March 23, 2019 19:34
Dijawab oleh
Luqman Hakim (dr)
Halo, selamat malam!
Terima kasih atas pertanyaannya.
Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh di saluran pernafasan dan merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya lendir atau mukus, makanan, debu, asap dan sebagainya. Batuk merupakan salah satu cara untuk membersihkan saluran pernafasan dari lendir atau bahan dan benda asing yang masuk sebagai refleks pertahanan yang timbul akibat iritasi trakeobronkial. Ketiadaaan batuk dapat berbahaya dan fatal untuk kesehatan, karena bisa jadi batuk merupakan gejala awal dari penyakit pernafasan dan memudahkan dokter untuk mendiagnosis suatu penyakit.
Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab dari batuk diantaranya :
1) Rangsangan mekanis, misalnya asap rokok, debu, serta penyakit penyerta lainnya misal adanya tumor.
2) Adanya perubahan suhu yang secara cepat dan mendadak
3) Rangsangan kimiawi, misalnya gas dan bau – bauan
4) Adanya peradangan atau infeksi karena bakteri atau jamur
5) Reaksi alergi
Pengobatan pada keluhan batuk selalu didasarkan pada kondisi yang mendasarinya. Selain fokus pada penyebab batuk tersebut, juga tersedia obat-obatan yang dapat dikonsumsi untuk mengurangi keluhan batuk yang dirasa mengganggu.
Secara umum penggolongan obat batuk ada 3 jenis, yaitu antitusif, mukolitik, dan ekspektoran. Masing-masing digunakan sesuai dengan indikasi batuk yang ada pada pasien yang umumnya dibagi menjadi 2, batuk tidak berdahak dan batuk disertai dengan dahak. Pada golongan antitusif, obat lebih bekerja untuk menekan respon batuk dan digunakan pada batuk kering yang tidak memproduksi dahak. Pada obat golongan mukolitik dan ekspektoran, keduanya lebih bekerja untuk menghancurkan serta merangsang pengeluaran dahak pada batuk berdahak sehingga dapat memperbaiki keluhan batuk pasien.
Untuk dapat diketahui secara pasti tentang penyebab batuknya, sangat disarankan untuk periksa ke dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh dan detail mulai dari penggalian riwayat penyakit, pemeriksaan fisik, hingga dilakukannya pemeriksaan penunjang seperti foto rontgen dada maupun tes dahak, sehingga pengobatan yang dilakukan dapat sesuai dengan penyebab batuknya, bukan hanya meringankan gejala batuk dengan mengkonsumsi obat yang bebas dijual di pasaran.
Semoga jawaban diatas dapat membantu!
Terima kasih.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Saya mau konsultasi dok. kadang dada saya sedikit sesak mudah memicu batuk. Apakah hal itu terjadi karena batuk berdahak? Bagaimana cara mengobati batuk berdahak? mohon penjelasannya dok terimakasih
Saya mau konsultasi dok. kadang dada saya sedikit sesak mudah memicu batuk. Apakah hal itu terjadi karena batuk berdahak? Bagaimana cara mengobati batuk berdahak? mohon penjelasannya dok terimakasih