March 22, 2019 19:37
Dijawab oleh
Atalya Vetta Widarto (dr)
Halo, Selamat Siang
Terima kasih telah berkonsultasi dengan Honestdocs.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda.
Berdasarkan gejala batuk darah, berat badan turun, pemeriksaan rontgen, dan pengobatan dengan antibiotik selama 6 bulan, dapat disimpulkan bahwa dokter mendiagnosis adik Anda dengan penyakit Tuberkulosis (flek paru).
Penyakit Tuberkulosis (TBC) merupakan penyakit paru yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis. Penyakit ini merupakan penyakit serius dan bersifat menular. Tetapi Anda tidak perlu khawatir karena penyakit ini bisa disembuhkan dan dicegah penularannya, yaitu dengan antibiotik khusus TBC selama 6 bulan tanpa boleh putus obat satu hari pun.
Dibutuhkan kepatuhan pasien dalam meminum obat secara rutin selama setiap hari.
Mungkin setelah beberapa minggu atau bulan minum antibiotiknya, pasien akan merasa sudah 'sembuh', keluhan sudah tidak dirasakan, berat badan mulai naik, dan badan terasa lebh segar. Lalu kebanyakan pasien akan menghentikan minum antibiotik dan tidak kontrol kembali ke dokter. Hal ini sangat tidak benar, karena bakteri belum sepenuhnya musnah dari tubuh pasien. Begitu antibiotik dihentikan, maka penyakit TBC akan 'muncul' lagi bahkan bertambah parah. dan biasanya pasien diminta mengulang regimen pengobatan dari awal lagi (dihitung 6 bulan lagi), bukan sekedar melanjutkan sisa sekian bulan.
Selain itu, pasien juga harus rutin kontrol ke dokter karena dokter akan memantau perkembangan pengobatan dengan melakukan pemeriksaan dahak atau rontgen ulang, untuk mengevaluasi apakah jenis obat dan dosisnya sudah cukup efektif dalam melawan bakteri.
Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk pasien TBC adalah:
-penularan bakteri TBC melalui udara (batuk,bersin,air liur), maka disarankan pasien dan orang-orang di sekitarnya memakai masker untuk mengurangi risiko penularan
-dosis tinggi dari vitamin D yang dibuat dalam tubuh saat terpapar sinar matahari bersama dengan pengobatan antibiotik mampu membantu pasien TBC pulih lebih cepat
-bakteri TBC akan mati dalam beberapa jam bila di udara terbuka apalagi bila terkena sinar ultraviolet matahari. Sedangkan, di tempat tertutup (terlebih yang ber-AC), bakteri dapat bertahan hingga 8 hari. Maka disarankan, untuk mengusahakan tempat tidur, rumah, mendapat paparan sinar matahari yang cukup.
-pasien TBC harus makan yang lebih banyak, khususnya asupan karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral sebagai sumber energi untuk meningkatkan kekebalan tubuh melawan infeksi bakteri.
-pasien TBC harus minum obat teratur (tanpa bolong) dan kontrol ke dokter teratur.
Semoga jawaban kami bermanfaat.
Semoga adik Anda lekas sembuh. Terima kasih.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Begini dok, Adek saya laki umur 18 thn. Sempat batuk darah, terus sudah batuk darah tidurnya keringetan. Berat badan sempat turun. Periksa ke spesalis penyakit dlm hnya dberi antibiotik. Setelah itu melakukan rontgen. Hasil rontgennya cuma diliat 30 detik dan disuruh penanganan 6 bln tanpa dijelaskan kena penyakit apa dan harus bagaimana? mohon penjelasannya dok
Begini dok, Adek saya laki umur 18 thn. Sempat batuk darah, terus sudah batuk darah tidurnya keringetan. Berat badan sempat turun. Periksa ke spesalis penyakit dlm hnya dberi antibiotik. Setelah itu melakukan rontgen. Hasil rontgennya cuma diliat 30 detik dan disuruh penanganan 6 bln tanpa dijelaskan kena penyakit apa dan harus bagaimana? mohon penjelasannya dok