April 14, 2019 19:53
Dijawab oleh
Ditha Pratiwi (dr)
Halo, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.
Sebelumnya ada pertanyaan yang ingin saya ajukan:
- Berapa usia anak Anda?
- Obat apa saja yang saat ini sedang dikonsumsi?
Perlu diketahui bahwa penyakit jantung reumatik merupakan komplikasi dari demam reumatik. Demam reumatik merupakan penyakit peradangan akibat infeksi Streptokokus beta hemolitikus grup A. Mulanya penderita mengalami infeksi saluran pernapasan bagian atas atau radang tenggorokan. Penyakit ini dapat mempengaruhi jantung, sendi, otak, dan kulit.
Penderita penyakit jantung reumatik berisiko terkena infeksi jantung (reumatik carditis), seperti miokarditis (radang otot jantung), perikarditis (radang lapisan pelindung jantung), valvulitis (radang katup jantung), atau endokarditis (radang pada lapisan dalam jantung, biasanya termasuk katup jantung). Pada karditis, dengan atau tanpa penyakit katup, berisiko tinggi untuk kambuh dan kondisi jantung akan memperburuk di setiap episodenya. Sehingga, penderita harus mengkonsumsi antibiotik jangka panjang hingga dewasa atau bahkan seumur hidup.
Untuk mengetahui detail penyakit, harus dilakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh, serta pemeriksaan penunjang bila diperlukan, seperti EKG atau echocardiograph, dll. Sebaiknya, konsultasikan dengan Dokter Spesialis Anak/Jantung mengenai kondisi anak Anda. Serta, ikuti instruksi Dokter dan lakukan check-up berkala guna mencegah terjadinya komplikasi lebih lanjut.
Bila ada pertanyaan lain yang ingin diajukan, jangan ragu untuk bertanya. Semoga bermanfaat!
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Usia Anak saya 9 tahun.obat yang dia komsumsi adalah obat eritromicin.
Anak saya 4 bulan lalu masuk
Rs dan sudah di lakukan pemeriksaan echo.dan dokter menganjurkan pada kami bahwa anak kami harus mengkomsumsi obat sampai anak kami berumur 25 tahun..pada bulan kemarin anak kami di lakukan pemeriksaan di rs dan dok bilang anak kami lanjut minum obat.
Saya mau bertanya..? Apakah badan anak saya memang nga bisa naik di karenakan penyakitnya. ?
Dan kami harus gimana supaya badan anak saya bisa gemuk.?
Karna anak kami badanya tamba kurus..
Trimakasih..
Dijawab oleh
Ditha Pratiwi (dr)
Baik, Ibu/Pak. Kami mengerti bahwa Ibu/Bapak khawatir mengenai kondisi buah hati.
Tatalaksana penyakit jantung reumatik salah satunya adalah pemberian antibiotik, seperti eritromisin. Tujuan pemberian antibiotik adalah untuk mengobati infeksi radang saat masa akut, serta direkomendasikan sebagai profilaksis (pencegahan) sekunder pada anak-anak dengan penyakit jantung rematik, terlebih pada mereka yang alergi terhadap penisilin. Hal ini disebabkan oleh tingginya tingkat kekambuhan demam reumatik pada anak-anak dengan penyakit jantung reumatik. Sehingga, tidak jarang penderita harus mengkonsumsi antibiotik minimal selama 10 tahun atau hingga usia 25 tahun (yang mana lebih lama). Pada kasus lebih berat, pemberian antibiotik diteruskan hingga 40 tahun, bahkan seumur hidup, tergantung dari kondisi penyakit jantung yang diderita pasien. Oleh karena itu, kami sarankan untuk check-up rutin dan mengikuti instruksi Dokter mengenai tatalaksana yang diberikan guna mencegah komplikasi lebih lanjut. Serta, jangan ragu untuk bertanya kepada Dokter mengenai hal terkait kesehatan buah hati Anda.
Untuk masalah berat badan, saat ini berapa berat badan dan tinggi badan anak Anda?
Masalah berat badan kerap sekali menjadi momok bagi orang tua. Penurunan berat badan dapat terjadi dikarenakan kondisi peradangan saat ini. Seperti pada kondisi anak sakit pada umumnya, kondisi badan yang tidak enak dapat mempengaruhi (menurunkan) nafsu makan, sehingga berat badan anak juga ikut berpengaruh. Yang dapat Anda lakukan adalah terus berikan nutrisi dengan gizi seimbang. Berikan makanan yang anak sukai, namun tetap harus diperhatikan kebersihan dan nilai gizinya. Berikan makan anak secara rutin, sekali makan tidak perlu dalam jumlah yang terlalu banyak, jadi Anda dapat memberikan makan dengan porsi sedikit-sedikit, namun rutin. Serta, pantau terus berat badan anak. Bila Anda khawatir mengenai hal ini, Anda dapat berkonsultasi dengan Dokter Anak/Gizi, agar mendapat penjelasan yang lebih detail dan penanganan yang tepat. Selain itu, yang dapat Anda lakukan adalah:
- Check-up rutin
- Konsumsi obat sesuai instruksi Dokter
- Jaga kebersihan dengan cuci tangan sebelum dan sesudah makan atau beraktivitas
- Makan makanan bergizi
- Jangan mengabaikan radang tenggorokan
- Pantau perkembangan anak, terlebih bila muncul tanda/gejala lainnya
Bila masih ada pertanyaan atau ada yang ingin didiskusikan, jangan ragu untuk menghubungi kami.
Terima kasih
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Slamat mal dok. Ini mo tanya. Anak saya sudah 4 bulan mengalamai sakit jantung rematik dan sampai saat ini anak kami masi minu obat antibiotik.. Terus badannya tamba kurus aja.. Terus batuk batuk terus.. Gimana ya solusinya..?
Slamat mal dok. Ini mo tanya. Anak saya sudah 4 bulan mengalamai sakit jantung rematik dan sampai saat ini anak kami masi minu obat antibiotik.. Terus badannya tamba kurus aja.. Terus batuk batuk terus.. Gimana ya solusinya..?