February 18, 2019 16:19
Dijawab oleh
Tim Medis HonestDocs
Halo, terima kasih telah bertanya di Honestdocs!
Rangsangan seksual dapat berupa berbagai macam, salah satunya adalah rangsangan menggunakan jari jemari atau tangan. Cara lainnya adalah dengan seks secara oral ataupun vaginal. Aktivitas seksual tentunya dapat memberikan kenikmatan pada seseorang tetapi juga memiliki risiko bahaya lain seperti terjadinya infeksi dari saluran kemih atau jalan lahir.
Infeksi yang menyertai pada aktivitas seksual pada umumnya disebabkan oleh infeksi khusus yang dapat ditularkan secara kontak seksual, tetapi hal ini tidak menyingkirkan bahwa infeksi tersebut adalah infeksi biasa yang berasal dari tempat lain.
Beberapa gejala yang dapat menandakan terjadinya infeksi pada jalan lahir atau pada saluran kencing dapat berupa:
1. Nyeri pada perut bagian bawah
2. Meningkatnya frekuensi berkemih
3. Nyeri, panas, atau tersendat pada saat berkemih
4. Keluarnya nanah atau urin menjadi keruh
5. Keputihan
6. Rasa gatal di daerah kemaluan
Beberapa hal yang dapat anda lakukan untuk mencegah terjadinya infeksi tersebut dapat berupa:
1. Menjaga kebersihan seperti mandi atau cuci tangan terlebih dahulu sebelum melakukan hubungan seksual
2. Mencuci daerah kemaluan dan membersihkan diri setelah berhubungan seksual
3. Mengganti celana atau pakaian setiap hari atau yang telah basah terkena keringat
4. Menggunakan kondom
5. Memeriksakan kesehatan anda dan pasangan secara rutin
Infeksi pada saluran kemih atau jalan lahir pada umumnya dapat diatasi dengan antibiotik yang dapat anda peroleh dengan resep setelah memeriksakan diri anda di praktik dokter terdekat. Oleh dari itu, periksakan diri anda di praktik dokter terdekat untuk menegakkan diagnosis dan mendapatkan terapi yang tepat dan sesuai dengan kondisi anda.
Semoga bermanfaat!
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok, saya ingin bertanya. Dua hari yang lalu, kemaluan saya tiba-tiba mengeluarkan banyak darah saat suami saya memasukkan tangannya. Besoknya, sudah baik-baik saja. Hari selanjutnya, bibir vagina saya terasa gatal sekali. Selain itu, tiap 30 menit atau satu jam saya harus ke kamar mandi untuk buang air kecil. Sorenya, saya menemukan bercak darah di celana saya ketika saya akan mandi. Saya coba memasukkan tangan saya ke dalam vagina, dan saat saya keluarkan, ada gumpalan keputihan seperti tahu hancur yang bercampur dengan darah. Ketika saya cium, baunya agak amis. Saya sakit apa dok? Apa yang bisa saya lakukan? Terima kasih.
Dok, saya ingin bertanya. Dua hari yang lalu, kemaluan saya tiba-tiba mengeluarkan banyak darah saat suami saya memasukkan tangannya. Besoknya, sudah baik-baik saja. Hari selanjutnya, bibir vagina saya terasa gatal sekali. Selain itu, tiap 30 menit atau satu jam saya harus ke kamar mandi untuk buang air kecil. Sorenya, saya menemukan bercak darah di celana saya ketika saya akan mandi. Saya coba memasukkan tangan saya ke dalam vagina, dan saat saya keluarkan, ada gumpalan keputihan seperti tahu hancur yang bercampur dengan darah. Ketika saya cium, baunya agak amis. Saya sakit apa dok? Apa yang bisa saya lakukan? Terima kasih.