March 15, 2019 21:33
Dijawab oleh
Ahmad Muhlisin (dr)
Selamat malam, terima kasih telah bertanya di Honestdocs.
Erosi serviks adalah kondisi medis yang mempengaruhi sel-sel di leher rahim (serviks). Disebut juga sebagai Ektropion serviks.
Perlu diketahui bahwa serviks wanita memiliki jenis sel yang berbeda antara bagian luar (bagian vagina) dan bagian dalamnya (saluran serviks yang menuju rahim).
Normalnya bagian dalam terdiri dari sel kelenjar yang lunak, sedangkan bagian luarnya lebih keras (sel squamosa). Nah, saat sel-sel lunak kelenjar menjalar di bagian luar serviks, maka itulah yang disebut erosi serviks.
Erosi serviks bukan kondisi berbahaya dan biasanya tidak memiliki komplikasi medis. Masalah ini tidak terkait dengan kanker dan tidak berbahaya bagi bayi atau wanita jika dia hamil.
Kondisi ini biasanya sembuh dengan sendirinya, dan banyak wanita bahkan mungkin tidak tahu mereka memilikinya. Jika gejalanya mengganggu, mungkin terapi kauterisasi dapat membantu.
Konsultasikan lebih lanjut ke dokter secara langsung, apabila khawatir saat terjadi nyeri, perdarahan selama atau setelah berhubungan seks, atau keputihan yang tidak biasa.
Demikian, semoga membantu ya.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dok pada awalx haid saya ber siklus panjang skitar 20hr sayapun bingung krna sblmx norma2 saja,, kmudian ktika saya berhubngan dgn suami sllu berdarah dan vaginapun Rasax perih dan sy sering kencing,,apa itu pertanda normal atau tdk.. Mohon di jawab dok
Dok saya ingin bertanya, kemarin saya berobat disalah satu klinik dan saya sidiagnosa mengalami erosi servik di miss V tingkat II. Apakah penyakit ini bisa sembuh?
Dok saya ingin bertanya, kemarin saya berobat disalah satu klinik dan saya sidiagnosa mengalami erosi servik di miss V tingkat II. Apakah penyakit ini bisa sembuh?