April 21, 2019 14:32
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo selamat malam, terima kasih telah menghubungi Honestdocs.
Sebelumnya, ada beberapa hal yang perlu kami gali terlebih dahulu, mengenai usia, status menstruasi, status perkawinan, dan kehamilan Anda. Sudah berapa lama keluhan ini anda rasakan? Apakah ada benjolan nyata pada payudara anda, atau ada perubahan kulit sekitar puting, atau adanya puting yang tertarik kedalam?
Dari gejala anda dimana payudara mengeluarkan perdarahan, sudah mengarah kepada adanya keganasan/kanker payudara. Hasil USG sudah menunjukkan adanya masa dibelakang payudara, yang mungkin tidak terdeteksi dengan mamografi. Saya anjurkan anda untuk segera konsultasi dengan dokter spesialis bedah onkologi, agar bisa mendapat penanganan secepatnya. Lebih cepat lebih baik, mengingat apabila memang benar itu adalah keganasan, itu dapat menyebar dan menyulitkan penanganan medis bila sudah menyebar.
Sekian jawaban dari saya, semoga bermanfaat. Silahkan bertanya kembali apabila masih ada yang kurang jelas.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Terima kasih dr, apakah utk mengetahuinya saya perlu melakukan biopsi? Umur saya 44 thn saya sdh menikah dgn 4 org anak status menstruasi saya normal dan sejak umur 40 thn saya sdh tdk menggunakan kontrasepsi apapun selain kondom.
Jika harus biopsi apakah tdk akan membuat makin ganas
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Baik, terima kasih telah merespons.
Dari riwayat kehamilan dan kontrasepsi ibu, berarti resiko kanker payudara ibu cuman dari keturunan.
Biasanya, bila dari gejala sudah menunjukkan keganasan, seperti keluar darah dari puting, maka tidak perlu dilakukan biopsi dan langsung diupayakan pengangkatan beserta dengan kelenjar limfe yang terkait, dalam suatu tindakan bedah yang disebut radical mastectomy/ modified radical mastectomy. Betul, biopsi pada kanker ganas dapat menyebabkan menyebaran sel kanker lewat darah, sehingga memang beresiko. Saya anjurkan ibu untuk segera periksa ke dokter spesialis bedah onkologi ya bu, karena biasa untuk menunggu jadwal operasi bisa membutuhkan waktu lama, terutama bila menggunakan BPJS.
Sekian jawaban dari saya, semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Masalahnya dok saya sdh konsultasi pd dr bedah onkologi. Tapi jujur jawaban dr saya membuat saya bingung. Krn dr menganjurkan biopsi atw menunggu 3 bln utk melihat perkembangan massa di payudara saya. Tdk ada obat atau observasi lanjutan selain saya harus menunggu 3 bln atau biopsi.
Oma saya meninggal krn kanker paru2 dan mama saya meninggal krn kanker serviks tapi tdk ada riwayat kanker payudara dlm keluarga kami. mohon bantuan dr apa yg harus saya lakukan. Apalagi saya pasien bpjs
Masalahnya dok saya sdh konsultasi pd dr bedah onkologi. Tapi jujur jawaban dr saya membuat saya bingung. Krn dr menganjurkan biopsi atw menunggu 3 bln utk melihat perkembangan massa di payudara saya. Tdk ada obat atau observasi lanjutan selain saya harus menunggu 3 bln atau biopsi.
Oma saya meninggal krn kanker paru2 dan mama saya meninggal krn kanker serviks tapi tdk ada riwayat kanker payudara dlm keluarga kami. mohon bantuan dr apa yg harus saya lakukan. Apalagi saya pasien bpjs
Masalahnya dok saya sdh konsultasi pd dr bedah onkologi. Tapi jujur jawaban dr saya membuat saya bingung. Krn dr menganjurkan biopsi atw menunggu 3 bln utk melihat perkembangan massa di payudara saya. Tdk ada obat atau observasi lanjutan selain saya harus menunggu 3 bln atau biopsi.
Oma saya meninggal krn kanker paru2 dan mama saya meninggal krn kanker serviks tapi tdk ada riwayat kanker payudara dlm keluarga kami. mohon bantuan dr apa yg harus saya lakukan. Apalagi saya pasien bpjs
Masalahnya dok saya sdh konsultasi pd dr bedah onkologi. Tapi jujur jawaban dr saya membuat saya bingung. Krn dr menganjurkan biopsi atw menunggu 3 bln utk melihat perkembangan massa di payudara saya. Tdk ada obat atau observasi lanjutan selain saya harus menunggu 3 bln atau biopsi.
Oma saya meninggal krn kanker paru2 dan mama saya meninggal krn kanker serviks tapi tdk ada riwayat kanker payudara dlm keluarga kami. mohon bantuan dr apa yg harus saya lakukan. Apalagi saya pasien bpjs
Masalahnya dok saya sdh konsultasi pd dr bedah onkologi. Tapi jujur jawaban dr saya membuat saya bingung. Krn dr menganjurkan biopsi atw menunggu 3 bln utk melihat perkembangan massa di payudara saya. Tdk ada obat atau observasi lanjutan selain saya harus menunggu 3 bln atau biopsi.
Oma saya meninggal krn kanker paru2 dan mama saya meninggal krn kanker serviks tapi tdk ada riwayat kanker payudara dlm keluarga kami. mohon bantuan dr apa yg harus saya lakukan. Apalagi saya pasien bpjs
Dok saya berusia 44 tahun Bln feb krn payudara sebelah kiri saya keluar darah saya melakukan usg mammae dan mamografi tapi hasil usg dan mamografi tdk sama Dihasil usg menunjukan dilatasi ductus + dgn hipoechoic berbatas kurang tegas pada retroaerola jam 12 mammae kiri disertai dilatasi ringan duktus laktiferus ukuran +/- 0,4x0,2x0,3 cm. Indeterminate mass birads c3, tapi hasil mamografi kesimpulannya negatif. Tapi sdh seminggu ini payudara saya kembali mengeluarkan darah spontan dan sakit pada bagian payudara sampai bagian belakang dan lengan kiri. Tolong petunjuk dr apa yg harus saya lakukan. Apakah ini salah satu gejala kanker atau bukan mengingat oma saya dan mama saya meninggal krn kanker
Dok saya berusia 44 tahun Bln feb krn payudara sebelah kiri saya keluar darah saya melakukan usg mammae dan mamografi tapi hasil usg dan mamografi tdk sama Dihasil usg menunjukan dilatasi ductus + dgn hipoechoic berbatas kurang tegas pada retroaerola jam 12 mammae kiri disertai dilatasi ringan duktus laktiferus ukuran +/- 0,4x0,2x0,3 cm. Indeterminate mass birads c3, tapi hasil mamografi kesimpulannya negatif. Tapi sdh seminggu ini payudara saya kembali mengeluarkan darah spontan dan sakit pada bagian payudara sampai bagian belakang dan lengan kiri. Tolong petunjuk dr apa yg harus saya lakukan. Apakah ini salah satu gejala kanker atau bukan mengingat oma saya dan mama saya meninggal krn kanker