February 25, 2019 15:21
Dijawab oleh
Tim Medis HonestDocs
Selamat siang Kevin,
Gusi yang berdarah menunjukkan bahwa terdapat peradangan dan rapuhnya jaringan gusi tersebut sehingga pembuluh darah yang ada dalam gusi menjadi pecah lalu keluarlah darah dari gusi.
Hal ini dapat diperberat Ketika anda menyikat gigi dengan cara yang kurang benar atau menggunakan sikat gigi yang terlalu keras. Disamping itu makanan-makanan yang keras dan mengiritasi bisa juga memperparah kondisi.
Gusi berdarah yang sering terjadi dan Ketika anda melihat ada warna kekuning-kuningan sekitar gusi atau pun yang menempel pada gigi, maka kemungkinan besar itu adalah karang gigi. karang gigi atau plak yang menjadi keras memang sering menjadi penyebab gusi berdarah dan meradang.
Pada kondisi yang demikian, Anda harus memeriksakan diri ke dokter gigi. dia akan melakukan tindakan ataupun memberikan terapi yang sesuai dengan kondisi anda.
Adapun hal-hal yang dapat anda lakukan di rumah antara lain:
- Menggosok gigi dengan arah sesuai alur gigi
- Gunakan bulu sikat yang lembut
- Hindari makanan makanan yang keras
- Berkumur dengan air garam hangat selama 1 menit sehari 3 kali.
Sekian informasi yang dapat kami sampaikan, Semoga bisa membantu. Terima kasih
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
permisi dok, jadi begini, gusi saya sering kali berdarah tiap saya menyikat gigi, akhirnya lama kelamaan, gigi saya terdapat seperti hitam-hitam dan kekuningan pada area yang sering gusi berdarah, sementara pada gigi lain yang jarang gusi berdarah cenderung sehat-sehat saja dan lumayan putih. Bagaimana cara mengobati nya dok? apakah saya mesti ke dokter atau saya bisa mengobati nya sendiri?
permisi dok, jadi begini, gusi saya sering kali berdarah tiap saya menyikat gigi, akhirnya lama kelamaan, gigi saya terdapat seperti hitam-hitam dan kekuningan pada area yang sering gusi berdarah, sementara pada gigi lain yang jarang gusi berdarah cenderung sehat-sehat saja dan lumayan putih. Bagaimana cara mengobati nya dok? apakah saya mesti ke dokter atau saya bisa mengobati nya sendiri?