March 07, 2019 08:10
Dijawab oleh
Tim Medis HonestDocs
Selamat siang.
Terima kasih telah menggunakan layanan konsultasi dokter online di HonestDocs.id.
Keluhan nyeri perut sangat umum dialami oleh beberapa individu. Keluhan ini bisa terjadi karena masalah ringan ataupun masalah lain yang lebih berat. Tipe nyeri yang dirasakan serta gejala penyerta yang dialami pasien juga turut membantu memberi informasi guna mengidentifikasi kemungkinan penyebab keluhan anda. Nyeri perut bisa terjadi seperti ditusuk – tusuk, tertekan, mulas, nyeri yang hilang timbul atau terus menerus.
Salah satu penyebab keluhan nyeri pada perut memang bisa karena adanya batu pada kandung empedu. Akibat adanya batu ini bisa membuat kandung empedu mengalami infeksi yang juga bisa menyebabkan keluhan nyeri perut. Umumnya disertai mual, muntah, kadang juga bisa demam. Keluhan ini tercetus setelah banyak makan makanan mengandung lemak. Sakit pada batu empedu jika tidak diobati maka memang bisa menimbulkan efek pada organ pencernaan lainnya seperti misalnya hati baik secara langsung maupun tidak langsung.
Sakit akibat batu empedu dapat menyebabkan keluhan nyeri pada bagian perut kanan atas sehingga kerap menimbulkan keluhan pada pasien termasuk saat berbaring menghadap ke kanan. Pengobatan batu empedu ada beberapa jenis mulai dari obat – obatan hingga tindakan operasi. Namun tergantung dari ukuran batu hingga tingkat keparahan penyakit.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Sudah hampir 8 bulan ini saya selalu merasakan sakit perut yang parah dan hampir terjadi setiap hari. Cek darah sudah berkali kali dan hasilnya tetap tidak ada reaksi alias normal, setiap saya berobat dokter menganggap bahwa saya terkena maag akut, tapi saya sendiri tidak merasa memiliki sakit maag. Mungkin analisa dokter itu benar dan saya coba untuk tidak sarapan dan pada akhirnya puasa sekalian walhasil saya tidak merasakan sakit perut atau perih di lambung. Bulan kemarin saya kontrol dengan melakukan tindakan USG dan disinyalir bahwa saya memiliki batu empedu dengan diameter 0,6 cm sebanyak 6 buah. Pertanyaan saya adalah : 1. Apakah sakit dari akibat batu empedu itu berpengaruh terhadap organ pencernaan yang lain? Karena setiap menelan makanan/minuman saya selalu merasakan aliran makanan atau minuman itu melintasi usus dan terasa agak perih. 2. Apakah batu empedu juga bisa berpengaruh pada posisi tidur? Apabila saya tidur ke samping kanan akan terasa sakit di perut dan pada bagian ketiak sebelah kanan sehingga akhirnya merasakan perut terasa penuh dan sakit di ulu hati. 3. Apakah batu empedu bisa dihancurkan dan dikeluarkan tanpa operasi? Terima kasih sebelumnya, semoga dokter selalu ada dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa.
Sudah hampir 8 bulan ini saya selalu merasakan sakit perut yang parah dan hampir terjadi setiap hari. Cek darah sudah berkali kali dan hasilnya tetap tidak ada reaksi alias normal, setiap saya berobat dokter menganggap bahwa saya terkena maag akut, tapi saya sendiri tidak merasa memiliki sakit maag. Mungkin analisa dokter itu benar dan saya coba untuk tidak sarapan dan pada akhirnya puasa sekalian walhasil saya tidak merasakan sakit perut atau perih di lambung. Bulan kemarin saya kontrol dengan melakukan tindakan USG dan disinyalir bahwa saya memiliki batu empedu dengan diameter 0,6 cm sebanyak 6 buah. Pertanyaan saya adalah : 1. Apakah sakit dari akibat batu empedu itu berpengaruh terhadap organ pencernaan yang lain? Karena setiap menelan makanan/minuman saya selalu merasakan aliran makanan atau minuman itu melintasi usus dan terasa agak perih. 2. Apakah batu empedu juga bisa berpengaruh pada posisi tidur? Apabila saya tidur ke samping kanan akan terasa sakit di perut dan pada bagian ketiak sebelah kanan sehingga akhirnya merasakan perut terasa penuh dan sakit di ulu hati. 3. Apakah batu empedu bisa dihancurkan dan dikeluarkan tanpa operasi? Terima kasih sebelumnya, semoga dokter selalu ada dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa.