February 13, 2019 16:19
Dijawab oleh
Tim Medis HonestDocs
Hai! Terimakasih telah bertanya di Honestdocs.
Baik, keluarnya darah dari kemaluan dapat dikenal sebagai keadaan hematuria. Dimaan urine kita mengandung campuran dengan darah atau gumpalan gumpalan darah. Meski pada umumnya ada tanda yang menyertai, seperti nyeri, nyeri perut bawah, gangguan frekuensi berkemih, kadang hal ini tidak disertai gejala lainnya.
Darah yang bisa muncul saat berkemih dapat terjadi akibat adanya perlukaan di sepanjang saluran kemih, termasuk dari ginjal, ureter, kandung kemih, hingga uretra atau saluran keluarnya urine dari alat kelamin. Perdarahan ini bisa terjadi akibat gangguan tertentu misalnya batu di saluran kemih, keadaan dehidrasi berat, hingga adanya keadaan infeksi yang umumnya ditandai dengan demam.
Pada laki laki, perlu waspadai adanya infeksi saluran kemih akibat infeksi menular seksual, dan pada wanita perlu dibedakan antara urine atau darah haid yang bercampur.
Untuk keadaan ini, saran saya sebaiknya untuk diperiksakan ke dokter segera, karena pada keadaan normal, urine tidak mengandung darah. Umumnya akan dilihat penyebabnya dan disesuaikan untuk penanganannya. Sebisa mungkin untuk hindari penggunaan obat obatan yang tidak berdasarkan anjuran dari dokter dan pastikan untuk selalu jaga kebersihan kelamin.
Semoga informasi ini dapat bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Permisi dok saya mau tanya, belakangan ini kalo habis kencing ada tetesan darahnya tapi tidak sakit atau perih pada saat darahnya keluar. Solusinya bagaimana ya dok? Apa yang harus saya perbuat? Trmkasih
Permisi dok saya mau tanya, belakangan ini kalo habis kencing ada tetesan darahnya tapi tidak sakit atau perih pada saat darahnya keluar. Solusinya bagaimana ya dok? Apa yang harus saya perbuat? Trmkasih