April 26, 2019 16:08
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo bu
Selamat sore, terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Apakah ada rasa mulas?
Apakah cairan tersebut bukan seperti keputihan?
Apakah ketika cairan tersebut keluar, seperti ngompol? berapa banyak cairan yang keluar? berapa pembalut digunakan?
apakah masih rembes atau sudah berhenti?
Berikut adalah ciri-ciri air ketuban :
- Cairan encer seperti air.
- Biasanya tidak berbau.
- Terus menetes atau mengalir, tanpa bisa ditahan seperti mengompol
- Pakaian dalam atau pantyliner perlu sering diganti karena kebocorannya stabil.
- biasanya berupa cairan jernih. dapat disertai warna sedikit putih atau kemerahan (darah).
Periksakan ke dokter bila cairan tersebut berwarna kehijauan
Dan berikut adalah ciri-ciri cairan yang keluar tapi bukan air ketuban
- berbau pesing seperti bau urine
- keluarnya tiba-tiba, ketika ibu bergerak atau ada pergerakan bayi, atau pada saat kandung kemih dirasa penuj
- cairan yang keluar hanya sedikit, kemudian berhenti
- berwarna kuning seperti urin
- kental seperti berlendir : kemungkinan besar cairan vagina atau serviks.
Bila belum ada kontraksi / rasa mulas, hindari aktivitas yang terlalu berat, hindari mengangkat barang berat, cukup beristirahat, dan sempatkan diri periksa ke dokter / bidan
Semoga informasi ini cukup membantu, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
semoga ibu dan bayi sehat sampai proses persalinan
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Kondisi yang Anda alami ini dapat disebabkan oleh beberapa kondisi antara lain :
-Infeksi saluran kemih : disebabkan oleh infeksi bakteri di saluran kemih yang dapat pula menyebabkan gejala frekuensi BAK meningkat, nyeri di perut bagian bawah, warna urin menjadi keruh, demam ringan
-Keputihan : disebabkan oleh berbagai sebab antara lain infeksi jamur, bakteri, dan infeksi menular seksual (trikomoniasis, klamidia, gonore). Warna keputihan tergantung pada penyebab dari masing-masing infeksi.
Diperlukan pemeriksaan secara langsung di dokter kandungan untuk menegakkan diagnosis dari gejala penyakit yang Anda alami. Adapun pemeriksaan yang akan dilakukan berupa tes urin, analisis cairan/lendir vagina untuk mengetahui penyebab infeksi yang dialami, USG, serta pemeriksaan penunjang lainnya jika diperlukan.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Halo dokter.. Sy mau tanya Sya sedang hamil 8 bulan. Saat saya slesai buang air kecil,, ketika itu juga keluar cairan berwarna putih. Itu tanda nya apa ya dok?
Halo dokter.. Sy mau tanya Sya sedang hamil 8 bulan. Saat saya slesai buang air kecil,, ketika itu juga keluar cairan berwarna putih. Itu tanda nya apa ya dok?