Permisi dok. Saya punya teman yang mendeita kista ovarium (tidak jelas jenisnya apa) saat usianya 17 tahun dan sudah operasi laparoskopi dengan ukuran 6/7cm, di bagian kanan atau kiri dan sifatnya jinak. Setelah 1 tahun kistanya berisikan darah. Apakah penyakit kista ovarium ini bisa mengganggu kesuburandan mengurangi kesempatan untuk mempunyai anak dok? Operasinya harus diangkat ovariumnya ataukah hanya kistanya saja? Kapan bisa dinyatakan jika kistanya sudah bersih dok? dan apakah kista yang ada di dinding ovarium tiba-tiba bisa menjadi kista rahim? Tetapi teman saya dan orangtuanya selalu tenang. Mohon penjelasannya dok, terimakasih

Selamat pagi. Ovarium (indung telur) adalah organ yang berfungsi memproduksi sel telur. Kista adalah kantong yang terbentuk di dalam tubuh dan berisi cairan, bisa muncul pada organ karena berbagai penyebab. Jenis kista ovarium ada beberapa macam. Baik yg fungsional (berhubungan dg siklus menstruasi) ataupun tidak. Ada 2 jenis kista yang berhubungan dengan kesuburan pasien. 1. Endometriomas Lapisan rahim yang tumbuh di luar rahim, menempel pada ovarium dan membentuk kantong. 2. Polycystic ovary syndrome (PCOS) Sindrom yang tanda dan gejalanya yaitu terbentuk banyak kista pada ovarium, siklus menstruasi tidak teratur dan kadar hormon tidak seimbang. Kista jenis lain tidak berpengaruh terhadap kesuburan. Sedangkan terapi/manajemen kista ovarium tergantung pada usia pasien, jenis kista dan gejala yang dirasakan. Kemungkinan terapi: - Observasi. Pada beberapa kasus kista dapat mengecil dan hilang sendiri, terutama jenis kista fungsional. - Pengobatan. Berupa terapi hormonal dg pil kontrasepsi. - Pembedahan/Operasi Apabila kista semakin membesar dan menyebabkan nyeri, dokter akan menyarankan tindakan operasi. Operasi dapat dilakukan dg mengambil kistanya saja. Pada beberapa kasus perlu mengangkat satu ovarium yang mengandung kista. Apabila dicurigai atau dari hasil pemeriksaan mengarah kanker, akan diikuti dengan kemoterapi dan radiasi. Sekian, semoga membantu.