April 03, 2019 15:16
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Selamat malam
Terima kasih sudah bertanya pada honestdocs
Kemungkinan benjolan pada vagina tersebut bisa jadi adalah pembengkakan kista Bartholin yang berada pada bagian dalam bibir. Benjolan juga dapat disebabkan oleh infeksi dan mengandung nanah. Penanganan dapat dilakukan dengan mengonsumsi antibiotik atau tindakan pembedahan.
Pada kasus yang sangat jarang pada wanita pasca-menopause, terkadang perlu dilakukan biopsi (pengambilan sampel jaringan) untuk mendeteksi kemungkinan kanker vulva.
Selain itu, benjolan berwarna merah dapat terbentuk ketika terjadi infeksi pada batang rambut kemaluan, atau disebut folikulitis.
Semoga jawaban ini bermanfaat bagi anda
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo selamat siang, terima kasih telah menghubungi Honestdocs.
Sebelumnya, ada beberapa hal yang perlu saya tanyakan:
1. Berapakah usia anda?
2. Sudah sejak kapan anda merasakan keluhan tersebut?
3. Apakah terasa nyeri panas dan gatal?
4. Apakah semakin lama semakin membesar?
5. Obat apa saja yang sudah anda gunakan?
6. Apakah anda demam?
Informasi diatas akan membantu kami untuk lebih memahami kondisi anda. Saya tunggu ya jawabannya.
Dari keluhan yang anda sampaikan, dapat mengarah ke beberapa hal, antara lain abses, folikulitis/furunkel.. Butuh pemeriksaan fisik secara langsung untuk melihat benjolan anda mengarah ke mana. Namun bila ada riwayat bisul, dan saat ini nyeri, kemungkinan besar merupakan abses/ terkumpulnya nanah di daerah kemaluan.
Untuk mengatasinya, saya sarankan periksa ke dokter / puskesmas, agar selain mendapatkan terapi antibiotik dan anti inflamasi, dapat juga mendapatkan penanganan untuk mengeluarkan pus/ nanah yang terkumpul di benjolan benjolan kecil tersebut.
Sekian jawaban dari saya, semoga bermanfaat. SIlahkan bertanya kembali apabila masih ada yang kurang jelas.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Halo dok. Saya remaja umur 18 tahun. Saya belum pernah melakukan hubungan seksual. Tapi di bibir luar vagina saya ada benjolan sejak saya SMP. Sejak SMP sampai sekarang benjolannya tetap 1, tidak membesar dan tidak mengecil, jadi saya biarkan aja karena tidak mengganggu. Saya cerita ke mama saya, mama saya tidak merespon. Saya juga tidak merasakan sakit apapun. Cuma saya risih dok dan saya takut apakah benjolan itu berbahaya dan merupakan tanda dari penyakit tertentu? Makasih dok.
Halo dok. Saya remaja umur 18 tahun. Saya belum pernah melakukan hubungan seksual. Tapi di bibir luar vagina saya ada benjolan sejak saya SMP. Sejak SMP sampai sekarang benjolannya tetap 1, tidak membesar dan tidak mengecil, jadi saya biarkan aja karena tidak mengganggu. Saya cerita ke mama saya, mama saya tidak merespon. Saya juga tidak merasakan sakit apapun. Cuma saya risih dok dan saya takut apakah benjolan itu berbahaya dan merupakan tanda dari penyakit tertentu? Makasih dok.