February 18, 2019 09:21
Dijawab oleh
Tim Medis HonestDocs
Halo, terima kasih telah bertanya di Honestdocs!
Sel sperma membutuhkan lingkungan yang ideal untuk bertahan hidup. Lingkungan yang hangat, lembab, dan tidak mengandung banyak zat kimia dapat mempertahankan sel sperma lebih lama.
Sedangkan sel telur yang diproduksi oleh ovarium pada saat wanita sedang dalam masa subur dapat bertahan selama 12 hingga 24 jam. Apabila tidak ada sel sperma yang membuahi, sel telur tersebut akan rusak dan mati.
Sel sperma dapat hidup dan aktif sampai 5 hari di dalam liang vagina bergantung dari kondisi liang vagina. Tetapi sel sperma akan segera mati apabila terpapar dengan kondisi yang kering, dingin, terkena paparan zat kimia atau cairan dengan tingkat keasaman yang tidak sesuai.
Pertemuan sel sperma dan sel telur di kondisi yang memadai seperti di rahim dapat memicu terbentuknya pembuahan. Tetapi apabila pertemuan sel ini pada kondisi yang tidak memadai, maka pembuahan cenderung untuk tidak terjadi.
Apabila kondisi lingkungan masih bisa ditolerir oleh sel sperma dan wanita sedang dalam masa subur, ada kemungkinan kecil terjadinya pembuahan akibat cairan sperma yang merembes melalui celana tersebut bila adanya cairan sperma yang meresap masuk ke dalam liang vagina.
Semoga bermanfaat!
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok, jika celana kekasih saya basah karena sperma saya, apakah kemungkinan kehamilan masih bisa terjadi? Atau tidak bisa? Terima kasih banyak atas informasinya, dok.
Dok, jika celana kekasih saya basah karena sperma saya, apakah kemungkinan kehamilan masih bisa terjadi? Atau tidak bisa? Terima kasih banyak atas informasinya, dok.