April 05, 2019 20:34
Dijawab oleh
Hana Kashira (dr)
Halo, terimakasih telah menghubungi Honestdocs
Pertama-tama boleh dilengkapi usia dan jenis kelamin Anda?
Kotoran telinga/serumen telinga/earwax adalah kumpulan keringat, minyak kulit, kulit mati, dan debris dari telinga bagian dalam. Biasanya berwarna kuning, basah, dan lengket.
Fungsi dari serumen telinga adalah untuk menghambat kotoran, air, shampoo, debu, serangga atau bahan lain yang masuk ke liang telinga, selain itu serumen telinga membantu menjaga kadar keseimbangan asam pada bagian dalam telinga sehingga dapat mencegah risiko terjadinya infeksi.
Perubahan warna pada serumen telinga kadang menjadi lebih gelap kecoklatan hingga kehitaman akibat dari penumpukan serumen yang tidak keluar secara alami dalam waktu yang cukup lama. Normalnya serumen telinga dapat keluar dengan sendirinya seperti saat kita mandi, terusap, atau saat kita mengunyah (menggerakan rahang), pada beberapa orang hal ini tidak terjadi dengan sendirinya, sehingga terjadi penumpukan dan warna berubah menggelap dan semakin lama sampai kehitaman.
Penyebab terjadinya penumpukan serumen telinga diantaranya :
- bentuk anatomis telinga yang menyebabkan sulitnya mengeluarkan serumen secara alami
- penggunaan earphone terlalu sering dan lama sehingga menyumbat/menghambat pengeluaran serumen secara alami
- menggunakan cottonbuds yang malah mendorong kotoran telinga semakin dalam.
- usia lebih tua dan biasa pada jenis kelamin laki-laki lebih sering mengalami hal ini
jika anda mengalami :
- penurunan pendengaran
- nyeri berulang
- keluar cairan dalam jumlah banyak terus menerus
- nyeri kepala
konsultasikan pada dokter umum atau dokter spesialis THT untuk diperiksakan dengan alat khusus seperti otoskop untuk mengidentifikasikan penyebab keluhan Anda.
terapi yang biasa dilakukan diantaranya adalah :
- jika kotoran telinga terlalu keras dapat diberikan obat tetes telinga untuk melunakkannya terlebih dahulu
- pengambilan dengan menggunakan alat khusus
- irigasi telinga
- suction (dilakukan oleh dokter spesialis THT)
pencegahan yang dapat dilakukan adalah :
- biarkan kotoran telinga Anda keluar dengan sendirinya, usap dengan menggunakan tissue lembut/lap bagian luar liang telinga
- tidak memasukan apapun pada liang telinga anda (ditakukan malah mendorong kotoran telinga lebih dalam dan berisiko melukai gendang telinga)
- jika Anda termasuk golongan liang telinga yang membentuk tumpukan serumen yang menyumbat dan keras, (tidak keluar dengan sendirinya) mungkin dokter yang merawat Anda akan merencanakan untuk menjadwalkan pembersihan telinga secara rutin (setiap 6 bulan contohnya).
Sekian penjelasan dan masukan dari saya, semoga dapat bermanfaat bagi Anda.
Terima kasih
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Selamat pagi, dok. Saya punya masalah dengan organ telinga saya. Saya baru menyadari jika telinga kanan saya mengeluarkan bau seperti bau kertas gosong. Ketika saya coba mengkoreknya kotorannya bewarna hitam dan berbau seperti kertas gosong, sedangkan telinga kiri saya tidak seperti itu. Saat saya tutup telinga kiri maka saya tidak dapat mendengar dengan jelas. Mohon tanggapannya. Terima kasih.
Selamat pagi, dok. Saya punya masalah dengan organ telinga saya. Saya baru menyadari jika telinga kanan saya mengeluarkan bau seperti bau kertas gosong. Ketika saya coba mengkoreknya kotorannya bewarna hitam dan berbau seperti kertas gosong, sedangkan telinga kiri saya tidak seperti itu. Saat saya tutup telinga kiri maka saya tidak dapat mendengar dengan jelas. Mohon tanggapannya. Terima kasih.