March 18, 2019 19:32
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
7. Fluor albus
Selamat pagi,
Terima kasih sudah bertanya pada honestdocs
Saya akan coba menjawab
Keputihan atau fluor albus atau leukorea adalah keluar nya cairan patologis biasa disebabkan oleh bakteri, virus, jamur atau bisa juga parasit.
Penyebab:
1. Hormon
2. Penggunaan panty liner yang jarang diganti (minimal tiap 4 jam sekali)
3. Setelah bak tidak di lap kering jadi lembab
4. Penggunaan toilet yang kotor
5. Cara membasuh yang salah, tidak boleh dari arah anus ke vagina
6. Pakaian yang ketat
7. Pola hidup yang kurang sehat
8. Kadar gula tinggi
9. Sering berganti pasangan
Jika dikarenakan virus, bisa di sebabkan HIV atau herpes biasanya akan ada rasa nyeri seperti melepuh.
Bila disebabkan jamur seperti candida, warnanya seperti susu kental, berbau, kental, dan gatal.
Jika di sebabkan bakteri seperti gardnerella warna abu2, tidak terlalu kental, cairannya berbui, bau amis.
Jika disebabkan parasit seperti trichomoniasis, warna kuning kehijauan, berbui, bau amis, bisa gatal ataupun tidak.
Pemeriksaan papsmear atau iva intinya untuk pemeriksaan kanker serviks atau kanker mulut rahim. Namun untuk pengecekan keputihan lebih baik melakukan swab pada cairan di vagina. Biasanya dapat di periksa pada puskesmas kecamatan.
Saran saya untuk mengganti pola hidup bersih dan sehat, bila terlalu gatal bisa mengkonsumsi loratadin atau ctm atau cetirizin 2 kali sehari.
Sekian jawaban dari saya,
Semoga bermanfaat untuk anda.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok, sudah hampir 2 tahun saya enderita keputihan. Dulu saya sempat berkonsultasi dengan dokter dan diberi obat yang dimasukkan ke dalam vagina, serta obat yang saya minum. Saya sembuh sekitar 2 mingguan dok, tapi setelah itu keputihannya datang lagi, meskipun tidak segatal dan berbau seperti di awal. Akhirnya saya memutuskan untuk membeli obat yang diberikan dokter, dan keputihan saya yang berbau dan gatal benar-benar hilang. Tapi tiba-tiba bulan Agustus kemarin keputihan saya datang lagi, dan warnanya hijau serta seperti ada gumpalan susu kecil yang banyak, itu terjadi H-2 saya menstruasi dok. Lalu saya ke dokter lagi, dan dilakukan pengambilan sampel cairan, dan dokter mengatakan bahwa ada infeksi namun tidak parah dok, jadi saya hanya diberi obat yang dimasukkan kedalam vagina dengan menggunakan alat yang seperti jarum. dokter saya agar tidak kaget jika nanti keluar putih-putih. dan ketika saya sampai di rumah, benar dok keluar lendir kental. Lalu setelah itu saya tidak keputihan dok. Namun tadi pagi ketika saya ingin berhubungan dengan suami saya, saya melihat ada keputihan warna hijau dan ada seperti gumpalan susu itu. Saya stress dok. saya sangat lelah dengan keputihan ini, padahal saya sedang merencanakan kehamilan. Apakah pap smear bisa menjadi solusi dok? tolong dol saran dan masukannya.
Dok, sudah hampir 2 tahun saya enderita keputihan. Dulu saya sempat berkonsultasi dengan dokter dan diberi obat yang dimasukkan ke dalam vagina, serta obat yang saya minum. Saya sembuh sekitar 2 mingguan dok, tapi setelah itu keputihannya datang lagi, meskipun tidak segatal dan berbau seperti di awal. Akhirnya saya memutuskan untuk membeli obat yang diberikan dokter, dan keputihan saya yang berbau dan gatal benar-benar hilang. Tapi tiba-tiba bulan Agustus kemarin keputihan saya datang lagi, dan warnanya hijau serta seperti ada gumpalan susu kecil yang banyak, itu terjadi H-2 saya menstruasi dok. Lalu saya ke dokter lagi, dan dilakukan pengambilan sampel cairan, dan dokter mengatakan bahwa ada infeksi namun tidak parah dok, jadi saya hanya diberi obat yang dimasukkan kedalam vagina dengan menggunakan alat yang seperti jarum. dokter saya agar tidak kaget jika nanti keluar putih-putih. dan ketika saya sampai di rumah, benar dok keluar lendir kental. Lalu setelah itu saya tidak keputihan dok. Namun tadi pagi ketika saya ingin berhubungan dengan suami saya, saya melihat ada keputihan warna hijau dan ada seperti gumpalan susu itu. Saya stress dok. saya sangat lelah dengan keputihan ini, padahal saya sedang merencanakan kehamilan. Apakah pap smear bisa menjadi solusi dok? tolong dol saran dan masukannya.