baik: mendengkur, atau sleep apnea (berhenti bernafas ketika tidur), sering terbangun di tengah tidur
3. Makan / cemilan tepat sebelum tidur : disarankan makan terakhir adalah 3-4 jam sebelum tidur
4. Aktifitas fisik berlebih
5. Konsumsi kafein atau alkohol
6. Merokok
7. Pola makan yang tidak baik
8. Kelebihan berat badan
9. Obat-obatan
10. Kebiasaan menonton, menatap layar komputer / smartphone sebelum tidur.
11. Stress
12. Tekanan darah dibawah 90/60mmHg
13. Anemia
Beberapa cara yang dapat dilakukan
1. Periksakan diri ke dokter untuk mengetahui apakah tekanan darah normal atau tidak, anemia atau bukan
2. Hindari diet ketat, atau asupan nutrisi yang tidak baik
3. Berolahraga rutin, dapat membantu memperbaiki peredaran darah di tubuh
4. Batasi asupan kafein terutama setelah jam 12 siang
5. Batasi asupan garam
6. Batasi cemilan tinggi karbohidrat, tinggi garam, rendah nutrisi
7. Hindari melewati jam makan
8. Miliki pola tidur yang teratur
9. Hindari rokok dan alkohol
10. Hindari melakukan perubahan posisi dengan cepat, seperti dari jongkok ke berdiri, lakukan secara perlahan dan bertahap
11. Bila mendengkur, konsultasikan ke dokter.
Semoga informasi ini cukup membantu, dan bermanfaat
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Pagi Dok, saya sering keleyengan klo duduk kelamaan trus lgsg bangun atau mendadak bangun dari tidur..kepala langsung sakit dan penglihatan agak kabur, apa sebabnya ya dok? Makasih
Pagi Dok, saya sering keleyengan klo duduk kelamaan trus lgsg bangun atau mendadak bangun dari tidur..kepala langsung sakit dan penglihatan agak kabur, apa sebabnya ya dok? Makasih