April 30, 2019 00:59
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Selamat pagi, Bu Devi.
Terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Warna, tekstur, dan frekuensi feses memang mewakilkan kondisi kesehatan Si Kecil. Bagi bayi dengan ASI eksklusif, tentu tidak ada perhitungan pasti yang bisa mencerminkan kesehatannya. Selama tekstur fesesnya masih lembut dan keluarnya lancar, hal ini dianggap normal.
Tekstur kotoran bayi baru lahir yang minum ASI tentu berbeda dengan tekstur bayi yang minum susu formula, karena kolostrum yang terkandung dalam ASI bersifat laksatif, sehingga memperlancar BAB. Kotoran bayi akan berangsur-angsur menjadi kuning terang seperti mustard dan encer bertekstur.
Bayi peminum susu formula memiliki kotoran berwarna kuning pucat atau kuning kecokelatan. Karena susu formula tidak dapat tercerna seluruhnya oleh bayi Anda, kotoran Si Kecil teksturnya akan lebih menggumpal, aromanya tidak sedap, dan hampir menyerupai kotoran orang dewasa. Bayi formula juga perlu BAB setiap hari untuk menghindari konstipasi. Semakin lama tidak BAB, kotoran akan semakin memadat sehingga makin sulit dikeluarkan.
Saran sebaiknya bayi diberikan ASI eksklusif dari 0-6 bulan pertamanya.
Semoga bermanfaat bunda.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Hai dok saya devi saya mau bertanya dok, bayi saya baru berusia nol bulan dok tapi saya sudah memberinya susu formula buat tambahan, waktu dia pup keluar kayak susu gumpal2 gitu dok seperti mencret apakah itu normal dok? Foto nya saya lampiran dibawah dok, terimakasih mohon dijawab ya dok
Hai dok saya devi saya mau bertanya dok, bayi saya baru berusia nol bulan dok tapi saya sudah memberinya susu formula buat tambahan, waktu dia pup keluar kayak susu gumpal2 gitu dok seperti mencret apakah itu normal dok? Foto nya saya lampiran dibawah dok, terimakasih mohon dijawab ya dok