February 19, 2019 11:52
Dijawab oleh
Tim Medis HonestDocs
Halo, terimakasih sudah bertanya di HonestDocs :)
Mengenai diare bisa disebabkan karena berbagai kemungkinan..
- Karena adanya infeksi pada saluran pencernaan
- Iritasi karena makanan atau minuman yang menyebabkan hiperaktifitas organ pencernaan yang terjadi
- Adanya faktor stressor yang menyebabkan pencernaan tidak berfungsi dengan maksimal
- penyakit-penyakit lain pada organ pencernaan
Untuk mengetahui penyebab dengan pasti tentu dibutuhkan beberapa pemeriksaan untuk mencari tahu penyebab yang terjadi pada anda. Jika anda sudah memeriksakan darah dengan hasil adanya berlebihan pada kadar bakteri anda berlebih kemungkinan ada penyebab infeksi yang mendasari, dan perlu dicari tahu apakah demam yang dialami hanya terjadi ketika sore dan malam ? apakah diare anda ada berlendir ? warna apakah diarenya yang terjadi, apakah kuning kecoklatan atau hijau? apakah ada darahnya ?
Pada kondisi dengan adanya infeksi saluran pencernaan bisa juga terjadi reaksi seperti kembung dan mual karena adanya reflux lambung yang terjadi.
Jika anda sudah mengalami dalam beberapa hari dan dengan obat yang diberikan tidak juga membaik saya sarankan kembali kontrol ke dokter untuk dipastikan penyebabnya ya.. Untuk saat ini bisa anda konsumsi probiotik untuk bantu menetralkan pencernaan, dan juga hindari makanan yang bersifat pedas, asam, berminyak, serta banyak serat. Karena dapat memperparah frekuensi diare anda.. untuk makanan yang dikonsumsi sehari-hari juga baiknya dipastikan untuk mengkonsumsi makanan yang bersih dan sehat ya..
Semoga informasi yang saya berikan bermanfaat untuk anda ya, dan semoga anda sehat selalu :)
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Medical Check Up Paket Gold Di Path Lab Klinik
Medical check-up diperlukan baik oleh perempuan maupun laki-laki, baik anak muda maupun orang lanjut usia. Orang yang terlihat sehat pun perlu melakukan medical check-up, terutama untuk memeriksa tingkat kesehatan dan mencegah secara dini jika adanya penyakit serius yang belum menunjukkan gejala.
Selamat malam, dok. Usia saya 19 tahun. Selama dua minggu ini, saya mengalami diare dok. Waktu awal-awal diare, saya melakukan tes darah karena kebetulan saat itu saya demam. Berdasarkam hasil tes darah tersebut, ternyata bakteri saya berlebih. Dokter memberi saya obat diatabs. Tapi, karena saya merasa mual tiap sudah minum obat itu, setelah konsumsi yang kedua, saya ganti minum imodium. Untuk obat yang lama sudah tidak saya minum lagi. Tapi, sayangnya dengan obat yang baru ini juga tidak bisa menyembuhkan saya. Saat ini, feces saya berbentuk cair tapi keluarnya tidak rutin kalau saya tidak makan banyak. Selain itu, perut juga terus kembung, tapi tidak merasa mual. Nafsu makan saya pun normal seperti biasa. Apakah saya harus berobat lagi, dok? Dan juga, makanan apa yang sebaiknya saya hindari? Terima kasih.
Selamat malam, dok. Usia saya 19 tahun. Selama dua minggu ini, saya mengalami diare dok. Waktu awal-awal diare, saya melakukan tes darah karena kebetulan saat itu saya demam. Berdasarkam hasil tes darah tersebut, ternyata bakteri saya berlebih. Dokter memberi saya obat diatabs. Tapi, karena saya merasa mual tiap sudah minum obat itu, setelah konsumsi yang kedua, saya ganti minum imodium. Untuk obat yang lama sudah tidak saya minum lagi. Tapi, sayangnya dengan obat yang baru ini juga tidak bisa menyembuhkan saya. Saat ini, feces saya berbentuk cair tapi keluarnya tidak rutin kalau saya tidak makan banyak. Selain itu, perut juga terus kembung, tapi tidak merasa mual. Nafsu makan saya pun normal seperti biasa. Apakah saya harus berobat lagi, dok? Dan juga, makanan apa yang sebaiknya saya hindari? Terima kasih.