August 01, 2019 10:32
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
halo
selamat pagi
terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Kehamilan terjadi karena sel telur dibuahi oleh sel sperma, yang dapat terjadi dengan :
- hubungan intim dimana sperma dilepaskan di lubang vagina, atau sperma dilepaskan di dalam vagina, dan terjadi pada masa subur, baik dengan penetrasi penis atau tidak
- bayi tabung
- inseminasi buatan
Selama hubungan intim dilakukan tanpa kb atau penggunaan kondom, dan ada penetrasi penis ke dalam vagina, atau terjadi ejakulasi di dalam vagina atau di bibir vagina, maka peluang terjadinya kehamilan selalu ada, karena cairan praejakulasi pun dapat mengandung sperma dan menyebabkan terjadinya kehamilan
Bila anda aktif secara seksual dan ingin menunda kehamilan, pertimbangkan penggunaan kondom atau KB untuk mencegah kehamilan
Semoga informasi ini membantu, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Begini dok kami melakukan hubungan intim tetapi pasangan saya tidak menumpahkan spermanya ke dalam vagina saya dok
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Betul, tetapi selama ada penetrasi penis ke dalam vagina, peluang terjadinya kehamilan tetap ada, karena cairan praejakulasi dapat mengandung sperma, atau bila ejakulasi terjadi dekat di bibir vagina, atau bila wanita berada dalam masa subur
Bila anda aktif secara seksual dan ingin menunda kehamilan, pertimbangkan penggunaan kondom atau KB untuk mencegah kehamilan
Semoga informasi ini membantu, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Terima ksh dok atas saranya dok😊
Dijawab oleh
Vina Amanda (MBBS)
Halo selamat siang,
Terima kasih atas pertanyaan yang diajukan.
Peluang kehamilan mungkin saja terjadi dalam kasus Anda. Meskipun, ejakulasi dilakukan di luar vagina akan tetapi mungkin saja ada cairan praejakulasi atau cairan mani yang masuk ke dalam vagina. Cairan tersebut mungkin mengandung sperma dan memungkinkan proses pembuahan terjadi jika keluar di dalam.
Apabila mencurigai adanya kehamilan, Anda juga dapat memperhatikan indikasi-indikasi yang menandai kehamilan awal seperti:
-Telat menstruasi
-Nyeri pada payudara
-Mual dan muntah, yang dikenal dengan istilah morning sickness
-Peka terhadap bau
-Rasa lelah berlebihan
-Kram perut pada bagian bawah
-Adanya bercak-bercak yang dikenal dengan pendarahan implantasi
Kami anjurkan Anda untuk menggunakan pilihan kontrasepsi apabila sedang tidak merencanakan kehamilan. Demikian semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Bila nanti ada keterlambatan haid, anda dapat melakukan pemeriksaan testpack setelah hari terlambat haid dengan menggunakan urine / air kencing pertama di pagi hari untuk mengetahui apakah ada kehamilan atau tidak.
pertimbangkan penggunaan kondom atau KB untuk mencegah kehamilan, terutama kondom untuk mencegah terjadinya kehamilan dan penularan penyakit menular seksual
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok kalau kita melakukan Hubungan intim. Tetapi pasangan kita tidak menumpahkan spermanya ke dalam Vagina Apakah otomatis hamil atau tidak dok. Kami melakukan hubungan intim tetapi pasangan saya tidak menumpahkan spermanya di dalam Vagina saya dok. Apakah itu akan terjadi kehamilan atau tidak dok. Terimah kasih dok
Dok kalau kita melakukan Hubungan intim. Tetapi pasangan kita tidak menumpahkan spermanya ke dalam Vagina Apakah otomatis hamil atau tidak dok. Kami melakukan hubungan intim tetapi pasangan saya tidak menumpahkan spermanya di dalam Vagina saya dok. Apakah itu akan terjadi kehamilan atau tidak dok. Terimah kasih dok