April 08, 2019 21:56
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Dalam mendiagnosis meningitis, awalnya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, mengamati potensi penyebaran penyebab meningitis di tempat tinggal pasien, menanyakan riwayat penyakit atau tindakan medis yang pernah dijalani, dan memeriksa faktor risiko lain. Kemudian, pemeriksaan dapat dilanjutkan dengan melakukan tes untuk mencari tahu secara pasti penyebab meningitis.
Beberapa tes yang dapat dilakukan, antara lain:
-Tes darah.
Dokter akan mengambil sampel darah pasien untuk kemudian diperiksa lebih lanjut. Pemeriksaan ini bertujuan untuk melihat adakah mikroorganisme yang membahayakan di dalam darah pasien.
-CT scan atau MRI dapat dilakukan untuk memeriksa pembengkakan atau peradangan di sekitar kepala.
-Lumbal pungsi. Dalam tes ini, cairan serebrospinal digunakan sebagai sampel untuk mendiagnosis meningitis. Penderita meningitis umumnya memiliki kandungan gula yang rendah serta terjadi pengingkatan pada jumlah sel darah putih dan protein dalam cairan serebrospinalnya.
Dokter juga dapat melakukan tes polymerase chain reaction (PCR) atau tes yang bekerja dengan memeriksa antibodi dalam tubuh, apabila meningitis yang ada dicurigai disebabkan oleh virus.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Agar mengetahui positif atau negatifnya seseorang itu meningitis, harus tes apa ya dok? Apa kalau cek darah saja sudah cukup?
Agar mengetahui positif atau negatifnya seseorang itu meningitis, harus tes apa ya dok? Apa kalau cek darah saja sudah cukup?